Banyak yang gagal lalu tidak mau mencoba lagi sedangkan tidak mau mencoba lagi itu adalah sebuah kegagalan.
Vi_
🐾🐾🐾
Ajenia steavi wiliam, putri bungsu dari Diagra wiliam_ayahnya dan Sari maharani wiliam_ibunya. Gadis yang masih duduk di bangku SMA kelas dua di sebuah sekolahan swata ternama 'merah putih'. Gadis berusia 17 tahun dengan tinggi 159 senti, kulit putih pucat, memiliki bulumata yang lentik, bibir tipis, pipi tirus dan tubuh yang ramping, nyaris sempurna jika tinggi badannya memadai dan kapasitas otaknya yang mungkin lebih besar dari ini.
...
"Jen..nanti kaka ada acara sama temen temen abis pulang sekolah, lo pulang sendiri dulu ya?" Setelah kata itu keluar dari bibir sang kaka sontak membuat sang pemilik nama menoleh dengan mata sedikit melotot dan mulut sedikit terbuka.
"Ka ajeng kan tau jen nggabisa naik angkot atau kendaraan umum kak! Nanti kalo jen kenapa napa mau tanggungjawab?!" Marahnya.
Ajeng stevania wiliam adalah anak sulung dari keluarga wiliam. Memiliki tubuh yang ideal dengan tinggi 167 senti, berkulit putih pucat seperti adeknya, memiliki lesung pipi yang membuat kesan manis jika sedang berbicara apalagi jika sedang tersenyum.
"Please jen..kaka nggabisa ajak lo kali ini, lo minta anter teman lo kan bisa jen, oh! Atau mau kaka pesenin taksi atau ojol?"Tawarnya.
"Terserah!" Kata gadis itu sambil turun dari mobil, membanting pintu mobil dengan sedikit keras dan berjalan dengan menghentak hentakan kakinya.
...
"Bim! Bagi jawaban buruan! Bel bentar lagi bunyi!" Teriak bobi.
Juanda bobi saputra pria berpawakan besar tinggi serta kulit putih, jiwa malesnya minta gaji! Humoris dan berperikemanusiaan, penyayang serta baik hati adalah sifat unggul yang dimilikinya.
"Heh badak! Usaha! Gue aja ngemis ngemis sama si siti buat dapetin ini, lo seenaknya banget cuma minta minta"jawab bima sewot.
Bima satria salah satu teman satu kelas jeni yang memiliki tinggi 170 dengan kulit sawo matang, lesung pipi yang dimiliki menambah kesan manis saat tersenyum. Kapasitas otaknya si ngga jauh jauh amat kaya si jeni , cuma unggul manis sama jadi cogan.
"Morning gaes!" Teriak gadis yang barusaja memasuki kelasnya itu.
"Jeni blackwhite! Udah ngerjain tugas bu Elly belum?" Teriak dila_temen sebangku jeni. Mati kau jen, bel tinggal beberapa nenit lagi bunyi dengan soal sepuluh yang sama sekali belum dilihat.
" Belum kan pasti? Lapangan udah manggil manggil mana lo noh... ahahaha"_
Adila anggara salah satu teman jeni yang udah temenan dari mereka masih ileran. Crewet, jutek, serta cerdas
Beda banget sama jeni yang otaknya setandar rata rata. Tinggi 162 dengan kulit putih, pipi chuby, serta gigi gingsul menambah kesan manis gadis itu.
"Pinjem punya lo dong Dil" pintanya dengan wajah memelas.
"punya gue dipinjem raka lo telat bilangnya!" _
"Rakaa..! Balikin bukunya dila, gue mau pinjem.!" Teriak jeni.
"Mata lo minus jen? Nggaliat gue lagi ngapain?!" Sinisnya. "Yang butuh yang nyamperin!" Lanjutnya.
Raka aditia menjabat jetua kelas selama kelas sebelas ini di kelas jeni. pinter, bertanggungjawab, tinggi 171 dengan aset tubuh yang bisa dibilang sempurna(cogan la pokoknya).
