Artha

•3♥

#Yg vote dapat berkah

~Merasa aneh setelah itu~

#Cinta datang sendiri nya, bukan karena paksaan, tapi hanya pertemuan singkat yang menjadikan itu nyaman"
#author

~Ata~

Sesampainya di istana keduanya di bergegas masuk karena haus yg nggak bisa diajak kompromi lagi.

"Haus banget ya?? Ampe segitunya minumnya, pelan pelan minumnya atuh neng kayak nggak pernah minum aja,memang udah lama banget ya nggak minum seharian ini??", tanya Laras.

"Haus banget, pake kali, gue nggak minum sejak tadi pagi lupa gue bawa minum",jawabnya.
"Ya udah gue mau mandi, gerah banget nih abis itu mau bobo, capek gua. Oh iya gua nitip hp gue ya tolong chargerin",jelas Ata pada sahabatnya itu.

"Ya udah sono mandi, sini hpnya,"ujar Laras.

Setelah selesai membersihkan dirinya, dia hendak untuk merebahkan tubuhnya yg terasa lelah karena ospek yg sangat melelahkan. Kedua matanya ia pejamkan guna mendapat ketenangan, dan akhirnya dia pun mulai masuk ke alam mimpinya.

~Bayu~

Rumah sakit adalah tujuannya setelah supermarket dengan kantong plastik yang bersisi buah buahan buat ayahnya, dia melenggang ke ruangan dimana ayahnya dirawat. Mamanya sudah terlebih dahulu memberi tahu kepada anaknya itu mana ruang rawat ayahnya. Banyak sorot mata yg dia temukan hendak menuju ke ruang rawat ayahnya, tapi dia bersikap tidak peduli dan memasang muka datar khas dirinya. Apalagi sorotan mata itu banyaknya dari kaum hawa yg sangat dia benci.

"Ma, pah," ujar Bayu menghampiri ayahnya yg terbaring lemah dan langsung memeluk nya.

"Bayu, papa kangen kamu nak," ucap Tama papa Bayu membalas pelukan anaknya itu.

"Bayu juga pah, bayu kangen mama sama Shasa juga." Sambil memeluk mama nya juga.

"Papa jangan terlalu capek lagi ya harus perhatikan kesehatan juga, kerjanya jangan dipaksain," nasehat anaknya kepada papanya yg lemah.

"Memang sudah takdir sayang, umur papa udah tua dan papa harap kamu cepat selesai dan menggantikan papa di perusahaan papa," tuturnya.

" Iya pah ,Bayu janji akan cepat selesai dan akan ambil alih perusahaan papa, doain Bayu ya pa,"jawab Bayu.

"Doa kami selalu beserta mu dan Shasa sayang," ucap mamanya.

Setelah rindu mereka mereda, Bayu akan menginap dirumah sakit untuk menjaga ayahnya. Keesokan harinya dokter sudah memperbolehkan ayahnya pulang tapi harus banyak istirahat karena tubuhnya yg masih lemah.

"SHASA PULANGGG",teriak gadis itu stelah mendapat kabar ayah nya sembuh dan abangnya IB.
"Suaranya jangan kenceng banget sayang ",ucap mamanya.

"Biarin, kan Shasa lagi happy, oh iya ayah mana sama Abang ,Shasa rindu banget."ucapnya tak sabar

Muncullah ayahnya dari belakang punggung mamanya dengan senyuman khasnya.

"Ayahhhhh, Shasa kangen sama ayah, Ayah udah sembuh kan??"ucapnya sambil memeluk ayahnya melepas rindunya dan tak bisa ditahan lagi matanya menitikkan air mata kerinduan yg amat dalam.