Happy Reading....
Seperti pagi biasanya, Chan menuruni anak tangga untuk menuju meja makan. Ia sudah terlihat siap untuk berangkat sekolah.
"Selamat pagi hyungdeul" sapa Chan.
"Pagi" jawab Seokmin
Chan terdiam, apa ia tidak salah dengar? Biasanya jika Chan menyapa mereka di pagi hari tak ada yang menyahut. Dan apa ini? Kaka kedua nya menyapa nya balik?
Seketika Chan mengembangkan senyum nya, ini sangat lah langka. Ia merasa dirinya sudah di anggap ada di keluarga ini.
"Yak! Cepat ambil kotak bekal mu sialan! Aish! Nafsu makan ku jadi hilang karena anak sialan ini" bentak Jihoon lalu pergi begitu saja dari meja makan dan bersiap berangkat kerja.
Chan menundukan kepalanya, sedangkan Seokmin hanya diam sambil menikmati sarapan nya.
Chan memang tak pernah ikut sarapan, ia selalu membawa kotak bekal kesekolah. Chan mengambil kotak bekal yang sudah berisi masakan Jihoon. Walaupun hanya berisi nasi dan kimchi Chan sudah bersyukur, setidak nya hyung nya itu masih memberi nya makan.
Setelah memasukkan kotak bekal itu Chan bergegas pergi menuju halte dekat rumah nya sebelum ia ketinggalan bus.
"Hyung aku berangkat" setelah mengucapkan hal itu Chan berjalan menuju pintu.
"Kau berangkat bersama ku" ucap Seokmin tiba-tiba dengan nada dingin.
Chan yang ingin membuka pintu seketika mengurungkan niatnya. Ia sangat kaget dengan apa yang di katakan Seokmin barusan. Chan menoleh pada Seokmin yang baru saja menyelesaikan sarapan nya.
Chan mengedipkan matanya beberapa kali. 'Apa Seokmin hyung benar mengajak ku berangkat bersama? Apa aku tidak salah dengar?' batin Chan yang masih meyakinkan dirinya sendiri.
Seokmin berjalan mendekati Chan yang masih mematung didepan pintu sambil memegang gagang pintu itu.
"Kenapa diam? Turuti saja perkataan ku sebelum aku berubah pikiran" tatapan datar dan dingin itu menatap tepat mata Chan.
"Jika kau masih diam disana seperti patung maka aku jamin kita akan terlambat. Jadi cepatlah menyingkir!" bentak Seokmin pada kalimat terakhirnya.
"A-ah mianhae hyung " ucap Chan lalu menyingkir memberi ruang untuk Seokmin lewat.
Chan mengikuti Seokmin menuju mobil yang masih terparkir di garasi. Chan menunggu di depan setelah membuka gerbang rumah mereka. Seokmin berhenti tepat setelah ia keluar dengan mobil sport berwarna hitam metalik itu keluar dari pekarangan rumah.
"Cepatlah naik, aku tak ingin terlambat" perintah Seokmin.
Dengan segera Chan masuk kedalam mobil dan duduk di bagian depan sebelah Seokmin. Akhirnya mereka berangkat bersama menggunakan mobil Seokmin.
Selama di perjalanan hanya keheningan yang menemani mereka, tak ada satupun yang membuka suaranya.
"A-apa hyung sudah merasa lebih baik?" pertanyaan Chan memecahkan keheningan di antara mereka.
"Hm" jawab Seokmin singkat.
Chan tersenyum kecil, ia merasa lega bahwa Seokmin sudah lebih baik dari kemarin.
15 menit kemudian akhirnya mereka sampai di sekolah. Seokmin memarkirkan mobil nya pada tempat parkir yang sudah di sediakan oleh pihak sekolah.
Seperti biasa para siswi akan berkumpul dan berteriak melihat sang pangeran sekolah keluar dari mobil sport nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung|| Trio Lee SVT√√
Ficção Adolescente[TAMAT] Lee Chan adalah remaja berusia 16 tahun yang memiliki riwayat penyakit Leukimia stadium akhir. Ia harus berjuang bertahan hidup melawan penyakitnya. Lee Chan memilik dua kakak yang sangat ia sayangi, tapi tidak kedua kakak nya. Mereka memben...