BLACKLIST❌Seventeen

05

Gubraaakkkk

Ong menolehkan kepalanya kala mendengar suara barang jatuh dari ruang kelas di ujung lantai dua, sontak ia membalikkan badanya pergi kearah ruang kelas itu. Untuk memastikan siapa yang masuk kesana.

Hoshi bisa bernafas lega kala memastikan Ong sudah pergi dari dalam Lab. Terdengar suara di balik earphone yang dipakainya.

"Mission succes" kata seokmin di balik earohone.

Hoshi mengulas senyumnya,, ia tau mereka pasti membantunya. Dengan cepat ia keluar dari Lab sebelum Ong kembali untuk memeriksa Lab ini lagi.

Di lapangan Mingyu sembunyi di antara pepohonan, menatap kearah koridor lantai 1 yang kini ramai Siswa-siswi yang sedang istirahat disana.

Mingyu menatap segerombolan pria manis yang sedang bersenda gurau. Matanya tak lepas dari pria manis berkacamata dengan senyum indahnya.

Pria yang beberapa hari lalu menabraknya di koridor dan melemparnya dengan sepatunya.

"ekhemm" kembali Mingyu dikejutkan dengan 2 makhluk yang selalu ada dimana pun mingyu berada.

Udah berasa di ikutin malaikan Rokib-atit.

"semanis itu ya sampe lupa kedip" goda hoshi

"iyalah manis,, gak kayak lo sepet" jawab seokmin.

Mingyu tak memperdulikan mereka, baginya pemandangan didepan sana lebih menarik dibandingkan 2 sosok disampingnya ini.

Saat asik menguntit pria manis di depan sana tiba-tiba pandangan mereka bertiga menjadi gelap. Dan dapat dipastikam mingyu pingsan seketika.

***

Perlahan mingyu membuka matanya,, mengedipkan beberapa kali untuk menyesuaikan cahaya minim yang masuk ke matanya.

Kepalanya terasa pusing,, tangannya tidak bisa digerakkan. Ruangan yang gelap. Pengap dan suasana yang cukap mencekam.

Tunggu dulu!!

Apakah dia diculik??

Mingyu menolehkan kepalanya dan ia menemukan seokmin dan Hoshi juga terikat di sampingya.

Jadi kondisi mereka saat ini adalah dalam keadaan tangan yang terikat , terduduk melingkar saling memunggungi.

"hosh,, min. Bangun. Kita diculik" mingyu menggerak gerakkan badannya agar teman-teman nya ini sadar.

"ugh" perlahan seokmin dan hoshi mulai membuka matanya.

"kita dimana? " tanya seokmin

"kita diculik" jelas mingyu.

Mereka berdua jelas saja syok . Apa katanya?? Diculik. HAHAHHAHA. Gak mungkin.

Loh, eh kok gak bisa bangun.

Gabisa gerak juga tangan nya.

"anjirr beneran diculik" heboh hoshi.
Mingyu hanya memutar bola matanya malas.

Capek ngomong sama orang lemot.

"gimana kita kaburnya" tanya hoshi udah panik.

"hosh,, di sepatu gw ada ada cutter kecil. Lo bisa ambil kan? Soalnya lo yang ada di kanan gw. " kata seokmin pada hoshi.

Hoshi mengangguk, dan berusaha meraih kaki seokmin yang saat ini masih dipaksa agar sampai di dekat Hoshi.

"dikit lagi seok" tutur hoshi.

"cepet ,,sakit begok" lanjut seokmin

"nah dapat,, lo taruh dimana cutter nya? " tanya hoshi.

"dibawah spons sepatu" jawab seokmin.