Kini iky sampai sampai dirumahnya ia segera mandi dan berganti baju,setelahnya pria itu merebahkan tubuhnya di atas kasur king size yang berada diruang bernuansa abu-abu itu,tak lama dari itu ponsel nya berdering tanda pesan masuk.
Iky mengambil benda pipih itu dan mulai mengotak-atik nya, terpampang notif pesan dari nomor tak dikenal dilayar hpnya.Iya svback amel ka
Senyum terukir di bibir manis iky,ia langsung semringah membaca pesan itu,segera ia balas pesan dari adik kelasnya itu.
Anda
Thanks:vAmel
Hehe iya
Makasih juga Snack nyaAnda
Yoi
Btw lu udah ganti baju kan?Amel
Udah kok kaAnda
Panggil iky ajaAmel
Eh?gaenak lahAnda
Gpp Sans ae sama guaAmel
Oh ok deh ikyPercakapan itu ahrus berakhir ketika bell rumah iky berbunyi tanda ada orang diluar,pria itu melompat dari kasurnya lalu berlari ke bawah membuka pintu.
Pintu terbuka menampakkan sosok pria sebaya iky dengan tinggi yang hampir setara dengan iky."Aelah lu"ucap iky memutar bola matanya malas.
Tanpa segan pria itu masuk mendahului iky lalu duduk anteng di sofa.
"Ngapain lu kesini?"tanya iky.
"Numpang makan lah!"balas nya enteng.
"Anjir lu pikir rumah gua panti sosial"
"Mungkin"
"Ck serah lu"
"Eh ayang beb gua mana?"
"Siapa ayang beb lu?bi inah?"
"Anjer gada akhlak lu!"
"Bwahhaha ciee pacaran sama Bi inah"goda iky.
"Bangsat!"
Kedua remaja itu terus berseteru saling meledek satu sama lain seperti anak umur 5 tahun saja.
"Heh lu berdua kaga bisa diem ya!"ujar rasya yang baru saja muncul.
Sontak iky dan rey menatap gadis itu dan menghentikan pertengkaran mereka,rasya menghampiri kedua pria itu lalu ikut duduk di sofa.
"Bang pulang jam berapa?kok asya ga liat"ucap nya.
"Oh tadi sekitar jam 4"jawab iky.
"Nganterin amel?"
"Iya ketemu di halte tadi"
"Bang rey ngapain kesini?"
"Ketemu bi inah,dia ternyata mereka pacaran"ledek iky.
"Pfft bang Rey selera nya beda hahaha"tambah rasya.
"Astaghfirullah yaallah kenapa hamba mu ini selalu ternistakan"ujar rey dramatis.
Iky memukul kepala Rey menggunakan bantal sofa yang ada di dekatnya.
"Lebay lu njir"
"Heh jingan enak ae lu geplak pala gua!difitrah ini woi"
"Bukan urusan gua!"
"Udah iih ribut Mulu"giliran Rasya angkat suara.
"Itutuh sayang abang kamu mukul akoh"ujar Rey sambil memeluk lengan Rasya.
"Iih bang Rey jijik tau"
"Eh gua mau cerita ke kalian"ucap iky tiba-tiba.
"Yaudah si cerita aja"balas Rasya.
"Iya bener"sambung Rey.
"Ok jadi gini gua jatuh cinta!"ucap iky polos.
Ucapan nya berhasil membuat 2 remaja yang ada didepan nya itu melotot kaget.
"Anjir kok bisa?!"ujar rey tak percaya.
"Seriusan lu bang?"timpal Rasya.
"Iya serius,gua juga gatau kenapa bisa cinta sama dia tapi setiap gua dekat sama tu anak perasaan gua selalu tenang.
"Ga nyangka gua lu bisa suka sama cewe!"
"Terus bang orang nya siapa?"
"Hooh ky siapa wanita yang udah berani nerobos pintu hati lu?"
"Amel!"jawab nya yakin.
"Lah?temen gua itu bang?astaga"
"Yang mana?yang kemaren sama lu sya?"
"Iya bang Rey"
"Terus bang lu mau nembak dia?"
"Rencana nya si tapi gua ga yakin bakal diterima"
"Udah coba aja dulu gua sama Rasya bantuin lu ya ga sya"
"Iya bang ntar gua bantuin deh"
"Thanks lho baik bener lu pada"
Iky menyungging senyum nya kembali membayangkan wajah gadis yang berhasil membuat nya jatuh hati itu.
Hi gaes im bck maaf Bru up dikarenakan aku sibuk huhu
Ini juga part nya dikit bgt karna kondisi tubuh aku lgi ga dukung
Semoga suka ya jngn lupa vote, comment and share ok!lopyu eaa
KAMU SEDANG MEMBACA
you and me
Teen Fiction"gua jatuh cinta!"ucap iky polos. "anjir kok bisa"ucap Rey tak percaya. "seriusan lu bang?"tambah rasya.