Karena cinta season 2 ✔️

PART 22.

Malam hari lisa sedang duduk santai di balkon  memeluk sang istri dari belakang sambil memandangi bulan dan bintang di temani susu coklat dan hotteok kue khas korea berisi pasta kacang.

"j...

"iya boo " ucap jennie sambil memakan kuenya

"besok ada saudaranya bi ida kesini sayang," lisa

"tapi j kan sudah bisa masak boo" jennie

"bukan itu sayang, boo mau ada yang jagain j saat aku kerja, aku nggak mau kejadian kemarin terulang lagi, apalagi kalau perut j udah makin besar, nanti j repot sayang"ucap lisa mengelus perut istrinya

" mommy nggak kesini boo?" lisa

"sepertinya nggak bisa sayang. Kasihan daddy kalau di tinggal" lisa

"ya sudah kalau itu maunya kamu boo, besok j tungguin" jennie

"sekarang kita masuk yah, udaranya dingin, nanti kamu masuk angin" ucap lisa menggendong istrinya masuk ke kamar dan membaringkan ke tempat tidur.

"ini masih jam 8, boo sudah ngantuk yah" jennie

"iya sayang. Kalau j belum ngantuk temenin boo aja tidur yah" ucap lisa ikut berbaring di samping istrinya.

"boo kalau j hamil kita tidak bisa bikin bebi lagi yah?" ucap jennie menenggelamkan kepalanya di ceruk leher suaminya

"bisa kok sayang., kenapa bertanya seperti itu" ucap lisa mengusap perut istrinya

"ani, j kan hamil selama 9 bulan, nanti boo mau main gimana?"jennie

"haha .. Kalau boo pengen j harus mau" ucap lisa terkekeh mendengar ucapan istrinya

"emang bisa boo?" jennie

"bisa sayang, tapi mainnya nggak boleh lama, nanti j kecapean" lisa

"kalau boo mau main bilang sama j yah" ucap jennie mendongakkan kepalanya melihat suaminya.

"iya sayang,, "ucap lisa mencium kening istrinya.

"boo

"hmm

"kira kira debaynya cowok apa cewek boo" jennie

"boo nggak tahu sayang, tapi apapun yang tuhan berikan boo tetap sayang sama debay kita" lisa

"boo senang nggak j hamil" jennie

"tentu saja sayang, kenapa bertanya seperti itu, boo sangat bahagia, terima kasih sayang" ucap lisa mencium pucuk kepala istrinya.

"boo..

"hum..

"maafin j, harusnya dulu j nggak nyentuh minuman beralkohol" jennie

"itu sudah berlalu sayang, sekarang kita tatap masa depan yah" ucap lisa menangkup wajah istrinya

"tapi j dulu jahat sama boo" jennie

"itu kan dulu sayang, sekarang boo tanya, apa j sayang sama boo " ucap lisa menatap istrinya dengan elusan tangannya tak pernah lepas dari perut istrinya

"j sayang banget sama boo, j nggak mau pisah sama boo, j nggak mau boo tinggalin j" ucap jennie memeluk erat suaminya

"boo juga sayang sama j, jadi j nggak usah bahas yang dulu dulu lagi yah" lisa

"j janji nggak akan bahas itu lagi boo" jennie

"ya sudah j bobo sekarang yah" lisa

"tapi j belum ngantuk boo, tadi kan j baru bangun " jennie