Semenjak pulang dari sekolah tadi tak tau mengapa alenna hanya uring-uringan di kasur memikirkan ketos galak itu
Wajah nya yg tampan namun aura tegas,wajah nya yg datar ketika ngobrol dengan feri,dan wajah nya yg menatap alenna dgn tajam saat perkenalan tadi seakan terbayang2 di pelupuk mata alenna
Tak tau mengapa ketos tampan itu berhasil mencuri perhatian dan fokus nya,padahal selama ini alenna belum pernah pacaran dan juga jatuh cinta walaupun banyak yg menyukai nya
"Jatuh cinta?
Masa secepat ini sih? Gue aja juga gak tau gimana itu cinta,apa rasa yg gak karuan kaya gini nama nya cinta?" batin alenna berkecamuk bertanya sendiri dgn jawaban yg tidak ia ketahuiCinta pada pandangan pertama?
Memang jarang,namun bukan berarti tidak ada kan?
Sedalamnya lautan masih bisa di tebak,sedalam nya hati seseorang mana kita tahu.Alenna menimbang-nimbang apakah ia tanyakan saja kepada feri tentang teman nya itu,siapa tahu dia punya nomor wa atau id line nya gitu
Alenna menepuk jidat memprotes pikiran bodoh nya,yaa tentu saja lah dannis punya wa atau apalah milik teman nya itu
Namun gak mungkin kan dia nanya itu doang sama feri,jelas banget dong kalau tertarik sama teman nya,dan ini juga awal pertemuan mereka,masa iya sih sudah ngajak PDKT?
Alenna guling2 tidak karuan,ternyata sulit juga gak ada pengalaman jatuh cinta sama pacaran ini
Namun beberapa detik kemudian ia bangun
" gue gak bisa kayak gini,kan ini baru pertemuan awal,mungkin ini bukan cinta cuman perasaan aneh aja "
Ucap nya untuk menenangkan diri sendiriWaktu mos tinggal dua hari lagi dan dalam kurun waktu itu ia harus bisa memastikan perasaan apa yg saat ini ia rasakan.
Cinta?
Suka?
Atau hanya perasaan biasa yg tidak punya arti apa2.Entahlah! Alenna semakin pusing saja,dan ia sudah tak sabar menunggu hari besok,tak sabar ingin melihat ketos galak itu lagi.
Dan pikiran macam apa lagi ini?
Ya Allah! Alenna segera menenggelamkan wajah nya di bantal supaya berhenti memikirkan ketos yg bernama Dannis Sandry itu.* * *
Di lain tempat juga tak jauh berbeda,dannis yg biasa nya tidak pernah tertarik dengan cewek,kenapa sekarang murid baru itu tiba2 jadi bergerilya di otak dan pikiran nya
Wajah malu2 nya yg membuat dannis gemas,dan ingin sekali mencubitnya.
Oh astaga!
Gemas?
Dannis mengacak rambut nya frustasi,kenapa bayangan cewek itu muncul gitu aja tanpa bisa dia cegahPadahal ia sudah berjanji kepada diri sendiri kalau selama sekolah SMA ia tidak ingin lagi terlibat masalah cinta cintaan yg tak berfaidah itu
Meskipun ini adalah kali pertama ia bertemu dgn gadis itu-alenna tapi ia sudah bisa menyimpulkan kalau gadis itu memang mampu menarik fokus nya
Dan juga dannis bukan orang yg tak berpengalaman seperti alenna,ia tahu ada perasaan berbeda sejak pertama kali melihatnya
Ya walaupun tidak bisa di simpulkan kalau itu memang cinta,namun setidaknya dannis sudah tau kalau ia suka dengan gadis blasteran itu
Dannis memutar otak mencoba berpikir apa yg ia harus lakukan agar rasa suka ini tak berkembang menjadi perasaan cinta?
Beberapa menit berlalu ia menemukan jawaban nya,yaa dengan menjauhi dan tidak melihat gadis itu
Sungguh!ini adalah pemikiran yg brilian,namun sisi hati yg lain seakan berontak dan mengatakan
" tidak salah nya kan berteman lalu PDKT dan lalu pacaran? Lagi pula gadis itu terlihat polos,sepertinya bkn gadis yg akan mempermainkan perasaan "
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Love
Roman pour AdolescentsMencintai itu sulit dan tak selamanya membawa kebahagiaan Namun, jauh lebih sulit ketika harus berusaha sekuat tenaga melupakan cinta dan berpura - pura seolah ia tak pernah ada Padahal, ia sangat kokoh bertahta di dalam jiwa