6;-Tunangan

13 12 0
                                    

♡;-Happy reading


Tepat hari ini Givano dan Freya akan melaksanakan pertunangan mereka,para keluarga dari Givano dan Freya pun sudah datang

"Akhirnya momen yang saya tunggu dimana anak saya akan bertunangan" ucap Adrian yang menepuk pundak Givano

Givano yang melihat aksi ayahnya pun hanya bisa pasrah dan tersenyum,cukup diakui Vano anak yang taat pada orang tua jika dirumah

Pertunangan pun dimulai
Dimana Freya memasukan cincin dijari Givano,dan Givano pun memasukan cincin jari Freya.

Disisi lain,

"Anjir Freya udah tunangan mungkin abis lulus sekolah mereka bakal nikah,terus gue sama Emelyn gimana njir?" ucap batin sang kakak yang daritai menatap Freya dan Givano,dan Emelym secara bergantian

Emelyn yang daritadi menundukan kepala dan merenungkan nasib perasaannya kepada Elard yang sudah terlanjur baper

"Tuhan jika dia bukan jodoh saya,tolomg jodohkan lah,saya udah baper" ucap batin Emelyn

"Emelyn dan Elard ayo kita foto keluarga bersama" ucap Daffa sambil melambaikan tangan untuk memanggil keduanya

Merekapun segera naik keatas panggung untuk foto keluarga,setelah foto keluarga mereka pun makan malam

"Kira-kira kalian mau menikah kapan?" ucap Adrian
"Hm gatau om"ucap Freya yang sambil menatap Givano
"Jangan panggil om dong,panggil aja ayah ya" ucap Adrian yang tersenyum kepada Freya
"Hehe iya yah"-Freya

"Vano besok kamu antar Freya kesekolah ya" -Adrian
"Hah? Kesekolah?bareng yah?" ucap Givano yang membulatkan matanya dan menatap Freya
"Ga usah deh om ya,makasih om" ucap Freya sambil menatap Givano
"Kok om si? Ayah Freya astaga kamu ini ya"-Adrian
" Eh iya yah"-Freya

"Pokoknya ayah gamau tau kalian harus berangkat bareng besok ya!" ucap Adrian yang berada ditengah tengah Givano dan Freya dan memegang pundak Freya dan Givano

Acara pun berlangsung dengan baik sudah larut malam mereka semua akan pulang kerumah masing-masing

🌙🌙🌙🌙🌙

"Freyaa ayo cepet turun Vano udah nungguin tuh"ucap Fenya dari arah ruang tamu yang sedang menemani Givano yang sudah duduk dan siap untuk mengantar Freya ke sekolah
"Iya mah"ucap freya yang segera turun dari kamarnya

"Nah tuh udah dateng,mamah kekamar Elard dulu ya Elard belum bangun kayaknya"-Fenya
"Iya tante saya sama Freya duluan ya" ucap Givano yang mencium punggung tangan Fenya
"Iya mah aku juga ya" ucap Freya yang memeluk Fenya
"Iya kalian tiati ya"-Fenya
"Iya tante pasti kok" ucap Givano,setelah itu mereka pun naik ke mobil dan menikmati perjalanan kesekolah

"Eh lo ntar gue turunin ya deket halte sekolah biar ga ada yang tau" ucap Givano yang sedang fokus menyetir
"Hhhmm iya deh"jawab Freya

Perjalanan pun berlangsung dengan cepat,mereka sudah sampai depan sekolah dimana ada halte

"Turun"-Givano
"Hm" jawabnya dengan segera turun dari mobil Givano

🌙🌙🌙🌙🌙


Pelajaran pun sudah berlangsung,

Freya yang sedang dari tadi memperhatikan gurunya sedang berbicara tiba tiba ada kakanya datang ke kelasnya

(Tokk tokk tokkk)
"Permisi bu saya izin jemput Freya pulang soalnya ada urusan mendadak bu" ucap Elard yang menghampiri sang guru yang sedang mengajar tersebut

Freya yang mendengarkan hal tersebut dari Elard hanya celongo dan menatap Elard

"Oh iya silahkan Elard,Freya" ucap sang guru tersebut
"Iya bu terima kasih bu" Ucap Elard yang menunggu Freya didepan kelasnya

"Bu saya pamit ya" ucap Freya yang mencium punggung tangan sang guru
"Iya frey" jawabnya

Freya pun keluar kelas dengan Elard yang sudah berada didepan kelasnya itu

"LO!NGAPAIN?!" ucap Freya sambil menunjuk Givano yang sedang ikut berdiri disebelah Elard
"LAH ORANG,KAKAK GUE SAKIT MASUK RUMAH SAKIT,JADI GUE YANG JEMPUT LO BERDUA" jawabnya dengan mengangkat nada bicaranya

"Oh" jawab Freya yang langsung berjalan ke arah tangga untuk turun ke parkiran
"Dih ninggalin" ucap Givano yang meninggalkan Elard sendiran dan nyusul Freya
"Parahsi gua ditinggalin" ucap Elard yang mengusap dadanya dan menyusul Freya dan Givano

🌙🌙🌙🌙🌙


Dirumah sakit sudah terdapat Adrian dan Viola yang dimana Adrian sedang menenangkan Viola karena menangis melihat putrinya jatuh sakit

"Elard,cepat masuk Emelyn cuman pengen ketemu sama kamu"ucap Adrian yang menghampiri Elard,Freya dan Givano
"Oh iya om saya masuk dulu ya" ucap Elard dan langsung masuk kedalam ruangan rumah sakit

"Givano kamu ajak Freya jalan jalan dulu aja ya,papah mau sama mamah dulu"-Adrian
" Iya pah"-Givano

Givano pun dan Freya jalan jalan sekitar rumah sakit

"Anterin gue balik"ucap Freya yang memberhentikan kakinya
"Yauda ayo ijin dl sama ayah bunda" jawab Givano dengan menarik tangan Freya dan membawanya ke Adrian dan Viola

"Eh yah bun,aku pulang dl ya banyak pr juga soalnya besok Freya kesini lagi kok pah mah" ucap Freya
"Iya nak tiati yaa" Jawab kedua orang tuanya Givano

Freya dan Givano pun akhirnya sampai dimobil dan menaikinya

Diperjalanan sangat hening yang ada hanyalah suara dari ponsel Freya yang sedang menonton drakor

"Eh besok kosong ga?"ucap Givano yang memecahkan keheningan tersebut
"Hhhmm kosong kenapa?"jawab Freya yang langsung mem-pause drakornya itu
"Temenin gua jalan,bosen dirumah,abis balik rumah sakit yaa"-Givano
"Hhhmm iya"-Freya

Freya pun melanjutkan menonton drakornya tapi dengan rasa bingung kenapa Givano mengajaknya kenapa tidak bela?

"Ini Givano beneran?cih elah" ucap batin Freya

Mobil Givano pun sudah sampai dirumah Freya

"Tiati"ucap Givano yang menarik tangan Freya yang sedang ingin masuk kerumahnya
"Iya,lo juga" Jawabnya dan langsung masuk kedalam rumahnya






Hai gais
Sampe sini dulu yaa
Maaf kalau ada kesalahan
Thank u yang udah mau baca sampe sini

Huhu diriku lagi sibuk jadi maaf ya
╥﹏╥
Don't forget to vote and follow

Love u all

ConfusingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang