Tawaran #2

1K 61 0
                                    

Hehe, apa yg sedang Kau lakukan hinata-chan" tanya naruto

"Ohh, Ternyata begini okasan menguntit otosan" batin boruto

"hm.. A-ano aku ha-hanya kebetulan lewat naruto-kun" ucap hinata sambil memainkan Kedua telunjuknya

"Ohh souka. Oh ya hinata-chan, bagaimana kalau Kau ikut kami ke bukit belakang melihat pemandangan sekaligus latihan? Yaa Anggap saja perkumpulan keluarga -ttebayo hehe, "ucap naruto

"e-eh.." hinata yg mendengar itu kaget sekaligus malu. Tapi, tak ada alasan untuk menolak

"b-baiklah. Arigatou Naruto-kun" ucap hinata

"Yoshhhh, Mari kita pergi, boruto, hinata-chan" ucap naruto

Mereka bertiga kemudian melanjutkan perjalanan menuju bukit belakang sambil sesekali bercanda. Hinata yg melihat keakraban naruto dan boruto merasa sangat bahagia. Kini mereka telah sampai Di Bukit belakang

"yoshhh, Mari kita mulai latihan. Hinata-chan, kalau Kau lelah silahkan istirahat saja dulu" ucap naruto

"Haii.. Arigatou" ucap hinata

Kini boruto Dan naruto berlatih bersama, mulai dari melempar shuriken sampai battle 1 vs 1. Tanpa disadari, Melihat keakraban ayah Dan anak tersebut membuat hinata tersenyum. Ia masih tk menyangka akan menikah dengan naruto, pria idamannya.

"Huhh, Kau curang otosan. Kau memakai jutsu lebih banyak dariku -ttebasa"ucap boruto

"heheee, tidak Ada alasan seperti itu -ttebayo" ucap naruto

"a-ano. Ada baiknya k-kalian berdua beristirahat sebentar" ucap hinata

"wohhhh, Arigatou hinata-chan. Kau memang paling pengertian" ucap naruto

Hinata yg mendengar hal tersebut tanpa disadari ia senyum2 sendiri. Sedangkan boruto, yaah dia merasa malu melihat tingkah Kedua Orang tuanya tersebut

"Okasan" Panggil boruto

"a-ada apa boruto" ucap hinata

"mengapa kau menyukai otosan yang dikenal Baka ini" Tanya boruto

"Heh, enak saja. Walaupun Baka, Aku Itu kuat -ttebayo" ucap naruto tk terima

"a-apa Kau yakin bo-boruto?" Tanya hinata malu-malu

"ya, Aku juga ingin mengetahuinya, hinata-chan" naruto Memohon sambil  bertingkah seperti bayi

"hahaha, kalian be-benar-benar lucu. Baiklah, aku akan memberitahu alasannya" ucap hinata yg grogi nya mulai berkurang

A-aku menyukai naruto-kun karena d-dia Adalah o-orang yang gigih, pantang menyerah, se-selalu membantu sesama, dan juga Dia yg merubahku menjadi l-lebih Kuat"jelas hinata

"Woahhhh, aku tak pernah menyangka Kau menganggapku seperti itu hinata-chan, arigatouuu" ucap naruto

Naruto kemudian memeluk erat hinata. Dan karena ini, hinata menjadi pingsan Setelah wajahnya seperti kepiting rebus

"e-ehh, hinata-chan. Kau kenapa"tanya naruto panik

"hahaha, kau ini memang tidak peka otosan. Okasan pingsan gara-gara Kau memeluknya" ucap boruto

"baiklah. Sambil menunggu hinata-chan bangun. Bagaimana kalau kita juga tidur" ucap naruto

"boleh juga" ucap boruto

Mereka berdua memutuskan untuk tidur sembari menunggu hinata terbangun. Naruto meletakkan kepala hinata diatas Pahanya. Ia terkagum-kagum melihat paras hinata yang cantik.

Setelah Sekian lama menunggu, Akhirnya hinata terbangun. Ia terkejut melihat Kedua keluarga masa depanny tersebut tengah tidur. Disisi lain, hinata jg merasa kaget karena ia pingsan Di pangkuan naruto. Hinata yg merasa tk Nyaman membangunkan naruto dan boruto memutuskan untuk tetap berbaring diatas Paha naruto. Hinata pun melihat paras naruto Dari dekat

"Alangkah tampannya dirimu, naruto-kun" ucap hinata

"huh? Hinata-chan ayo pergi" naruto mengigau

Hinata yg melihat itu tertawa perlahan. Sedangkan boruto, yaa Dia tidur Dengan gaya kalemnya. Setelah Sekian lama menunggu, akhirnya naruto dan boruto terbangun

"Woahhhh, tidurku nyenyak -ttebayo" ucap naruto

"yaa, Aku juga" ucap boruto

"Ehh, hinata-chan. Kau sudah bangun?" Tanya naruto

"i-iya naruto-kun" ucap hinata malu-malu

"mengapa kau tidak membangunkan ku?" Tanya naruto

"a-aku tidak enak denganmu na-naruto-kun. Jadi a-aku memutuskan untuk menatap langit sa-sambil menunggu kalian berdua bangun. Gomennasai naruto-kun, boruto" ucap hinata

"tidak apa-apa, hinata-chan" ucap naruto sambil mengelus kepala hinata

Wajah Hinata menjadi kepiting rebus Setelah itu. Ia merona-rona karena naruto mengelus kepalanya

"oh ya boruto, Bagaimana kalau Kau bergabung ke timku untuk sementara sambil menunggu Kiba sembuh. Benarkan hinata-chan?" ajak naruto

"i-iya" ucap hinata

"Eh, memangnya paman Kiba sakit?" Tanya naruto

"le-lebih tepatnya, kiba-kun terluka saat menjalankan misi" ucap hinata

"wahh, Kau sudah berani berbicara hinata-chan. Kau memang hebat" ucap naruto

"a-arigatou" ucap hinata

"Jadi, Bagaimana boruto. Kau mau?" Tanya naruto

"hmmm....

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Apakah yg akan terjadi selanjutnya. Silahkan ditunggu😘

NARUHINA (Back To The Past) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang