Karena cinta season 2 ✔️

PART 6.

Seorang wanita cantik yang masih betah di tempat tidur, tangannya meraba raba dengan mata yang masih tertutup mencari keberadaan suaminya. Merasa tak ada orang di sampingnya ia membuka matanya pelan melihat sekeliling kamar namun sosok yang di carinya tak kunjung di temukan.

Jennie bangun dari tidurnya, ia menguap dan meregangkan otot ototnya, mengumpulkan nyawanya terlebih dahulu lantas turun dari tempat tidur, ia melihat jam alarm dan sebuah note kecil menyita perhatiannya jennie membaca pesan kecil dari suaminya dengan senyum yang tercetak di wajahnya.

"ini semua karena ulahmu, jadinya aku tak melihat boo ku berangkat" gerutu jennie kepada jam weker sambil memukul mukulnya.

Ia menyimpan kembali jam alarm tak berdosa itu lantas menuju ke kamar mandi. Hari ini ia tak ada kegiatan seperti hari kemarin dirinya hanya duduk diam makan dan tidur sambil menunggu suaminya pulang.

Sementara di sebuah hotel joy mendapat telpon dari dokter yang tengah membantunya untuk melakukan program bayi tabung, dokter memintanya agar kerumah sakit tak lupa untuk mengajak rose.

Setelah menghubungi rose joy mengambil kunci mobilnya dan langsung menjemput rose untuk ke rumah sakit bersama sama.

"kak joy kok aku deg deg an yah" ucap rose kepada joy yang tengah fokus menyetir

"hmm aku juga rose semoga hasilnya tak mengecewakan" joy

Setelah menempuh perjalanan keduanya sudah sampai di rumah sakit ia langsung menemui dokter yang membantunya selama ini

"jadi dok bagaimana hasilnya ?" gugup rose

"apa berhasil dok?" ucap joy tak kalah gugupnya

"semuanya sudah siap, embrio ini sudah bisa menempel pada rahim kalian , hari ini saya akan memindahkannya, setelah 10 hari saya akan mengecek apakah kalian berhasil hamil atau tidak." dokter

"baiklah dokter " joy

Dokter lantas melakukan tugasnya ia berharap pasien pasiennya itu berhasil hamil. Setelah dokter memindahkan embrio ke rahim joy dan rose keduanya.

"selama waktu menunggu usahakan kalian tidak terlalu banyak berpikir apalagi stres "ucap dokter

"dok apa ini sudah bisa di pastikan kalau ini berhasil" rose

"tingkat keberhasilannya 50% , jaga kesehatan kalian " dokter

"baiklah dok terima kasih" ucap rose

"kalau begitu kami permisi dulu" joy

"aku sudah tak sabar melihat hasilnya rose" ucap joy, mereka sedang di mobil.

"aku harap itu berhasil kak joy, "rose

"hmm" joy

Di perusahaan tuan kim.

Jam makan siang lisa dan somi tengah makan bersama di kantin kantor.

"lisa.. "bisik somi

"ada apa somi" ucap lisa sambil menyeruput jusnya

"semua karyawan melihat kita makan bersama, aku rasanya tidak enak" ucap somi yang sedikit canggung. Tampak tiga cewek yang sedang melihat kedekatannya dengan lisa.

"kamu jangan pikirkan itu, nanti juga kamu terbiasa" lisa

"hmm, oh ya lis suamiku titip salam buat kamu dan jennie, dia berterima kasih dengan jabatan yang kamu berikan kepada saya. "somi

"oh yaa, aku jadi penasaran seperti apa suamimu itu, sepertinya dia begitu mencintaimu" lisa

"kapan kapan aku akan kenalkan, bagaimana kalau kamu dan jennie kerumah, " somi