Cinta Sejati (Wildan Alamsyah dan Ria Yunita)

Pamit.

"Cis, udah mulai aja ngonten nya" Suruh mbak Riri kepada Ricis

"Bentar lagi deh kak"

"Nunggu siapa? Nunggu Wildan?"

"Hmmm"

"Udah, mulai aja, ga bertanggung jawab sama kerjaannya"

"Kok ngomong gitu si?"

"Ya bener, harusnya udh Dateng daritadi, ini malah belum juga"

"Ya bisa jadi Wildan masih urus visbar nya"

"Bisnis boleh cis, tapi kerjaan disini juga harus dipentingin"

"Yaudah deh mulai aja"

Tim Ricis memulai untuk membuat konten, tanpa Wildan, kenapa? Karena Wildan belum datang, akhir-akhir ini ia disibukkan oleh bisnisnya.

Setelah beberapa jam berlalu, konten pun selesai, kini tim Ricis sedang beristirahat.

"Assalamualaikum" Ucap Wildan sambil membuka pintu

"Waalaikumussalam" jawab tim Ricis

"Kok telat datang lagi Dan?" Tanya Vazo

"Tadi ada meeting mendadak"

"Yaudah duduk dulu" suruh Derry

"Ricis mana?"

"Di atas, tadi kita abis ngonten" jawab bang Aryes

"El, tolong panggil Ricis dong" suruh Wildan pada Ella

"Oke Dan"

Dengan cepat Ella memanggil Ricis, akhirnya Ricis bergabung.

"Kalian bisa tinggalin aku ga? Kecuali Wildan sama Ricis" suruh mbak Riri

"Mau ngapain?" Tanya Wildan

"Gua ikut dong" timpal Aryes

"Yaudah, Aryes ikut, yang lain kesana dulu ya" perintah mbak Riri

Akhirnya hanya ada Riri, Aryes, Wildan, dan Ricis. Kini Riri yang memulai obrolan.

"Dan, kamu tuh serius ga sih?" Tanya mbak Riri pada Wildan

"Iya lah, ini juga kerjaan aku" jawab Wildan tegas

"Ya kalau ini kerjaan kamu, harusnya on time dong, ga telat gini"

"Kak Ririii" panggil Ricis

"Kenapa Cis? Mau bela orang yang suka telat?" Jawab Mbak Riri

"Oke aku ngaku akhir-akhir ini sering telat Dateng, sering ketinggalan inframe, tapi aku kerja juga diluar bukan main"

"Ya kalau sekali, dua kali mah gapapa dan, ini udah ke berapa kali?" Kata Riri

"Wildan kan masih dalam tahap pembuktian ke papa nya Ricis, dia perlu kerja keras" kata Aryes

"Iya tau, tapi harus nya bisa dong bagi waktu antara bisnis dan Kerjaan disini" kata Riri

"Ya aku minta maaf, maaf" jawab Wildan

"Kak, udah dong, ini cuma masalah ga on time doang, kok jadi besar gini si" kata Ricis

"Bukan apa-apa cis, nanti Wildan pasti terus ngelakuin hal yang kayak gini, kalau dibiarin pasti Wildan seenaknya" jawab mbak Riri

"Aku tau aku salah, aku tau aku ga on time, bukan berarti aku bakal terus setiap hari kayak gini"

"Udah sering Dan, malesin" jawab mbak Riri ketus

"Udah dong ngapa ribut si" kata Aryes

"Tau ih, udah lah ini masalah bisa diperbaiki kok, Wildan juga pasti punya alesan kenapa selalu telat akhir-akhir ini"