GARSA [ON GOING]

3. -(GARSA)-

Happy Reading❤

"BANG BUKA PINTUNYA!" Teriak Daniela di depan kamar Daniel

"ABANG!" Ulang Daniela seraya menggedor-gedor pintu kamar

"Apa?" Tanya Daniel yang membuka pintu kamarnya, tanpa menjawab pertanyaan Daniel, Daniela pun langsung masuk kedalam kamar Daniel dan duduk di atas kasur.

"Tutup pintunya" titah Daniela pada Daniel yang masih berdiri di ambang pintu. Daniel pun langsung menutup pintunya

"Ngapain lo kesini" ucap Daniel yang ikut duduk di samping Daniela

"Jangan bilang bunda sama ayah yah" ucap Daniela

"Apaan?" Tanya Daniel

"Hmm bang, sebenarnya sih udy juga takut kalo harus bilang sama Abang"

"Abang juga pasti ngerasa jijik punya adek kek aku" lanjut Daniela

"Bilang aja" ucap Daniel
Daniela menghela nafas

"Huh, Aku Hamil bang" ucap Daniela pelan seraya memasang wajah yang dibuat seserius mungkin

"WHAT THE--" Ucapan Daniel terpotong saat Tangan mungil Daniela Membekap mulut Daniel

"Serius lo?" Tanya Daniel seraya menyingkirkan tangan mungil Daniela dari mulutnya

"Udy harus gimana?" Tanya Daniela seraya memegang tangan Daniel

"Mati aja deh lo, Kasian bunda ntar malu punya anak kek lo!" ucap Daniel

"Gue gak mau bantu lo!"

"Pergi Sana!"

"Buset gue sih O aja bro" ucap Daniela diiringi dengan tawanya yang sedari tadi ditahannya

"Udah gila lo!"

"Tadi tuh becanda" ucap Daniela mengangkatkan tangannya yang berbentuk huruf V ✌

"Mau gue bunuh?"

"Mauuuu"

"Ngapain lo kesini?"

"Liat tuh kaki gue" titah Daniela seraya menunjukan kaki kirinya yang memar

"Alah palingan ini akal-akalan lo buat Prank gue" ucap Daniel seraya menekan keras mata kaki Daniela yang membiru

"ABANGGG ANJIRR SAKIT!" Teriak Daniela seraya memijat pelan-pelan kakinya

"Sakitt tau" lirih Daniela seraya mengusap airmatanya yang turun

"Mana coba gue liat" Daniel langsung melihat kaki Daniela dan menggosok-gosokan Baju nya pada kaki Daniela

"Gak nempel" ucap Daniel

"Apanya?" Tanya Daniela

"Makeup"

"Ini beneran ogeb"

"Hehe Minsor deh, gue kira mau NgePrank gue kek artis-artis yang pake makeup itu"

"Pokoknya abang harus pijitin gakmau tau" ucap Daniela seraya melipatkan kedua tangannya di depan dada