15. Persiapan Tur

13 5 0
                                    

Tepat esok harinya, Yuno benar-benar menghampiri Kevin untuk memberitahu bahwa Aca keluar dari ekskul voli

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tepat esok harinya, Yuno benar-benar menghampiri Kevin untuk memberitahu bahwa Aca keluar dari ekskul voli. Kevin yang nampak tak senang dengan kehadiran Yuno langsung berdiri dari duduknya, dan menghampiri Yuno yang sudah berdiri diluar kelas nya.

"Ngapain lo?" Tanya Kevin dengan nada tak senang.

"Gua cuman mau bilang, Aca keluar ekskul voli." Ketika hendak pergi tangan Yuno dicekal oleh Kevin.

"Kenapa semua cewek bisa lu kuasai? Ga puas lu dah ambil Monika dari gua?" Ujar Kevin. Yuno terkekeh lalu berdecih.

"Sorry ya Vin, gua ga pernah ambil Monika dari lu. Dia nya aja yang kejer-kejer gua. Lagian gua ga tertarik sama kuman kek dia." Merasa tak terima dengan perkataan Yuno barusan. Satu pukulan kencang dari Kevin mendarat sempurna di muka Yuno. Sontak pagi itu mereka menjadi pusat perhatian.

Meskipun mendapat pukulan dari Kevin, Yuno tak membalas apa yang telah Kevin lakukan kepadanya. Dia hanya memegangi wajah nya yang sehabis di pukul oleh Kevin. Darah segar yang keluar dari hidung Yuno membuat siapapun yang melihat Yuno sekarang ingin segera membantu Yuno.

"Sekali lagi gua denger lo jelek-jelekin Monika, gua bakal kasih lo pelajaran lebih dari ini." Ancam Kevin.

"Cih mau kasih pelajaran apa lo ke gua? Sorry aja gua jauh lebih pinter dari lo. Lagian ambil sono si Monika, gua ga butuh kuman yang bisanya ganggu hidup gue." Ketika hendak memukul kembali Yuno. Monika tiba-tiba datang dan berdiri menghalangi Yuno.

"Monika." Ujar Kevin.

"Lo ngapain sih Vin pake nonjokin Yuno segala!?" Teriak Monika.

"Kenapa sih lo terus belain Yuno?! Emang dia peduli sama lo Mon?" Ujar Kevin emosi.

"Oh jelas gua ga peduli sama si setan." Lanjut Yuno dengan nada meledek. Monika kecewa dengan perkataan Yuno.

"Bangsat lo Yuno!" Teriak Kevin.

"Lu ada masalah apa sih Vin sama Yuno?" Tanya Monika.

"Banyak! Lagian lu kenapa sih masih ngejer-ngejer si Yuno?" Monika berdecih.

"Karena udah prinsip gua, apa aja yang gua suka di muka bumi ini harus bisa gua dapetin." Ujar Monika. Yuno yang merasa jijik dengan perkataan Monika langsung membuang ludah ke sepatu Monika.

"Bangun hei, sampe kapan pun lo ga bakal bisa dapetin gua." Ujar Yuno.

"Gua suka sama Aca!" Teriak Kevin. Sontak Yuno yang baru saja hendak pergi terdiam mendengar teriakkan Kevin. Tanpa basa-basi Yuno langsung berjalan mendekati Kevin dan memukul Kevin sama seperti apa yang Kevin lakukan tadi kepadanya.

"Ga bakal gua biarin lagi lo deketin Aca ya anjing!" Kevin tertawa.

"Emang lo siapa nya Aca? Main larang-larang gua suka sama dia bangsat." Lanjut Kevin.

"Gua pacarnya." Tekan Yuno. Setelah itu Yuno langsung pergi meninggalkan Kevin dan Monika. Monika terkejut mendengar ucapan Yuno barusan. Sejak kapan Yuno dan Aca berpacaran.

🌱🌱🌱

Aca menerima pesan dari Yuno, Yuno menyuruhnya untuk datang ke ruang musik sendirian. Aca pun segera datang ke ruang musik. Ketika sampai dan masuk kedalam, Aca terkejut melihat wajah Yuno serta hidung Yuno yang berdarah.

"Kak Yuno kenapa?!" Tanya Aca panik.

"Abis berantem sama Kevin." Aca buru-buru pergi lagi ke UKS untuk mengambil beberapa obat disana.

Aca mengambil kapas yang sudah di cairan khusus dan mulai membersihkan darah-darah yang sudah mengering di hidung Yuno. Aca fokus sampai tak sadar sedang diperhatikan oleh Yuno.

"Aw."

"Eh maaf kak, tahan sebentar ya." Tak lama setelahnya Aca sudah selesai mengobati Yuno.

"Makasih." Ujar Yuno. Aca mengangguk sambil tersenyum.

"Kok bisa sampe berantem sih?" Tanya Aca penasaran.

"Dah lu ga usah khawatir, gua dah ga papa. Dan lu dah bisa dinyatakan keluar dari ekskul. Gua ga bakal izinin lu buat deket-deket Kevin mulai sekarang."

"Lho kenapa?" Tanya Aca yang tak mengerti dengan perkataan Yuno barusan.

"Gua cemburu. Lo ga peka kalo gue cemburu?" Aca menggeleng.

"Polos banget sih lu. Emang sebelumnya lu belum pernah suka sama cowok?"

"Kakak cowok pertama yang Aca suka." Ujar Aca.

"Kenapa lu suka sama gua?" Tanya Yuno penasaran.

"Pertama, kak Yuno ganteng. Kedua, kak Yuno galak-galak gimana gitu hehe."

"Mana ada gua galak." Aca tertawa.

"Galak. Ngomong aja ngegas terus." Melihat Aca tertawa karenanya Yuno merasa senang.

🌱🌱🌱

Setelah beberapa bulan Aca sekolah, tiba-tiba hari ini semua siswa-siswi dari kelas 10 sampai kelas 12 diminta untuk berkumpul di lapangan dan berbaris.

Pak Agus selaku kepala sekolah SMA NEGERI 1 JAKARTA JAYA memberitahukan pengumuman bahwa mulai Minggu depan siswa maupun siswi dari kelas 10-12 akan melaksanakan tur ke Yogyakarta lalu ke Bali. Tur akan dilaksanakan kurang lebih 9 hari dihitung dengan waktu perjalanan juga. Setelah memberi tahu perlengkapan apa saja yang mesti dibawa dan berapa anggaran bayaran tur nya seluruh siswa dan siswi pun di bubarkan.

Ketika seluruh siswa dan siswi sudah masuk ke kelas nya masing-masing tiap-tiap wali kelas pun masuk dan memberi tahu pembagian bus dan kamar untuk murid-muridnya.

Berhubung minggu depan tepatnya hari Sabtu akan tur, seluruh siswa/i diliburkan dan masuk kembali ketika hari dimana mereka tur.

Tiara dan Anna meminta izin kepada Angga untuk menginap beberapa hari bersama dengan Aca di rumah Aca. Angga pun dengan senang hati mengizinkan. Karena teman-teman Aca akan menginap, sepulang dari cafe Angga selalu membelikan cemilan maupun makan malam lebih.

TBC
Senin, 18 Mei 2020





HOPE [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang