chapter 3

684 52 1
                                    

Jam pulang sekolah sudah berakhir sekitar setengah jam yang lalu,semua murid dari sekolah KIHS sudah ada yang pulang.tapi tidak dengan seorang gadis yang bernama hyuuga hinata,ia sedang menunggu jemputannya.

"Aiishh,kenapa lama sekali supir itu menjemput apa dia tidak tahu aku lelah" ucap hinata marah.

Sasuke dan teman-temannya berjalan menuju parkiran untuk pulang,mereka harusnya sudah pulang saat bell pulang berbunyi,tapi mereka harus latihan basket karena mereka akan bertanding dengan sekolah lain.

Dan disini lah mereka berempat di parkiran sekolah untuk pulang.

"Hei.bukan kah itu murid baru yang bernama hyuuga hinata itu"ucap naruto sambil menunjuk hinata." kenapa dia berdiri di depan gerbang..?"

Sasuke dan lainnya menatap kearah yang di tunjuk naruto,disana hinata berdiri di depan gerbang sambil memainkan ponselnya.

"Mungkin dia sedang menunggu jemputan" ucap sai sambil menatap naruto.

"Sudahlah biarkan saja dia,ayo kita pulang" ucap shikamaru sambil menguap

"Tapi ini sudah sore kasihan dia belum di jemput bagaimana kita antar saja" ucap naruto."lagi pula kita bawa mobil masing-masing..?"ucap naruto menatap teman-temannya.

"Ayo kita ajak.." ucap naruto berjalan menuju ketempat hinata diikuti ketiga temannya.

"Harus berapa lama lagi aku menunggu supir itu,aisshh lihat saja nanti aku akan menyuruh ayah memecatnya" ucap hinata."apa aku harus naik taksi atau bus..?"usul hinata bingung.

"Tidak ada pilihan lain..?" aku harus naik bus,tidak mungkin ada taksi di jam segini"ucap hinata menghela nafas.

Hinata sudah akan melangkah meninggalkan gerbang sekolah menuju halte bus saat ia mendengar ada yang memanggil namanya,dia berbalik menatap kearah empat pemuda yang ada di belakangnya.

Hinata menautkan alisnya menatap pemuda berambut kuning yang tadi memanggilnya.hinata bingung padahal kami tidak saling kenal kenapa pemuda itu memanggilnya.

"Hai.kau hinata kan murid baru itu,perkenalkan namaku uzumaki naruto salam kenal hinata" ucap pemuda bernama naruto sambil mengulurkan tangan.

Hinata menatap pemuda yang memperkenalkan diri kepadanya,bukankah mereka ini yang di bilang sakura dan ino.

Hinata mengulurkan tangannya"salam kenal hyuuga hinata.."ucap hinata menatap naruto dan teman-temannya.

"Aah iya kalian ayo perkenalkan diri kalian pada hinata" ucap naruto menatap satu persatu temannya.

"Perkenalkan aku shimura sai kau bisa memanggilku sai." ucap sai dengan senyum palsunya.

"Nara shikamaru panggil saja shikamaru" ucap shikamaru dengan tampang malas

"Uchiha sasuke." ucap sasuke datar

Hinata menatap satu persatu pemuda yang tadi memperkenalkan diri,pandangannya terhenti pada pemuda yang bernama sasuke. "Bukankah pemuda itu yang disukai sakura kenapa dia menyukai pemuda bertampang datar seperti itu apa bagusnya " ucap hinata dalam hati.

Merasa diperhatikan sasuke menatap hinata balik "kenapa kau menatapku.." ucap sasuke dingin.

Hinata yang sadar sasuke berbicara padanya langsung menjawab "sebab aku punya mata,memangnya kenapa kalo aku menatapmu atau siapapun ada yang salah" jawab hinata tidak kalah dinginnya dari sasuke

Naruto yang merasa akan ada perdebatan langsung bertindak "hinata kenapa kau belum pulang apa kau menunggu jemputanmu" ucap naruto melirik sasuke yang menatapnya tajam.

Hinata menatap naruto." iya tadinya aku menunggu jemputan tapi sekarang tidak aku akan pulang naik bus"jawab hinata.

"Nah kalo begitu ikut dengan kami saja,kami akan mengantarmu " ucap naruto tersenyum ceria

"Tidak perlu aku bisa pulang sendiri..?"

"Sudahlah Dobe dia juga tidak mau diantar pulang sebaiknya kita pulang saja " ucap sasuke datar.

Hinata menatap sasuke tidak suka. "Iya sebaiknya kalian pulang saja aku juga tidak mau diantar oleh salah satu dari kalian " ucap hinata sambil berjalan keluar dari gerbang sekolah.

"Padahal kita berniat baik.."

"Biarkan saja kelakuan dan tingkah lakunya sama dengan penampilannya" ucap sai.

"Ayo pulang.." ucap sasuke berjalan menuju mobilnya diikuti temannya.

*****

==MANSION HYUUGA==

Hinata memasuki rumahnya dengan wajah kelas,hari ini adalah hari sial untuknya.

Pertama dia harus pulang dengan naik bus dan parahnya di dalam bus tidak kebagian tempat duduk dia harus berdesakan dengan penumpang lainnya.

Dan yang kedua dia harus bertemu dengan keempat pemuda populer yang membuatnya kesal dan marah.

Hinata berjalan menuju kamarnya dilantai dua,dia ingin beristirahat dan juga mandi,saat dia menaiki anak tangga ibunya memanggilnya.

"Hinata kau sudah pulang..?"

Hinata menoleh menatap ibunya. "Aku sudah pulang,ibu tahu tidak aku pulang naik bus " ucap hinata menatap ibunya kesal.

"Maafkan kaa-san hinata,kaa-san lupa menyuruh supir menjemput" ucap hikari menyesal.

"Makanya berikan kunci mobilku biar aku naik mobil sendiri saja .."

"Otou-san mu tidak memperbolehkan mu naik mobil lagi karena ini perbuatanmu juga,kau melakukan balapan dengan mobilmu " ucap hikari

"Bukan kah sudah ku bilang aku tidak akan lagi melakukan balapan" ucap hinata malas.

"Kalau kau ingin mobilmu kembali bersikaplah yang baik dan sopan jangan pernah membuat otou-san mu marah lagi sayang " ucap hikari menasehati. "Bicaralah dengannya nanti,naiklah kekamar dan beristirahat." hikari mengelus rambut anak perempuannya.


.
.
.
.
.
.

Unexpected meetingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang