∆Teror Biuty∆

10 3 0
                                    

Terkadang dalam cinta atau persahabatan memang selalu ada rintangan menghadang hanya kita yang bisa melewati semuanya

...

Setelah rohan dan sherya selesai makan mereka mengobrol masalah preman tadi,sherya bingung mengapa banyak sekali orang yang ingin sengaja mencelakai dirinya padahal dirinya baru pindah dan belum mengenal banyak orang;

"Rohan kau punya musuh?"[tanya sherya kepada rohan yang kini tengah menikmati hidangan penutup]

"Ha?musuh?ga ada lah gw kan anak baik baik"[jawab rohan sambil terus memakan hidangan penututup]

"Lah ko kayanya setiap kita bareng ada ajah masalah yah"[ucap sherya bingung]

"Maksud loh gw pembawa bencana buat loh?ehh iyha?[ucap rohan dengan nada agak tinggi]

"Bukan gitu maksud gw,maksud gw tuh berarti ada orang yang ga suka kalo kita deket gitu"[ucap sherya sembari menjelaskan]

"Emang sapa?ngaco luh kalo ngomong"[jawab rohan sambil sedikit tertawa]

"Selidiki yu,gw penasaran siapa sih orang yang ga suka kita deket"[ucap sherya seronta membuat rohan kaget dan menjatukan sendok yang di pegangnya]

"Selidiki?berasa ditektif"[jawab orang sambil terus memakan makannyanya]

"Ehhh tapi..."[belum sempat melanjutkan ucapannya tiba tiba bel rumah bunyi]

"Bii kayanya ada orang di depan coba di lihat barang kali penting"[ujar sherya ke pembantunya]

"Iyha non"[jawab singkat pembantunya]

"Hmmm sapa yah yang malem malem gini datang?lah trs kan gw ga kenal orang orang sini"[ucap sherya yang tak sengaja di dengar rohan]

"Lah ko heran paling juga tetangga loh mau kenalan gitu hehehe"[ucap rohan]

"Bisa jadi sih"[jawab sherya]

"Non ini ada paket katanya buat non sherya"[ucap pembatunya yang tadi membuka pintu]

"Paket?aku ga mesen apa apa bi"[tapi tadi kata kurirnya buat non sherya]

"Mungkin dari indonesia kali dari keluarga loh atau teman gitu"[ucap rohan]

"Ga mungkin pasti ada yang ga beres"[jawab sherya]

"Halah loh ko jadi anak suuzon mulu heran gw"[ucap rohan dengan nada kesal]

"Sini gw buka"[ucap rohan yang kini sembari membuka paket tersebut]

Tak lama kemudian setelah paket itu di buka ada sebuah tulisan "KAMU AKAN TIADA JIKA TIDAK MENJAUHI ROHAN"
Rohan yang membaca tulisan itu merasa heran dan di dalam paket tersebut ada bingkisan kecil setelah rohan buka bingkisan itu mengeluarkan api hingga membuat sherya dan rohan terkejut.

"Ha?api?kamu ga pp kan rohan?"[tanya sherya]

"Ga aku ga pp nih sapa sih yang ngirim kaya gini ga guna banget"[jawab rohan dengan kesal]

"Itu kertas tulisannya apa?coba sini"[ucap sherya yang mengambil kertas dari tangan rohan"

Sherya sangat sangat terkejut ketika melihat tulisan yang ada di kertas tersebut hingga membuat ia menjatuhkan kertas yang dia pegang nya.

"Roo....hannn ini maksudnya apa?[sambil terbata bata ucapan nya ia bertanya pada rohan]

"Berarti bener kamu ada seseorang yang ga suka kita deket"[jawab rohan]

"Emang siapa"[tanya sherya lagi]

"Mana aku tau,kalo aku tau dari tadi aku kasih tau kamu lh gimana sih"[ucap rohan]

"Awww"[rohan merasa kesakitan tanganya karna salah satu jarinya terkena api tadi]

"Kenapa?"[tanya sherya]

"Ga ini tadi sedikit kena api"[ucap rohan]

"Ha?sini aku obatib dulu biar ga infeksi"[ujar sherya yang kini khawatir]

-Di sisi lain biuty merasa kesal karna yang celaka bukanya sherya melain kan rohan sang pujaan hatinya ia berkata "sherya ini belum apa apa,kalo aku ga bisa dapetin rohan ga ada satu cewe pun yang bisa dapetin termasuk kamu,ini baru permulaan permainan baru di mulai aku akan membuat kalian saling benci seperti dulu"ucap biuty yang kesal  sambil membanting benda yang ada di sekitarnya-

Di rumah sherya kini semua orang di kumpulkan karna sherya akan memberika peringatan untuk selalu berhati hati karna kita semua sedang diancam.

