Duit Receh Arsya🍁

728 39 2
                                    

Happy reading guys...... 🎉



Pagi pun dimulai dengan sangat cerah, Alisha sudah rapih Dia akan latihan drum band.

Saat keluar dari kamar Melihat Yusuf,yang sedang duduk bersama Rara.

"dek udah rapih tinggal nungguin mas Arsya ajah. "Jawab yusuf.

Alisha kendekat dan duduk disofa sebelah Yusuf.

"apaan sih orang Dede mau latihan drum band, kalo Aa mau pergi yaudah ajakin ajah si Rara,kalo Aa gak mau ajak Rara biar Alisha Yang jagain. "jawab Alisha.

"Kemarin Papah Malik nelphone katanya Kamu harus Ajak Arsya,ke bandung."Jawab Yusuf.

"ngak mau A, Aa lupa kalo aku tuh lagi jaga hati buat Ka Azhar, Alisha ngak mau Ngingkari omongan Alisha sendiri. "Jawab Alisha lebih jutek.

"Alisha ini pesen dari Papah Malik,Aa cuman mau ngasih tau, disini kamu nungguin Azhar, entah Azhar menunggu Kamu apah ngak."jawab Yusuf Dengan nada Sabar.

"Ngak A, pokonyah Alisha ngak mau, lagian Polisi itu Masa mau nikah sama Anak baru umur enam belas tahun, yakali A,bedanya Ajah tujuh tahun. "Jawab Alisha sedikit Tertawa Dengan wajah Sedihnya.

"emang nikahnya langsung sekarang apah, ngak Alisha,mas Arsya nungguin kamu sampe kamu lulus Kuliah."Jawab Yusuf tegas tapi sabar.

Kini Alisha berdiri.

"seterah Aa mau gimana gimana,Alisha ngak suka Sama Polisi itu,lagian kan Alisha masih sekolah,Alisha benci,Alisha benci sama Polisi gila itu. "Jawab Alisha sambil Bercucuran Air mata.

Entak sejak kapan Arsya melihat kejadian itu dia berdiri diambang pintu menahan rasa sakit.

"Alisha kamu jangan bicara seperti itu, Ngak baik, mending sekarang kamu siap siap kan mau jalan. "jawab Yusuf.

"Ngak mau. "jawab Alisha sedikit berteriak.

"ALISHA. "Bentak Yusuf.

Jika Yusuf sudah membentak maka mau tidak mau Alisha harus menurut dia berlari kekamar dan bersiap.

"Assallamuallaikum."Salam Arsya ketika melihat Yusuf Memijat keningnya.

"Waallaikumsallam,Masuk mas. "Jawab Yusuf.

"Rara mau jalan jalan kan sama pak Pol?"tanya Rara, Arsya hanya mengangguk.

Didalam kamar Alisha sedang mencuci wajahnya.

Kesep bangat, Alisha benci sama Polisi Gila itu, benci, benci, bencinya ngak bisa diukur. Gumam Alisha.

Selesai Alisha keluar dengan Wajah Datarnya.

"puas? "tanya Alisha Jutek.

Alisha mengambil Rara Dan menuntunnya ke Luar,Alisha sudah diluar duduk bersama Rara.

"Maaf Mas,tadi Alisha sempet marah,Jadi dia kayak gitu,Sebenernya baik, tapi ya begitulah. "jawab Yusuf cangung.

"Iya Saya mengerti,Saya ajak Alisha le rumah dinas Letkol Malik? "tanya Arsya.

"Iya,Mas tau kan? "tanya Yusuf.

"Tau soalnya dulu pernah kesana. "Jawab Arsya.

Satu jam berlalu Alisha masih diam.

Arsya memakai mobil Pribadinya Mobil Sedan Rio, berwarna putih.

"Tth Lisha kenapah sih, ko dari tadi diem mulu? "tanya Rara.

Alisha duduk dikursi belakang Arsya dan Rara duduk didepan itu permintaan Alisha.

"ngak Papa ko, cuman Tth lagi MALES ngomong. "Jawab Alisha sambil menekankan kata malesnya.

Semua Akan Baik KaptenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang