"Sebenernya Gue.."
Tiba-tiba pandangan Genzie tertuju ke arah pengendara yang menerobos trotoar.
"Awasss Nyaa!" Genzie terpekik, melihat motor itu melaju kencang ke arah Anya.
Dengan sigap Genzie menarik Anya ke tepi. Dan mereka terjatuh bersamaan.
Bruk...!
"Aakhh.. sakit!". Kepala Anya terbentur batu sontak membuat ia tak sadarkan diri.
"Anya.. lo gak papa?! Bangun hei!"
Genzie langsung membawa Anya menuju Rumah Sakit.
~Rumah Sakit~
"Genzie, ada apa dengan Anya?". Papa Anya mengejutkan Genzie dari belakang.
"Om.. maaf, tadi pagi saya dan Anya pergi ke taman depan kompleks. Tiba-tiba ada motor yang melaju cepat dari arah depan, dan saya langsung menarik Anya menghindari tabrakan. Tapi Anya jatuh dan terbentur batu. Ini semua salah saya om". Jelas Genzie dengan nada bersalah
" Hm.. nak Genzie kamu sudah berusaha kok, kita tunggu kabar dari dokter saja ya" shera menyela.
"Om harap Anya baik-baik saja, Kali ini om percaya kok sama kamu. Kamu pasti menjaga Anya dengan baik". Tegas papa Anya
"Terima kasih. Sudah percaya dengan saya om, tante". Balas Genzie dengan nada haru
~~~
"Aa..aa..Azel.. tolong aku!!!"
"Zeze!"
"Azel, kepala Zeze sakit banget"
Zeze meringis kesakitan dengan banyaknya lumuran darah dikepalanya.
"Zeze bertahan yaa.. Azel bawa ke rumah sakit"
Dengan seluruh kekuatan Azel mengendong Zeze sampai ke rumah sakit yang tidak jauh dari taman tempat mereka bermain.
"Susterr.. susterrr!"
"Loh, ini temennya kenapa?"
"Tadi dia diculik suster, pas mau kabur jatuh kena batu"
"Astagaa. Ayo cepat!"
Sementara itu, petugas lain berusaha menghubungi orang tua dari anak itu.
"Halo, apa benar ini dengan kediaman Zayn Adrian?"
"Benar, ini siapa?"
"Kami dari pihak rumah sakit, ingin memberi tahu bahwa anak bapak Yang bernama Zeze tadi dibawa ke rumah sakit"
"Rumah sakit?! Dimana??"
"Di Azure Hospital, pak"
"Saya akan segera kesana sekarang"
Klekk...
Dokter keluar dari ruangan periksa dan dari arah berlawanan orang tua gadis kecil itu pun datang.
"Dokter, bagaimana dengan keadaan anak saya???" Dengan nada panik dan tampak sesak akibat terburu-buru berjalan.
"Maaf Pak.." ucap dokter dengan nada penuh kecewa.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA BLAK BLAKAN
Teen FictionCerita ini menggabarkan kisah "Anya" seorang gadis arrogant yang bertemu dengan cowok sederhana, siswa pindahan dari inggris, bernama "Genzie". Pertemuan yang tidak terduga, dan berujung kerjasama demi mengunggkap kisah misteri tentang ibunya. Akan...