Hari ini aku libur, tidak ada mata kuliah hari ini. Oh iya hari ini kakak ku Nandra akan datang, kami akan menjemputnya di stasiun siang ini.
Pagi ini aku dan Devi sudah bangun, rencananya kami akan membersihkan kamar sebelum menjemput kakak ku Nandra nantinya. Kak Ziyad tidak ikut karena harus bertemu dengan seseorang hari ini.
Setelah membersihkan aku dan Devi hanya menonton beberapa Video melalui youtube. Mungkin jam 12.00 siang aku baru akan berangkat menjemput kakak ku Nandra
"Dy mandi gih."ucap Devi
"bentar lagi Dev, lagi seru ini."ucap ku masih menatap ponsel
"udah jam setengah sebelas loh Dy."ucap Devi membuatku menghentikan aktivitas menonton
"yaudah aku mandi dulu, gak lama kok."ucap ku lalu berlari kecil menuju kamar mandi
Setelah mandi aku langsung bersiap-siap, aku memakai celana joger berwarna hitam dengan hoodie putih dengan motif bunga di bagian tengah
Aku melihat kalung yang pernah kak Ziyad kasi sewaktu itu, aku tambah menjadi merindukan lelaki itu.
"Devi kamu udah siap?."tanya ku saat Devi telah keluar dari toilet, dia kelihatan cantik dengan kemeja garis-garis serta celana jeans blue sky
"udah Dy, kita jalan sekarang aja yuk."ucap Devi
Setelahnya aku langsung mengambil tote bag berisi laptop dan langsung mengunci kamar
"cie yang udah mau ketemu pujaan hati."ucap ku saat berjalan menuju gerbang
Devi hanya tersipu mendengar ucapan sekarang kami sedang menunggu taksi online yang tadi kami pesan.
______
Stasiun cukup ramai di hari libur seperti ini. Sepertinya kakak ku Nandra sudah tiba sedari tadi dengan segera aku langsung menelfonnya
"Assalamualaikum Mas Nandra dimana? Ody udah di stasiun."ucap ku
"aku di depan stasiun Dy kamu dan Devi dimana? Belum berangkat kah? "
"aku di dalam kak, yaudahOdy ke situ aja langsung bareng Devi."ucap ku lalau menutup panggilan telfon
"Nandra dimana Dy?."tanya Devi
"Udah di depan dari tadi katanya, kita langsung kesana aja."ucap ku lalu pergi mencari kakak ku Nandra
Ternyata bukan hanya kakak ku Nandra yang datang ke Jogja tetapi Damas dan kak Azka juga ikut.
"Hai Dy gimana kabar mu?."tanya kakak ku Nandra saat aku sudah berada di hadapannya
"alhamdulillah baik."jawab ku
"kamu enggak ngerepotin Devi kan?."tanya kakak ku Nandra membuat mood ku menjadi tidak baik
"enggak lah, kamu ini kok nanya kaya gitu ke Ody. Dia adik kamu loh."ucap Devi membela ku
"Dy gimana kuliahnya lancar?. "tanya kak Azka membuat ku mengangguk. Mood ku sudah tidak ada lagi untuk hari ini
"Dy Safira nyari-in kamu, katanya pengen ketemuan."ucap Damas
"iya nanti ketemuan bareng Devi aja kalau udag enggak sibuk."ucap ku dengan nada datar
"yaudah mau jalan-jalan dulu gak? Atau kalian mau makan dulu coba-in kuliner Jogja?."tanya Devi
"makan dulu aja Dev, cacing di perut ku udah demo minta makan ini."ucap Damas membuat yang lain terkekeh kecuali aku
Setelah itu kami langsung memesan taksi online dan pergi ke salah satu rumah makan, dan selama itu aku masih Diam.
"Makan dulu Dy."ucap kakak ku Nandra
"duluan aja, aku masih kenyang."jawab ku dingin dan tak ingin menatapnya, aku masih kesal dengan perkataannya sewaktu di stasiun
"Dy saya mau berbicara sesuatu dengan kamu, berdua saja boleh?."ucap kak Azka lalu ku setujui
"Damas, Devi aku pergi dulu mau berbicara berdua dengan kak Azka."ucap ku memberitahu agar mereka tak mencari kami nantinya
Aku dan kak azka langsung mencari meja kosong yang sedikit jauh dari mereka
"mau bicarakan apa kak?."ucap ku saat kami sudah berada di meja berbeda
"maaf karena saya sudah lancang untuk mengatakan ini di kamu."ucap kak Azka membuat ku bingung
"saya rasa perasaan saya di kamu itu berbeda, sepertinya saya mencintai kamu."ucap kak Azka membuat ku kaget, kaget banget karena ia tiba-tiba menggenggam tangan ku
"sejujurnya aku enggak mau mengecewakan kak Azka."ucap ku
"aku hanya menganggap kak Azka sebagai kakak ku, dan aku rasa kak azka pantas mendapatkan seseorang yang lebih dari aku."ucap ku lagi sembari melepas genggam tangannya
"sebenarnya saya hanya ingin menyatakan perasaan saya saja Dy." ucap kak Azka
"maaf kak Azka aku udah punya kekasih."ucap ku memberi tahu
"iya enggak apa-apa Dy kan saya bisa menganggap kamu layaknya adik saya sendiri."ucap kak Azka tersenyum
"maaf-in Ody kak Azka."ucap ku meminta maaf
"udah jangan dipikirin, saya enggak apa-apa kok."ucap kak Azka lalu mengacak pelan rambutku
Setelah pembicaraan kami berdua aku dan kak Azka langsung kembali menemui Damas, Devi dan kakak ku Nandra
Tapi disana ada satu orang yang sangat ku kenal duduk dengan pakaian pesiarnya. Kak Ziyad
"kak Ziyad kok disini?."tanya ku sedikit kaget
"iya saya disini, menemui seseorang yaitu kamu."ucap kak Ziyad lalu menghampiri ku
"kamu ngerjain aku ya?."tanya ku polos
"iya Dy saya sudah kangen banget."ucap kak Ziyad
Seketika hati ku rasanya senang kembali melihat kak Ziyad disini, Ternyata lelaki itu berbohong padaku. Aku tidak mau mood ku kembali tidak bagus karena Mas Nandra dengan segera aku langsung mengajak kak Ziyad untuk pergi dari sini
"Mas Nandra aku pergi berdua bareng Kak Ziyad aja, ntar malam kita makan malam bareng yaa."ucap ku
"Damas jangan lupa ngabarin kak Safira buat ikut makan malem bareng, dan untuk kak Azka cepetan sana nyari cewe Jogja biar ada gandengan."ucap ku bercanda pada kak Azka membuatnya tertawa
"udah kamu pergi berdua aja Dy hahah."ucap kak Azka di sela-sela tawanya
Sebenarnya aku dan kak Ziyad belum memiliki tempat tujuan, alhasil kami hanya berjalan-jalan di sekitaran malioboro
"gimana kuliahnya?."ucap kak Ziyad
"aman kok, walaupun sekarang jadi cukup sibuk."jawabku menatapnya
"kamu bakalan kesini tiap pesiar?. "tanyaku
"kemungkinan saya bakalan nyusul kamu."ucapnya sembari menggenggam tangan ku
"enggak usah kak, nanti aku sesekali ke Magelang."ucap ku tersenyum
"kenapa manggilnya masih pake kak sih?."ucap kak Ziyad kesal
"terus aku manggil apa?."tanya ku usil
"panggil sayang kek, Mas, atau apalah gitu."ucapnya berhenti berjalan
"hahaha iya Mas iya, kenapa jadi manja banget sih."ucap ku lalu mencubit pipinya
"kamu enggak mau beri tahu seseuatu ke saya?."tanya kak Ziyad membuatku teringat saat kak Azka menyampai perasaan-nya tadi Di Rumah Makan
_________
Assalamualaikum halo teman-teman
Maaf jika cerita ini belum mengesankan untuk kalianJika ada salah kata atau typo mohon di maafkan
Makassar 14 Mei 2020
18.30 P.M
KAMU SEDANG MEMBACA
IRIDESCENT
Teen FictionIRIDESCENT Kisah klasik yang di mulai dari SMA membuat hidup ku menjadi sangat indah, aku tidak tau dari mana dia mengenalku. Aku harap semua yang ia telah buat di hidup ku tidak berhenti begitu saja di kemudian hari Terimakasih telah hadir seperti...