Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" Ahh naseb bayik bukan yitu manusia pilik tadi . "
" Iyalah . Bikin saspen seyya saja . Yini uncle taehtarek kah ? "
Uncle taehtarek mengangguk .
" Sikijap aaa kamu dua urang duduk dulu . "
Uncle taehtarek membuat lontaran secawan air teh tarik . Cawan yang mengandungi air teh tarik itu selamat mendarat di atas meja seorang pelangaan .
" Terima kasih aney ! "
Selesai kerja nya , uncle taehtarek melabuhkan pinggulnya di atas kerusi berhadapan dengan vernon dan seungkwan .
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Uncle taehtarek memulakan perbualan .
" Kamu dua urang yesok mula kirja ya . "
Mereka berdua kelihatan terkejut . Ingatkan pindah malaysia tak perlu buat apa-apa . Rupanya kena bekerja . Aiyoyo .
" Kirja sini kah ? " soal Seungkwan .
" Iyalah . Mana lagi mau kirja kalau bukan sini . "
" Tapi uncle , kitta dua urang tida tau kirja mamak . " ujar Vernon sambil menguis-nguis bulu jambangnya yang termasuk dalam mulut .
" Yitu tida pirlu risau . Uncle will guide kamu dua urang . "
Uncle taehtarek menepuk dada .
" Baidewei uncle , yini malam kami mau tidur mana ? "
" Tidur sini la dey . "
Vernon dan Seungkwan ternganga . Mata mereka melilau melihat sekeliling kedai mamak itu . Penuh dengan meja dan kerusi . Seperti tiada ruang untuk bentang toto atau tilam nak tidur pun .
" Mana ada timpat mau tidur uncle . Manyak meja manyak kirusi . "
" Sengkuang , kamu yini mimang tida pikir guna yitu wotak ? Bukan tidur di lantai sini la dey . Tidur di atas sana . Mari ikut uncle . "
Dua beradik itu mengikut uncle taehtarek naik sebuah tangga yang ada di belakang kedai . Mereka terpegun . Tidak sangka yang sebuah kedai mamak ada tempat tinggal di atasnya .
" Tadaaaa ! Home Sweet Mamak ! "
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" Nanti kamu dua urang tidur sini . Pilih lah mana satu pilihan hati . Uncle turun dulu ya . Mau siapkan kirja uncle . Nanti uncle nayik balik jumpa kamu dua urang . "
Vernon dan Seungkwan mengangguk-angguk tanda faham . Sebaik saja uncle taehtarek hilang dari pandangan , mereka berdua terus merebahkan badan yang penat di atas tilam yang telah dihampar .
" Ahhh silisanyaaa . Rasa mau tidur saja . "
" Manyak bitul . Seyya juga mau tidur . "
Dua beradik itu berguling-guling atas tilam lembut itu .
" Goodnight , Benon "
" Goodnight , Sengkuang "
Dan mereka pun lena diulit mimpi indah .
《 👳👳 》
" Rajoo...sapi...bangun...appa ada disini dey tambi . "
Perlahan-lahan Vernon dan Seungkwan membuka mata kerana terdengar suara yang begitu dekat dengan mereka .
" Dey...bangunlah "
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" AHHHH APA BENDA YINI ?! "
Dari posisi baring , Vernon dan Seungkwan terus bangun berdiri tegak . Terkejut dengan apa yang dilihat .
" SHUHH SHUHHH PIGI HANTU PILIK PIGIII JANGAN KACAU SEYYA SAMA ABANG ! " Seungkwan mengambil penyapu lalu di hayunkan pada makhluk pelik berkepala besar itu .
" AHHH DIA TAMAU PIGI ! MACEM MANA YINI SENGKUANG ?! " Vernon di sebelah juga turut panik apabila makhluk itu mula bangun mendekati mereka .
" SEYYA PUN TIDA TAUUU "
Dan mulalah aktiviti kejar mengejar antara mereka dan makhluk berkepala besar itu . Kerana ruang yang sempit , mereka berlari dalam satu bulatan yang sama .
" SUDA LAH SEYYA SUDA PINAT "
" SEYYA PUN ! SUDA LAH KIJAR KAMI BIRDUAA "
" Rajooo Sapiiii come to appa ! "
Ini kalau rumah papan ni rasanya orang kat tingkat bawah mesti ingat ada gempa bumi .
" KAMI BUKAN SAPI SAMA RAJOOO "
" Deyyyy ! Jengkuk stop ! Birhinti kijar dua urang yitu . "
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
_____⚪👳👳⚪____
" Aiyoyoo nasib bayik uncle taehtarek muncul . Seyya suda pinat birlari . "