Biasakan sebelum membaca untuk vote dan komen cerita ini
Kini Cla berada ditaman belakang sekolahnya, mungkin taman ini akan menjadi sejarah untuk Cla, Cla menangis dan sesekali ia juga berteriak
"KENAPA KALIAN JAHAT BANGETT SAMA CLAA, DISAAT CLA BUTUH DUKUNGAN DARI KALIAN, KENAPA KALIAN MALAH MENGHINA CLAA, APA SALAH CLA YA TUHANN, APA SALAH CLA?!!!!" teriak Cla seperti orang frustasi, bukan, sekarang ia memang frustasi
"Cla butuh kalian saat ini, tapi kenapa kalian malah ninggalin Cla, apakah Cla begitu buruk untuk kalian, kenapa kalian menfitnahh Cla, apa salah Cla sama kaliannn...hiks...hiks"tangis Cla pecah, ia menangis tersedu sedu
"Kenapa..hiks..harus Cla..hiks..yang ngejalani ini, kenapa?"ucap Cla sambil menangis
Tiba tiba ada seseorang yang merangkul Cla dari samping, siapa lagi kalau bukan Arvin
"Lo boleh teriak, lo boleh nangis tapi jangan pernah lo menjadi frustasi kea gini, Cla. Mereka terlalu bodoh dalam menghadapi masalah, mereka tidak mencari tahu yang sebenarnya, mereka bodoh Cla!!"ucap Arvin menggebu gebu
Arvin sangat kesal dengan sahabat, keluarga dan Vandy, Arvin sangat membenci mereka, tetapi apa haknya? Ia bukan siapa siapa
"Apa salah gw sama mereka, Vin, mereka tega banget menfitnah gw, mereka kejam banget sama gw, Vin"ucap Cla lirih dan Arvin yang mendengar perkataan lirih Cla pun merasa remuk dan ia juga merasa kesal dengan pelaku itu
"Sekarang lo fokus aja sama penyakit lo, lo sembuhin dulu penyakit lo itu, lo pikirin tentang lo yang akan menjalani pengobatan itu di jepang"ucap Arvin dan Cla yang mendengarnya pun langsung menoleh ke arah Arvin
"Gw gak mau berobat sebelum masalah ini selesai ,Vin. Gw gak mau!!"ucap Cla tegas dan Arvin pun langsung berusaha untuk menenangkan Cla yang sepertinya begitu frustasi
"Gw ada cara untuk nemuin bukti itu!"ucap Arvin tiba tiba dan Cla yang mendengarnya pun langsung menoleh
"Rencana apa?"tanya Cla dan setelah itu Arvin membisikkan sesuatu ditelinga Cla
"Gimana?"tanya Arvin dan Cla pun mengangguk
Arvin dan Cla akan mencari tahu siapa yang pernah membenci Cla dan Cla pasti tahu siapa orangnya, Cla menyebutkan nama orang itu dan mereka memutuskan untuk membututi orang tersebut setiap hari
Kini Cla dan Arvin menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka dan sekarang sudah jamnya murid murid istirahat. Cla bolos di jam pagi tadi dan Arvin tentunya juga bolos
Disepanjang perjalanan menuju ke kantin, banyak hinaan yang ditujukan kepada Cla, tetapi Cla tidak mendengarkan hinaan mereka
Saat sudah sampai dikantin, ia dicegat oleh Sintya dan Sintya juga bersama Vandy
"Eitss, ini Cla kan Vand? Yang bitch itu?"tanya Sintya sambil menatap rendah Cla
"Iya, dia bitch!"ucap Vandy tanpa merasa bersalah sama sekali dan Cla yang mendengar itupun terdiam seribu bahasa sambil menunduk
"Eh, lo jangan asal tuduh sebelum ada bukti, kalo kalian tau yang sebenarnya gw yakin, kalian bakalan ngemis minta maaf sama dia"ucap Arvin membela Cla, Arvin tak terima Cla direndahkan seperti ini
"Gak akan!"Ucap Vandy dan setelah itu Vandy kembali merangkul Sintya dan pergi meninggalkan Cla dan Arvin
"Gw tunggu penyesalan lo, Vand"teriak Arvin
Setelah itu, Cla dan Arvin kembali melanjutkan jalan mereka, tetapi dari tadi Cla hanya menunduk dan ia juga hampir menabrak seseorang
"Cla jangan pikirin kata kata Vandy sama Sintya tadi, gw yakin kita pasti nemuin dalang dari semua ini"ucap Arvin menyemangati Cla
"Iya, gw mau nemuin dalang dari semua ini dan gw akan bikin orang itu kapok"ucap Cla dan Arvin yang mendengarnya pun tersenyum
Setelah itu mereka pergi memesan makanan dan setelah makanan mereka siap, Arvin mencari tempat duduk dan setelah ketemu, mereka duduk dan menghabiskan makanan tersebut tanpa ada pembicaraan sedikit pun
Setelah makan mereka pun langsung menuju ke kelas mereka masing masing
_________
Akhirnya waktu yang ditunggu tunggu pun tiba, bel pulang berbunyi dan itu menandakan bahwa seluruh siswa dipersilahkan pulang kerumah masing masing
Arvin dan Cla pulang bersama dan itu membuat isu aneh kembali beredar, tetapi mereka tidak memperdulikan itu
"Vin, ada yang buka lowongan kerja gak?"tanya Cla kepada Arvin, saat mereka tengah diperjalanan
"Ada, cafe gw lagi terima lowongan tuh,mau?"tanya Arvin kepada Cla. Cafe itu memang milik Arvin, kedua orang tua Arvin mempercayai cafe tersebut kepada Arvin, agar Arvin bisa mengelola cafe itu dengan baik dan jangan lupakan bahwa Arvin berasal dari keluarga yang kaya
"Mauuu, kalau boleh tau, kapan gw bisa mendaftar?"tanya Cla
"Gak usah pake daftar daftar, masuk aja, besok lo boleh masuk"ucap Arvin dan Cla yang mendengarnya pun langsung teriak girang
"Huaaa, makasi Arvinn"teriak Cla dan Cla pun langsung memeluk Arvin dari belakang, karena posisi mereka kini di atas motor besar milik Arvin
"Sama sama, Cla"ucap Arvin
"Eh btw lo gak panggil gw ara lagi?"tanya Cla
"Enggak deh, udah kebiasa manggil Cla"ucap Arvin sambil terkekeh dan Cla pun ikut ikutan terkekeh
Setelah lama diperjalanan, Akhirnya mereka pun sampai di parkiran apartemen Arvin, Mereka pun langsung turun
Setelah sampai di depan kamar Cla, Arvin langsung pamit untuk pulang
_______
Setelah melihat Cla pulang dengan Arvin dan itu membuat keyakinan Vandy bertambah bahwa Cla itu berselingkuh
Eh kok bahasanya udah selingkuh" an aja?
Kini Vandy berada di rumahnya dan kini sahabatnya juga ada bersama nya
"Eh btw main ps kuyy?"ajak Ervin
"Enggak ah, bosan gw main ps mulu"ucap Ezra dan Ervin yang mendengarnya pun langsung memberenggut kesal
"Eh, bos dari tadi kok diam aja sih?"tanya Ezra
"Kea belum biasa aja lo Zra, bos kan emang gitu, bwahahah"ucap Ervin dan ia langsung tertawa
"Gak ada yang lucu junaedi"ucap Marvin dan Marvin langsung menoyor kepala Ervin
"Ginilah nasib orang tamfann, salahhhh terusss"ucap Ervin lebay dan mereka yang mendengarnya pun langsung berlagak ingin muntah, kecuali Vandy
"Bacot"ucap Vandy ketus dan mereka yang mendengarnya pun langsung diam
Selama setengah jam tadi tidak ada pembicaraan sama sekali, Ervin juga tidak berani memulai pembicaraan, ia takut kena semprot Vandy yang lagi cemburu
"Eh, kok pada diem sih?"tanya Marvin untuk memulai pembicaraan
"Lo sih, bikin Vandy marah"ucap Erzra menyalahkan Ervin
"Lah, gw lagi yang salah?"ucap Ervin sambil mengerucutkan bibirnya.dia kira imut apa?!
"Sok imut lo jaenudin!!"ucap Ezra
"Iki silili silih dimiti kiliin"ucap Ervin dan mereka yang mendengarnya pun langsung saling menatap
"Gaje lo anjirr"teriak Marvin dan Ezra
Hallo guyss,gimana part kali ini?
Jangan lupa vote dan komen yaaa:)
Instagram:keisya_zahra23
KAMU SEDANG MEMBACA
PATHETIC [End]
Humor"Cla,gw mohon dengerin dulu penjelasan gw! Lo salah paham,semua itu tidak sesuai dengan apa yang lo lihat! Lo harus dengerin penjelas-- "Gak ada yang mau gw dengerin,Vand! Gw udah terlanjur kecewa dengan semuanya! Gw kira lo gak ada perasaan ke...