Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini terhitung seminggu sejak kejadian itu, Hyunjin benar-benar belum lupa.
Gila karna selama itu juga Hyunjin ogah disentuh yang lain, pun dia gak ikut temen-temennya tiap mereka ajak Hyunjin keluar.
Agaknya berlebihan kalau sebut Hyunjin kecanduan, karna yang ada dia cuma penasaran.
Tentang bagaimana perempuan berkacamata dan pakaian tertutup itu bisa lakukan semuanya tanpa cacat, cuma dalam hitungan menit bisa buat Hyunjin meledak sampai dua kali.
Hyunjin masih yakin dengan pendiriannya tentang Lucy yang seorang jalang berkedok nerd, meski selama ini gak ada bukti dan cuma berdasarkan intuisi semata.
Pun Lucy gak pernah bertingkah, gak pernah tarik perhatian dan gak pernah buka suara.
Tanpa diancam dia lebih dulu tutup mulut, seakan kejadian itu bukan hal yang besar dan harus dipermasalahkan.
🍃🍃🍃
Lucy menoleh ketika namanya dipanggil, dan bisa dia lihat ada Chaewon tengah lari kejar dia dengan tumpukan buku digenggamannya.
"Ga usah lari-lari, Chaewon. Aku ga kemana-mana." Tutur Lucy selembut mungkin, lalu tanpa disuruh ambil beberapa buku Chaewon dan dia peluk dengan erat.
"Bareng ya ke kelasnya?"
Lucy membolehkan, berusaha naikkan kacamata bulatnya yang agak merosot tapi gak tergapai. Buat Chaewon terkikik dan bantu Lucy perbaiki posisi lensa itu.
"Makasih, Chaewon."
Yang diajak bicara mengangguk, kemudian jalan beriringan dengan Lucy menuju kelas. Gak banyak obrolan karna mereka memang gak terlalu akrab, apalagi Lucy yang benar-benar tertutup dan hati-hati tiap buka suara.
Sementara dari kejauhan ada Hyunjin, duduk bersandar ditembok sedang teman-temannya asik mengobrol.
Hyunjin sejak tadi gak bisa fokus, terus perhatikan pergerakan perempuan dengan fine-knit cardigan warna baby blue dan plaid skirt dibawah lutut itu sampai dia masuk ke kelas.
Lucy bertingkah normal, selayaknya anak nerd pada umumnya. Bahkan dia cenderung hati-hati, seperti selalu waspada akan sesuatu.
Hyunjin pernah tangkap basah Lucy yang celingukan seakan merasa diawasi, dan itu bukan cuma sekali atau dua kali.
"Kenapa?" Felix senggol Hyunjin pelan buat lamunan si Hwang buyar, kemudian dia menggeleng dan rebut rokok dari jemari Felix yang belum dinyalakan.
"Baru gue ambil, njing."
"Masih banyak kan?" Hyunjin malah menantang, "Ga usah kayak orang susah."
Felix mendecih, bikin Bomin dan Jinyoung geleng-geleng kepala.