"Ish! Klo gue udah ngerjain ni pr! Nggabakalan gue kasih lo pada ya!" Kesel gadis itu.
"Sayangnya lo belum ngerjain jen, ahaha...". ledek Bima. "Awas lo bim! Gue geprek lo! "
"Lo masih mau marah marah jen? Nggamau gabung?" Peringat raka lagi. "Iya iya tungguin!" Finalnya.
...
"Aldo mana jek?" Tanya alan. "Tasnya ada tapi makhluknya ngga ada" gumannya sambil meletakan tas di bangkunya.
Alan dirgantara cogan kakel yang manisnya ngalahin gula, playboy, memiliki tubuh yang nyaris sempurna dengan kapasitas otak yang kurang dari kata sempurna.
"Lo tau sendiri kan tabiat kulkas berjalan itu gimana?!". Jawab jeki. "Palingan lagi di perpus karena males pelajarannya pak kumis." Lanjutnya.
Kajeki andana teman alan yang bodoamatan najis! Ganteng dan pinter adalah keunggulannya. Memiliki kulit sawo matang dengan tinggi 170 senti.
...
Tett...tett...tett..
Suara bel berbunyi menggema di seluruh penjuru sekolah, menandakan bahwa kegiatan belajar mengajar akan segera dimulai.
"Mampus! Gue baru nulis dua ini gimana dong dil?" Resah jeni.
"Mana gue tau! Itu buka urusan gue lagi ya jen, kan gue udah berbaik hati mau nyontekin kalian kalian, lo nya aja yang ngga gc nulisnya!" Kata dila dengan sarkasnya.
"Pagi anak anak..?!" Sapa bu Elly, bu Elly adalah salah satu guru terkiller di merah putih, dan parahnya kenapa harus ngajar matematikaa.. hiks. "Pagi buu..!"
"Tugasnya dikumpulkan dan hari ini kita ulangan!" Tegasnya.
"Wait bu! Ulangan? Ko dadakan si?" Protes raka.
"Iya ulangan. Kamu keberatan raka?" Tantang bu Elly.
"Keberatan si bu, tapi ya gimana lagi saya butuh nilai. Ibu nggamau kan kalo mau ngasih saya nilai cuma cuma?"jawabnya.
Setelah itu ulangan berlangsung. Keadaan kelas nggabisa dibilang kondusif walopun gurunya killer badai! Tetap saja masih ada anak anak yang 'berbagi'.
"Ka..raka pestt!" Bisik bima pada raka.
"Apaan?"
"Nomer 1,2,3,4,5 apaan?" Tanyanya
"Ngga sekalian lu sebutin semuanya?". Jawab raka kesal.
"Ehmm!.. yang ketauan nyontek tau kan konsekuensinya?!" Tanya bu Elly dengan garangnya.
"Dil dil bagi jawaban dong." Bisik jeni, yang tak mengindahkan perkataan gurunya barusan.
"Apaan si lo. kerjain sendiri ah, ganggu!"
"Lo bukan temen gue dil!" Kesel jeni.
"Ajenia..!"panggil guru itu. 'Aduh ketauan ni gue!' Batinnya.'Mampus mampus!'
"Iya bu?"
"Kenapa kamu cuma ngerjain 2 soal?!"
'Mati guee! Lapangan pasti nih!' Batinnya. "Hmm anu bu..itu lupa, hehe.."cengirnya.
"Selesaikan ulangannya, setelah itu lari keliling lapangan 10 kali!"tegasnya.
"Ehh...Bu..". Sebelum protesan selesai di ajukan udah dipotong sama gurunya.
"Mau nanwar kamu?! Mau saya tambah?!"
"Iya buu" lesunya.
🐾🐾🐾
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
🐾Follow my Ig : @vinatriletsss
🐾jangn lupa bintangnyaaaa!!😉
🐾kalo kalian mau vote pastiin data nyala ya:)
Soalnya percuma klo kalian tekan bintang tapi offline, notifnya nggabakalan masuk🙆
🐾see you gaes!😁
