--//--
"Kanaya, lu berangkat kuliah bareng gue kan?" Tanya Ratu.
"Yoi,"
"Yo, berangkat." Kata Ratu.
"Ok,"
•Skip kampus•
"Hari ini, lu ada kelas?" Tanya Kanaya.
"Ada, nanti siangan," jawab Ratu.
"Kantin bentar yuk!"
"Kuy, lah."
•Skip Kantin•
"Ratu, lu di panggil Dekan tuh," kata seorang mahasiswa yang di kenal namanya Resti.
"Ngapain dekan manggil gue?"
"Ya, nggak tau lah. Yang jelas, lu di suruh ke ruang dekan," kata Resti.
"Oklah, Thanks ya Res," kata Ratu.
"Yoi," kata Resti dan langsung meninggalkan Kanaya dan Ratu yang berada di kantin.
"Lu, habis ngapain sampe di panggil ke ruang dekan?" Tanya Kanaya.
"Yah, nggak tau," jawab Ratu.
"Bentar ya, gue ke ruang dekan dulu." Kata Ratu.
•Skip Ruang Dekan•
"Permisi," kata Ratu dan langsung mengetuk pintu ruang dekan.
"Iya, silahkan masuk." Ucap dekan.
"Katanya Resti, dekan manggil saya. Ada apa ya, dekan?" Tanya Ratu dengan sopan.
"Oh, iya. Silahkan duduk dulu," ucap dekan.
"Baik, dekan." Ucap Ratu.
Tiba-tiba, di ruangan dekan ada yang mengetuk pintu.
"Permisi," ucap lelaki itu.
"Silahkan masuk," ucap dekan.
"Raja, silahkan duduk." Ucap dekan mempersilahkan Raja untuk duduk.
"Baik, dekan." Ucap Raja.
"Oke, karna waktunya sudah tepat. Saya ingin membicarakan sesuatu pada kalian." Ucap dekan.
"Bicara apa ya, dekan?" Tanya Raja dan Ratu berbarengan.
"Kalian, akan saya kirim ke Negara Asean," ucap dekan.
"Untuk apa ya, dekan?" Tanya Ratu.
"Kalian, akan saya ikuti ajang kompetisi debat berbakat." Ucap dekan.
"Ajang ini, sangat bagus untuk kalian berdua. Karna, dapat mengharumkan nama baik UB." Ucap dekan panjang lebar.
"Kira-kira, sampai kapan ya, dekan?" Tanya Raja.
"Satu tahun," ucap dekan.
"Bagaimana dengan kalian, apakah setuju?" Tanya dekan.
"Baik, dekan. Jika memang ini yang terbaik, saya akan menjalankannya." Ucap Ratu.
"Iya, dekan. Insyaallah saya bisa menjalankan amanah dari dekan." Ucap Raja.
"Oke, kalo begitu. Siap-siap, Minggu depan kalian berangkat." Ucap dekan.
"Baik, dekan." Ucap Raja dan Ratu berbarengan.
"Tenang saja, orang tua kalian. Nanti dekan yang akan memberi taunya." Ucap dekan.
"Baik, dekan. Terima kasih" jawab Ratu.
"Jadi, kalian harus mempersiapkan materi untuk di Negara Asean ini." Ucap dekan.
"Dan, kalian akan saya kirim ke Negara Kamboja, Myanmar, Laos, Filipina, Brunei, Thailand, Vietnam, Singapore, Malaysia, dan terakhir di Bali." Ucap dekan panjang lebar.
"Jadi, kalian satu bulan di sembilan negara Asean, dan tiga bulan di Bali." Ucap dekan.
"Baik, dekan." Ucap Raja.
"Dan, satu lagi. Nanti kalian akan ditemani oleh mahasiswa dari jurusan Julnalistrik. Saya sudah pilih, orang yang tepat untuk menemani kalian selama di Negara Asean adalah Kanaya." Ucap dekan.
"Jadi, minta tolong buat Ratu. Nanti sampaikan ke Kanaya." Ucap dekan.
"Baik, dekan." Ucap Ratu.
"Oke, semuanya sudah clear. Kalian boleh ke ruangan kalian masing-masing," ucap dekan.
"Baik, dekan. Saya permisi dulu." Ucap Raja dan Ratu berbarengan. Dan langsung keluar dari ruangan dekan.
Sampe sini dulu ya, cerita nya. Nanti apa ya?? Yang bakal terjadi..
Tungguin cerita ini sampe selesai ya akak-akak.
Oh, ya. Jan lupa Vote juga ya.♥️
Ig : fdnrrmh25_
KAMU SEDANG MEMBACA
Raja & Ratu
أدب المراهقينMungkin kehadiran Raja bisa mengingatkan kalian tentang perjuangan seorang cowok yang kalian cintai dan pengkhianatan. Mungkin juga, kehadiran Ratu akan membuat kalian merasakan betapa bahagianya pertama kali jatuh cinta dan betapa sakitnya patah ha...