"Sher gw pulang dulu yah takutnya kemaleman"[ucap rohan sembari pamit pulang]

"Iyha"[jawab sherya singkat]

"Hati hati di rumah yah dah seeyou nexs tumoroow"[ucap rohan sambil ngelus kepala sherya]

"Iya kamu juga hati hati good night"[jawab sherya]

Rohan kini sedang perjalanan pulang ia berfikir siapa orang yang tega melakukan semua itu ke sherya padahal sherya kan baru ajah pindah ke sini emang sih dia nyebelin suka bikin orang kesel tapi dia ada baik nya juga.

"Pa budi tadi liat ga ada orang yang ngirim paket ke rumah sherya?liat orangnya?"[tanya rohan pada supirnya yang dari tadi di depan gerbang rumah sherya]

"Liat den tadi bapak juga liat temen den rohan yang suka kerumah bawa makanan gitu" [jawab supirnya]

"Temen saya?biuty?"

"Ga tau namanya den bapak cuma sering liat dia ngaterin makan buat den rohan"

Rohan membuka hp nya dan menunjukan foto biuty ke pak budi.

"Ini pak orangnya?"[tanya rohan]

"Iyha den bener ini orangnya"[jawab supirnya]

"Jangan jangan semua yang menimpa sherya bukan tak di sengaja melainkan ini rencana biuty"[ujar rohan pada supirnya]

"Bisa jadi den kan dia sepertinya suka nih sama den rohan jadi dia ga suka kalo den rohan deket sama cewe lain termasuk non sherya"[ucap supirnya]

"Bisa jadi yah"[jawab rohan]

Sembari mengatakan itu ternyata rohan sudah  sampai di rumah nya ia lalu masuk ke rumah sampai di ruang tengah ia melihat mama dan papa nya sedang asik menonton tv.

"Rohan?ko baru pulang dari mana ajah?sana ganti baju terus makan"[tanya mama nya rohan]

"Aku udah makan ko"[jawab rohan]

"Makan dimana di resto?"[tanya papa nya rohan]

"Ga tadi makan di rumah temen"[jawab rohan]

"Ouh di rumah aldi"[ujar mamah nya]

"Bukan di temen rohan yang lain"[jawab rohan]

"Emang siapa?"[tanya mama nya]

"Sherya"[jawab singkat rohan]

"Sherya?kaya pernah denger ehh tapi udah lah"[ucap mama nya]

Kini rohan mendekati mama dan papa nya ia duduk di samping mereka yang sedang menonton tv ia bertanya pada mama dan papa nya "mah pah kalo misal ada orang ga suka sama kedekatan seseorang tuh gimana?"[tanya rohan]

"Tandanya orang itu suka salah satu dari mereka berdua hingga dia punya tekad besar untuk memisahkan mereka"[jawab mama nya]

"Ouh gitu yah"[jawab rohan]

"Emang kenapa sih?"[tanya papa nya]

"Ga pp ko"[ucap rohan sambil lari menaiki satu persatu anak tangga ia menuju ke kamarnya]

"Ouh yah rohann...HAPPY BIRTHDAY yah sayang"[ucap mama dan papa nya sambil berteriak]

"Iya mah makasih"[jawab rohan dengan teriak]

Kini rohan sedang berbaring di kamarnya ia memikirkan bagaimana cari bukti bahwa biuty pelaku di balik semua ini.

Yuk yang penasaran akan kisan berikutnya jangan sampai ketinggalan setiap uptade nya yah.

#yukbaca
#yukfollow
#yukvote
#baca?dirumahajah

Kau Tercipta Hanya Untuk KuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang