Nikah sama musuh?

anak baru!!!

Pagi hari matahari mengintip lewat sela-sela jendela seorang pria masih bergelut dengan bantal dan gulingnya padahal seorang gadis sudah berteriak-teriak membangunkan reyhan ya seorang gadis dan pria itu adalah reyhan dan vanya tiba-tiba ada sebuah ide terlintas diotak vanya
"Kebakaran....tolong....kebakaran....!!!"histeris vanya reyhan langsung panik mendengar ucapan vanya

"Hah,kebakaran.....mana?mana!" Panik reyhan justru vanya malah tertawa terbahak-bahak reyhan merasa bingung dengan vanya
"Kenapa ketawa mana kebakarannya!"yang membuat vanya semakin terbahak

"Kebakarannya gak ada!"ucap vanya yang membuat reyhan kesal "jadi lo bohongin gue?!"ujar reyhan "udahlah sana mandi nanti telat lagi cepett!!"pekik vanya dan hanya dijawab 'iya'

Vanya dan reyhan kini tengah sarapan bersama tak ada yang membuka pembicaraan hingga

Tingtong.....

suara bell rumah reyhan hendak berdiri tapi vanya mengentikannya "biar gue aja lo lanjut aja makannya" reyhan duduk kembali vanya membuka pintu "iya benta--omongan vanya terpotong

"Vanya!!!"pekik andra dan naufan

"L-lo n-ngap-ain k-esini?"tanya vanya gugup

"Gue kayaknya sa---ucapan andra terpotong oleh suara reyhan "siapa sih!!"reyhan langsung syok mendapati 2 sahabatnya
Reyhan mengumpat dalam hati 'mereka ngapain sih!'

"Rey lo ngapain disini?"ujar andra merasa bingung

"Jangan-jangan lo----reyhan dengan cepat memotong ucapan naufal "gue sama vanya udah nikah"jawab reyhan yang langsung membuat vanya melotot menatap reyhan

Andra dan naufan masih merasa bingung dengan ucapan reyhan sambil nyiritkan alisnya reyhan yang melihat itu pun mengerti "nanti gue jelasin!masuk cepet" perintah reyhan dan langsung diangguki oleh sahabatnya mereka masuk dan melanjutkan acara sarapan yang sempat tertunda

Andra memberi kode pada reyhan tapi reyhan tak mengerti dan naufal yang melihat itu pun geram "udahlah dra si rey mana peka!"kesal naufan andra menghela nafas panjang memang mau sampai kapan pun seorang reyhan adriansyah klo dikasih kode kayak gitu gak akan ngerti-ngerti "jadi sejak kapan kalian nikah?"memulai pembicaraan

Sebelum reyhan menjawab dia menatap vanya yang tampak gelisah "tenang aja temen gue orangnya gak ember kok"ujar reyhan seakan mengerti "sejak 1 minggu yang lalu!"ucapnya santai "kok lo tega banget sih!!"ujar naufan "tau mana gak undang-undang lagi!"timpal andra vanya akhirnya membuka suara "acaranya dadakan cuma keluarga aja yang diundang"

Andra hanya manggut-manggut mengerti dengn ucapan vanya "kok kalian bisa nikah?!"tanya naufal kepo dan andra juga bingung karena menurutnya tidak mungkin reyhan dan vanya menikah atas kemauan sendiri setahu andra reyhan dan vanya klo ketemu kayak 'tom and jerry' bawaannya pengen nampol

Reyhan menghela nafas kasar lalu menjawab "gue dijodohin sama bokap" sontak saja andra dan naufan tertawa yang membuat reyhan dan vanya bingung
"Kenapa?!"ujar mereka berdua

Andra menetralkan kembali sebelum menjawab "abisnya lucu tau--- "tauk masa musuh nikah!!"potong naufan

Reyhan dan vanya yang melihat itu hanya memutar bola matanya malas lalu vanya beralih menatap jam dinding vanya melotot melihat jam menunjukan pukul setengah tujuh "gue berangkat yah!"pamitnya tapi reyhan mencekal tangannya "lo bareng gue aja!"

"Gak mau! gue bisa sendiri"sambil berusaha melepaskan cekalan reyhan

"Kenapa?"

"Nanti ribet fans lo nanti natap gue sambil ngumpat apalagi sikembang ayu"cerca vanya