Alvano & Jesica [TAHAP REVISI]

53.

...
Kau tau? Aku benar benar merindukan seseorang yang seharusnya tak kurindukan, dan saat mengetahui itu adalah hal yang sangat menyakitkan
...

"Apa kita ga minta bantuan dari double wolves?" Tanya micho tiba tiba

///

Seperti yang disarankan oleh Micho, Jesica menyutujuinya

"Dara, kirimkan email ke double wolves, pake akun uwm" ucap Jesica dan diangguki oleh dara

"Iya" ucap dara, dan mengambil laptop lain yang berada di ruangan itu

To  : double.wolves@gmail.com
From : unschuld.wolf@gmail.com

Salam Medan perang!!
Apakah kalian ada misi? Jika tak ada, mau ikut bergabung dengan kami? Kami sedang kekurangan anggota, Jika mau datang lah kemarkas besok jam 9 pagi
Kami tunggu!!

Begitulah kira kira isi email nya

*Note: akun email, hanya dipegang oleh leader dan inti

"Udah gw kirim Jes" ucap dara, setelah mengirimkan email ke double wolves

"Iya" balas jesica, lalu mengambil kertas karton dan spidol yang berada di samping meja nya

"Kita buat strategi dulu" ucap Jesica dan diangguki ketiga teman nya, mereka duduk melingkar karton dan spidolnya berada di tengah tengah mereka

Disisi lain

Sementara Jesica dkk menyusun strategi, kedua leader double wolves sedang kumpul bersama teman teman nya sebut aja mereka black dan white, karena itu lah nama mereka saat dimarkas

Ting!

Ting!

Suara notifikasi dari ponsel kedua leader itu, membuat sang empu ponsel saling melempar tatapan seolah "ada apa?", Padahal belum dibuka tuh hp:v

Mereka pun menjauh dari teman teman nya , merasa sudah cukup jauh dari teman teman nya barulah mereka mengeluarkan ponsel mereka yang sedari tadi berada di saku celana

Membuka aplikasi berwarna putih merah itu dengan bentuk seperti amplop itu

From : unschuld.wolf@gmail.com
To : double.wolves@gmail.com

Salam Medan perang!!
Apakah kalian ada misi? Jika tak ada, mau ikut bersama kami? Kami sedang kekurangan anggota, jika mau datang lah kemarkas besok  jam 9 pagi
Kami tunggu!!

Begitulah email yang masuk

Mereka pun saling pandang lagi, lalu salah satu mereka membuka suara

"Mau? Mumpung free nih haha" ucap black sambil cengengesan

"Boleh juga, lama ga turun tangan, kapan kapan lagi dapet email langsung dari leadernya" ucap white

"Yeu goblok lu, kaya baru pertama kali dapet email dari leadernya aja lagi, goblok sia teh" ucap black lalu menjitak kepala white yang goblok nya ga ketulungan

Pletak

"Kampret lu, jadi gimana nih?" Tanya white kepada black