21|| mulai suka

344 13 0
                                    



•jangan lupa vote🖤

(HAPPY READING)

***

Audrey berjalan pelan di koridor sekolah,hari ini rasanya sangat malas sekali melakukan aktifitas,mood nya sedang hancur karna selalu teringat kejadian kemarin sore,laki-laki itu mulai mentelfon dan mengechat gadis itu lagi,meskipun Audrey tidak pernah membalasnya tapi Audrey merasa sangat sedih.

"Audrey"

Audrey membalikkan badannya saat mendengar suara Varo "eh,Varo" Varo tersenyum "bareng yuk" Audrey tersenyum kecil lalu mengangguk

"Eeh,tunggu bentar" Audrey memberhentikan langkahnya "kenapa lagi Var?" Tanya nya dengan nada lemas

"Mata lo kenapa sembab gitu?lo nangis lagi yah?karna cowok itu lagi?dia apain lo?bilang sama gue,biar gue yang urus tuh bocah tengil" Audrey terkekeh "apaansih Var"

Varo menghela nafas "kalau ada apa-apa lo bisa cerita dey sama gue,gue mau kok dengernya" Audrey tersenyum "pasti"

"Gue ngak suka lo yang kayak gini,gue lebih suka Audrey yang bawel dan galak" Audrey mendengus "apaan,kalau gue galak lo bilang kayak singa,asal lo tau Var,ini gue lagi akting menjadi kalem,cocok gak?" Tanya Audrey dengan senyuman lebarnya dan menaik turunkan alisnya

Varo menatap Audrey bingung lalu menggeleng,Audrey meringis "ah udah lah,ga seru lo" Audrey langsung pergi meninggalkan Varo,gadis itu berjalan seraya melombat-lompat membuat rambut panjangnya terhempas kesana-kemari

Varo masih diam dan menatap punggung gadis itu yang lama-lama menjadi kecil dan tidak terlihat lagi,Varo tersenyum "kayaknya gue mulai suka sama lo Dey" gumamnya

***

Bell ketiga berbunyi nyaring,membuat para siswa dan siswi langsung terburu-buru ingi ke kantin,yap ini adalah jam istirahat pertama

"Audrey ayok ih,ke kantin,keburu rame banget" Audrey menarik-narik tangan gadis itu

"Gue ngak ndah,gue lagi males makan,lo aja deh" Indah menyeringit "lo sakit dey?" Indah meletakkan tangannya di dahi sahabatnya itu

"Ngak panas" Audrey mendengus "siapa yang sakit sih,gue ga sakit,gue cuman malas makan aja"

"Ya udah,gue ke kantin yah,soalnha gue laper banget hehe,lo mau nitip ngak?" Audrey menggeleng

Lau Indah pergi meninggalkan Audrey sendiri di dalam kelas,yap semua teman kelasnya sudah pasti ke kantin,alhasil di kelas hanya tersisa Audrey sendiri

Audrey menundukan kepalanya di atas meja dan tangan kanannya yang di buat menjadi bantalnya,dia memejamkan matanya rasanya kepala Audrey sangat berat

***

Suasana kantin hari ini seperti biasa,ramai sekali

Indah melihat segerombolan gengnya Varo yang duduk di ujung samping jendela besar itu langsung pergi ke arah tempat itu "hay,gue boleh numpang gak?soalnya tempat ga ada hehe" ke empat laki-laki itu menengok

"Eh Indah,ya boleh dong,sini duduk samping abang Iqbal aja" Indah tersenyum "makasih Iqbal"

Indah duduk di samping Iqbal dan memulai makan-makannya.Sesekali tertawa karna mendengar celotuk-celetuk konyo dari Iqbal dan Dion

"Eh ngemeng-ngemeng lo tumben sendiri ndah?biasanya sama Audrey,Audrey nya mana?" Tawa mereka terhenti saat mendengar pertanyaan Bima

"Oh Audrey,dia di kelas,katanya dia males makan" ketiga cowok itu mengangguk,tapi Tidak untuk Varo dia terdiam karna baru menyadari tidak adanya keberadaan gadis itu

Crazy coupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang