Kisah Cinta Gus dan Santri💖 (End) [TAHAP REVISI]

(12).Kisah Cinta Gus dan Santri

بسم الله الرحمن الرحيم
-Kisah Cinta Gus dan Santri -💖
..............................................................................

Selamat Membaca! 📚

#Zahra

Sekarang aku sudah ikutan mondok juga.
Awalnya dulu ibu melarang untuk mondok. Tapi setelah dipikir matang oleh beliau, akhirnya aku diperbolehkan mondok. Betapa senang hatiku.

Awan terlihat cerah, bunga² didepan asrama kami mulai mekar kembali karena terkena sinar matahari.
Udara yang segar dipagi hari ini membuat kita harus selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh-Nya.

Pagi ini. Awal kisah baruku,
Membawa kitab imriti dan buku pelajaran umumku. Menuju ke salah satu kelas disana..

Saat ingin beranjak ke kelas,aku sempat terpesona  dengan lelaki yang berada di depanku.

Memakai kemeja putih, sarung hitam, dan pecinya yang selalu dia pake disembulkan ke atas, sehingga rambut depannya kelihatan. Membuat hatiku berkata, antara senang dan gugup.

Pemandangan pesantrn al hikmah memang berbeda. Terletak di tengah-tengah perdesaan, tidak terlalu ndeso dan tidak terlalu kota.

Berada di dekat rumah penduduk, dan banyak juga bangunan yang mengelilinginya disana. Lapangan yang luas berada didepan masjid disana. Yang dulu aku pernah dihukum disana.

"Hei! " suara gertakan seseorang dibelakangku membuat aku kaget.

"Astaghfirulloh! "

"Kenapa nglamun?  Masih belum krasan mondok ya? " tanya icha, dia adalah sahabat baikku yang selalu tau keadaanku.
Icha berasal dari Yogyakarta,Dea berasal dari pekanbaru, tapi dia sekarang menetap di klaten. Rumah neneknya.
Dan aliza berasal dari jakarta, tak heran bila cara bahasanya asal jeplak dan emosian.

"Emmm!  Nggak nglamun aku!  Cuma lagi ngirup udara segar! " huffffffffff! " aku mempraktekkan gaya menghirup udara.

"Krasan gak!? "

"Aku? "

"Iya kamu ra!  Siapa lagi yang kutanya, kan cuma kita berdua disini! " jelas icha.

"Krasan kok!? Emmm, btw kamu udah setoran imriti belom?  "tanya zahra.

"Hhhhhhhh, belum!  Ini aja aku disuruh  ngulang hafalan nahwu sama sorof!  Aduh raaa!  Kali ini icha puseng!? " keluh icha.

"Kenapa emang? " tanya zahra. "Kamu gak kuat hafalan?  Atau kenapa? Ada masalah sama temen yang lain!? "

"Pak'e sama mak'e belum njenguk?  Padahal uang hampir habis,!  Tinggal 20.000 aja didompet! " jelas  icha sambil manyun.

"Kirain ada apa?  Itu tandanya kamu harus hemat lagi!? " kelas zahra.

"Hemat? "

"Iya? "

"dan perlu kamu tahu ra!  Ini uang 20.000 yang separo harus diinfakkan ke bendahara buat bantuan anak yatim katanya! Dan sayang kan aku gak bisa jajan banyak lagi? "cerita icha sambil murung.