Pagi pagi sekali jaemin dan jeno sudah di bangunkan dengan suara gaduh di ruang tengah tentu saja keduanya langsung berlari kearah ruang tamu dannn
WOWW
jaemin dan Jeno langsung membulatkan matanya ketika melihat jungwoo di sana sedang beradu argumen dengan bibi kim ketua pelayan di mansion jeno
Dengan secepat kilat jaemin langsung ngibrit kekamar sebelah,iya kamarnya bisa bahaya jika jungwoo tau jaemin tidur bersama jeno
"Ada apa?" Tanya jeno dingin menatap bibi kim
"Maap tuan, tapi tuan ini memaksa untuk masuk kekamar tuan"
Jeno langsung mengangguk dan membiarkan bibi kim berlalu pergi
Bibi kim tau klo hanya orang orang terdekat jeno yang diperbolehkan memasuki kamar jeno bahkan haechan saja sahabat jaemin dan jeno tidak diperbolehkan awalnya
"Ada apa kesini?"
Jeno memasukan kedua tangannya disaku menatap tidak suka pada jungwoo bukankah kemarin jungwoo berteriak jiji pada jenokan(?)
"Ini aku bawain makanan"
Jeno menatap sekilas plastik yang jungwoo bawa
"Yaudah kita makan"
Jungwoo tersenyum senang dan mengekori jeno ke meja makan
Jeno membulatkan matanya ketika dilihat ada banyak makanan bukankah ini nikmat(?)
Jeno dengan lahapnya memakan makanan yang jungwoo bawa pasalnya ini makanan sama sekali tidak ada sayur serasa diultahin sijeno:"
"makasih makanannya"
Sekitar 30 menit jeno berhasil menghabiskan semuanya entahlah masakannya sangat enak serasa tidak asing dilidahnya
"Kmu mau kekantor?"
Tanya jungwoo lembut yang dibalas gelengan oleh jeno
"Palingan besok kekantor skrng aku ada acara diluar kantor"
Bohong jeno orang dia mau rebahan nonton tv dan berleha leha tapi klo g gini jungwoo g bakal pergi
Brukk
Jungwoo dan jeno tercekat mendengar suara gaduh dari belakang
"Suara apa itu?"
Jungwoo langsung bangkit begitupula jeno yang penasaran namun ketika jeno melihat kaki seseorang ia langsung menarik jungwoo
"Eh wu kayanya aku harus siap siap kolegan aku dah nunggu, makasih makanannya hati hati dijalan"
Jeno mendorong jungwoo hingga ke pintu keluar sedangkan jungwoo yang masih bingung hanya menatap jeno lalu menghempuskan napas pelan dan berlalu
Jeno yang panik segera berlari kearah suara tadi betapaa mirisnya ia melihat jaemin yang sedang terlentang
"Ngapain lo tiduran disitu geblek"
Jaemin hanya memandang jeno dengan mata berkaca kaca
"Sakit goblok"
"Makannya jalan tuh make mata segala ditabrakin"
Kini jeno sudah menggendong jaemin kedalam kamar sebelah menyimpan jaemin dengan hati hati diatas kasur
"Ck, yaabisnya lo malah enak enakan makan, gue juga laper makannya tadi keluar mau kedapur"
Benar! Jeno melupakan jaemin
"Ya tapi lo gausah nabrak nabrak kali"
Jaemin memutar bola matanya malas orang dia ga nabrak
KAMU SEDANG MEMBACA
Ensemble [NOMIN]
Fanfiction[COMPLETE] ENSEMBLE 2 SUDAH TERSEDIA DALAM BENTUK PDF! tentang jeno dan jaemin yang sudah bersahabat sejak SMA hingga kini jaemin menjadi sekertaris sempurna untuk jeno Ps: ini lebih ke fwb maybe warning! rated-M dewasa pokonya! 🔞 bxb Start : 6 me...