2. ALGASTRO

65 9 0
                                    


Setelah mengantar pulang citra kerumahnya, kenshi lalu melajukan motornya ke Warung pak somat

Masih seperti tadi sebelum ia pergi mengantar pulang citra

"Hey man. Dari mana aja lo? Datang2 senyum-senyum sendiri " Disen menyambutnya dengan segala pertanyaan

" Pasti ketemu cewek ya bang.. Abang mah gitu. Dua in cece aldy" Aldy memasang wajah manja yang membuat kenshi bergidik ngeri

"Kagak. Gue habis nganterin si citra" Jawab kenshi dengan malas2an

"Hahh! " Willi dan aldy serentak

"Biasa ae anjing. Kaget gue" Kenshi mengelus dada

"Maaf2 bang ". Willi nyengir

" Kok lo bisa sama citra? " Tio membuka suara

"Panjang ceritanya" Singkat kenshi

"Pak mat! Pak bos udah dateng nih. Tagih bayarannya di dia yaa! " Aldi berusaha sekuat tenaga agar sang pak mat mendengar teriakannya

"Di, di.. Katanya holangg kaya. Mie ceplok aja minta di bayarin. Gak modal lo emang" Kata alvaro sambil menepuk bahu aldi dan menggeleng-gelengkan kepalanya

"Lo kek gak tau si aldi aja ro. Duitnya kan di pake nraktir tuh cewek2 kelas 10." Tio menambah

"Eh. Bilang aja iri kan liat gue di traktir mulu sama si pak bos. Hayo ngaku aja. Blee.." Aldi meledek sambil menggoyang-goyangkan pantatnya yang tepos ke arah Tio dan alvaro

"Siapa juga iri sama lo? Dasar pantat wajan" Tio berkata seadanya yang membuat penghuni kantin tertawa geli

"Udah udah . gue bayarin." Kenshi dalam keadaan tertawa melihat tingkah konyol aldi yang memanyunkan bibirnya . Lebih mirip bebek kali ya.. Hahahah

"Abang kenci pelhatian banget cihh cama cece aldi.. Umahh" Kenshi merasa mual melihat tingkah manja aldy

Plakk

Seluruh penghuni kantin  tertawa puas saat tangan besar sang kapten mendarat bebas di pipi aldi
Yang empunya pipi hanya mengelus-elus sesekali memasang wajah kesakitan

Mampuss lo. "  Willi gemas sampai giginya di eratkan kuat2.

" Pak mat. Ini bayarannya, sekalian punya aldi pak"  Kenshi mengeluarkan uang lembaran 50ribuan

Kenshi berjalan membelakangi pak mat berniat untuk kembali ke tempatnya

"Den kembaliannya" Pak Mat setengah berteriak, takut yang dimaksud tidak mendengarkan suaranya 

"Gak usah pak. Kembaliannya ambil aja" Kenshi berbalik menolak dengan sopan

"Ya Allah. Maturnuwun den "  Pak somat menundukkan kepala dan berkata selembut mungkin

"Iya pak sama2"

Itulah kenshi. Bagi yang baru mengenalnya , ia akan terlihat sangat dingin dan terkesan sombong. Tapi di balik sikapnya yang beku, dia adalah sosok yang ramah dan asik ketika bersama orang terdekatnya.

"Sen, lo mainin " Willi menyodorkan gitar ke disen

"Sip brayy.. Angkat tangannya di atas.. "  Disen memberi aba2 dan mulai bermain gitar

" E KENAPA KAMU KALAU NONTON DANGDUT SUKANYA BILANG??"

"BUKA SIKIT JOSS.. "

"YIHAAA.. TARIKKK TERUSS MASSS... "

Aldi dan willi mulai dengan aksi mereka. Bergoyang dengan pantat yang di ayun-ayunkan dan kedua jempol di udara sukses membuat perut para penghuni kantin bergejolak  . Sebagian dari mereka ikut bernyanyi dan berjoget bersama

"Udah ah. Biduan nya capek mau minum cucu dulu" Aldi bertingkah sambil menegukan es tehnya hingga yang tersisa hanya es batu

"Cucu apa hayoo?? " Tio menggoda aldy sambil menunjuk.

"Cucu nona. Becanda aja asw" Aldi membengkokkan bibirnya

"Nona angel apa nona tasya? " Alvaro membuat suasana menjadi riuh kembali

"Dihh.. Ogah gue sama tu nenek sihir. Udah rusak . Dirusakin sama willi " Aldi memberikan 5 jari ke depan sebagai tanda penolakan

"Elo juga kan? " Pernyataan kenshi barusan membuat mulut aldi bungkam tak berkutik.

Senakal-nakalnya kenshi ia tidak pernah Menggoda wanita seperti anggota Algestro yang lain. Malahan ialah yang menjadi target godaan perempuan

"Hahahha.. Kena kan lo. Makanya jangan sok ngomongin orang . Kena karma kan... "
Willi melempar kulit kacang ke wajah datar aldi

*****

Saat ini citra sedang berada di kamarnya. Ruangan bercat dark lens dengan hiasan berupa bintang2 dan bulan yang tergantung rapi di langit2 atapnya menjadi tempat ternyaman ketika citra ingin melepaskan semua kelelahannya setelah kegiatan di sekolah sehari full .

Dengan setoples choco cips dan susu strawberry di tangannya ia menuruni tangga dengan perlahan. Berniat untuk menonton film kesukaannya Doraemon

"Non, ini katanya nyonya mau bicara sama Non" Kata bi mirna sambil memberikan gagang telepon ke nyonya mudanya

"Oia bi. " Citra meraih gagang telepon

"Hallo bun? "

"Hallo sayang. Hari ini kamu akan ada pemotretan di butik temen bunda. Jam 6 kamu di jemput"  Ucap evalin dari balik telepon

"Laki-laki bunda? "

"Iya sayang. Udah dulu ya bunda ada urusan. Bye sayang ku "

Tut tut tut..

Belum sempat citra menjawab, telepon dahulu di matikan sepihak oleh bundanya.
Melihat jam sudah menunjukan pukul 16.52 citra segera bersiap karena takut yang menjemputnya akan menunggu lama.

__________

Sekian dulu yaa..
Masih berantakan😁
Soalnya  baru belajar jugaa

Bagi kalian pembaca setia, tulis komentar kalian biar kita sama-sama memperbaiki kesalahan.
Okee??

Tunggu part berikutnya

Next

See you💙


TRAKENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang