Gabriella[On Going]

Twelve 🍒

MaafTypoBertebaran 🐇
.
.
.
Mereka telah sampai di rumah kosong tersebut.

"Len, lo sama Vano lewat depan"perintah Julian

"Ntar gue sama Zefran lewat pintu belakang"lanjutnya

"Dan lo"ucap nya sambil melihat Kaila

"Lo telpon polisi"lanjut nya

Setelah itu semua berjalan menuju rumah tersebut dan Kaila segera menelpon polisi.

Brakkk...?!!!

Suara tendangan mengenai pintu dan membuat pintu tersebut rusak.

Ya yang menendang pintu tersebut adalah Julian, ia segera memasuki ruangan bersama Zefran.

Di suatu ruangan terdapat 2 manusia beda jenis kelamin, mereka adalah Ell dan Alvano Miracell, yups laki laki itu adalah Al.

Saat ia sedang ingin melakukan ia mendengar suara gaduh di depan, nembuat kegiataan nya tertunda, ia segera memakai seragam nya dan berlari meninggalkan kan Ell lewat jendela tersebut.

Di sisi lain, Julian sedang mencari Ell di setiap kamar-kamar tersebut.

"Lo cari di kamar itu"ucap nya sambil menunjuk pintu kamar sebelah kanan

"Gue yang ini"lanjut nya

Setelah itu mereka memasuki kamar tersebut, saat Julian memasuki kamar itu, ia di kaget kan dengan Ell yang sedang tak sadarkan diri tanpa sehelai benang pun, ia segera memanggil Kaila untuk memakai kan pakaian nya.

"Kaila, Ell udah ketemu, tolong dia pake kan seragam nya, soal nya ia lagi gak memakai apapun"perintah nya

"Apa?! Tapi dia gak di apa apain kan? "Tanya dengan nada khawatir

"Nggak kok"ucapnya menyakinkan padahal ia tidak tau apa yang telah terjadi.

Setelah itu Kaila segera memasuki ruangan tersebut.

"Ell lo gak papa kan? "Tanya Kaila khawatir

"Gu-e kenapa La? "Tanya dengan nada takut

"Gue gak di apa-apain kan? "Lanjutnya

"Lo gak di apa-apain kok tenang aja"ucapnya menyakinkan.

Setelah itu mereka keluar dari kamar tersebut.

"Lo gak papa kan? "Tanya Julian dengan nada khawatir

"Nggak papa kok"ucapnya menyakinkan

"Gak ada yang terluka? "Tanya lagi sambil mengecek seluruh badannya

"Nggak ada yan"ucapnya lagi

"Yaudah sekarang aku anter lo pulang ya"aja nya

"Dan lo bareng aja sama Zefran"ucap Julian kepada Kaila.

"Oke gue duluan ya Ell"ucap nya berpamitan

Sepeninggalnya Kaila dan teman-teman Julian ia berjalan keluar gedung tersebut dan memasuki mobil milik Julian

Di sepanjang jalan Ell hanya berdiam diri menatap luar jendela dengan pikiran yang melayang layang memikirkan apa yang terjadi tadi pagi hingga dirinya seperti itu.

Dan seseorang dari tadi memperhatikan gadis itu yang mungkin ia masih trauma akan hal itu.

"Lo gak usah khawatir Ell, gue selalu jagain lo"ucapnya menenangkan

Seketika ia langsung menatap Julian yang masih fokus menyetir.

"Gue bakalan jagain lo, hingga selama nya"ucap nya lagi untuk menyakinkan