Rose gadis cantik yang tak pernah dianggap oleh orang tercintanya. Park Chanyeol.
Kehadiran seorang yeoja membuatnya benar-benar tersingkirkan, hingga Rose melakukan suatu hal yang membuat Chanyeol sadar akan keberadaannya.
Buat para readers boleh dong minta bantu promote ff ini ke temen2 kalian hehe :)
Happy Reading :)
Author Pov.
Kejadian pertengkaran Chanyeol dan Rose adalah pertemuan terakhir mereka setelah satu bulan lamanya.
Rose memutuskan untuk hengkang dari cafe June dan beralih ke cafe milik sahabat Jungkook.
Euphoria Cafe adalah tempat kerja Rose yang baru, Park Jimin adalah pemilik dari cafe ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sudah seminggu Rose menyanyi di Euphoria Cafe. Beberapa kali Chanyeol datang ke rumah Rose untuk minta maaf tapi Rose tak ada.
Rose pergi, benar-benar pergi dari Chanyeol. Rose memutuskan untuk menjual rumah peninggalan Eommanya dan membeli sebuah apartment sederhana.
Hanya Jisoo, Tzuyu, dan Jungkook yang tahu keberadaan Rose saat ini. Rose tidak ingin hatinya tersakiti lagi.
Ia akan melupakan Park Chanyeol. Dan ditempat kerjanya saat ini Ia mengenal sosok baik Park Jimin.
"Hari ini tidak membawa mobil?." tanya Jimin yang melihat Rose sedang membereskan barang-barangnya.
Saat ini sudah pukul 23.29 KST tidak mungkin bukan Jimin membiarkan Rose pulang sendirian.
"Bagaimana kau tahu aku tak membawa mobil?." tanya Rose dengan senyum manisnya.
Oh ayolah siapa yang tidak akan jatuh cinta dengan senyuman manis Rose. Itu yang terjadi pada Jimin, Jimin jatuh cinta pada Rose sejak pertama kali mereka bertemu.
"Aku tak melihat mobilmu di depan."
"Pulang bersamaku?." ajak Jimin.
"Jalan rumahku dan rumahmu tidak searah Oppa." jawab Rose.
Ya memang Rose memanggil Jimin dengan sebutan Oppa, itu karena Jimin yang meminta agar lebih akrab.
Lagipula Rose juga nyaman dengan panggilan itu, jadi Rose tidak keberatan. Para pelayan di sana pun juga sudah biasa melihat keakraban Jimin dengan Rose.
"It's Okay, kita makan dulu. Tiba-tiba aku ingin ramen." jawab Jimin.
"Yaa seorang Pengusaha Kaya ini ingin makan ramen di depan Supermarket bersama yeoja sepertiku?."
"Apa yang salah dengan itu? Apa aku tidak boleh melakukannya?."
"Ah okay okay kau boleh melakukannya, aku sudah selesai beres-beres. Ayo!." ucap Rose pasrah.
Jimin dan Rose keluar dari cafe dan menuju ke mobil Jimin.
Jimin hendak membukakan pintu untuk Rose tapi Rose menolaknya.
"Jangan bukakan pintu untukku Oppa, kau atasanku bukankah itu tak pantas?." ucap Rose.
"Pantas-pantas saja menurutku." ucap Jimin yang tetap membukakan pintu untuk Rose.
