Duality - Hyunjin.

5) Night dress

🍃⚠️🍃

Hyunjin bukan orang yang suka komitmen, menurutnya terikat dalam suatu hubungan buat dia sesak dan gak bebas.

Pacaran bikin dia gak bisa lakukan segala yang dia mau, terus diatur ini itu bukan gayanya.

Hyunjin masih 21 tahun, dia belum merasa punya kewajiban untuk bertahan disuatu hubungan yang serius.

Ini adalah caranya hidup, dan kalau ada yang coba untuk larang dia, maka Hyunjin akan buang orang itu jauh dari hidupnya.

"Kenapa rambut lu diiket lagi?" Tanya Hyunjin waktu Clara duduk dipangkuannya, "Godain gue?"

"Kalo itu mau lu, berarti iya."

Seringai Hyunjin terbit seraya tangannya masuk ke dress pendek perempuan itu, elus paha dalamnya sampe Clara melenguh dan benamkan wajah diceruk Hyunjin.

Dibawah remangnya kamar yang cuma dihias lampu tidur, laki-laki yang baru aja pulang dari nightclub itu tarik turun baju Clara sampe bagian dadanya kini telanjang, sementara perempuan dibawahnya cuma diam nikmati permainan Hyunjin.

Clara satu-satunya yang bisa dia ajak malam ini, meski sebenarnya Hyunjin benci perempuan pasif yang selalu mau dipuaskan sendiri.

Ting! Ting!

Hyunjin mendengus, selalu lupa nonaktifkan ponselnya kalo udah ditengah-tengah kegiatan panas.

Dan entah karna refleks dia segera raih ponselnya, tinggalkan Clara dengan pakaian atas yang udah setengah terbuka sedang atur napas disisi kasur satunya.

"Huh?" Hyunjin menyergit bingung, tapi lidahnya tanpa sadar jilati bawah bibirnya sendiri. "Ra, mending lu pulang sekarang."

"Hah?! Really? Emang lu gak sakit?" Tanya Clara bingung, bergeser dekati Hyunjin dan berniat sentuh milik si marga Hwang.

"Gue bilang pulang, ya pulang."

"Ck, bener kata Rachel. Lu makin aneh akhir-akhir ini." Setelahnya Clara punguti segala barangnya dan pergi dari rumah Hyunjin dengan perasaan dongkol.

"Salah kirim, Hyunjiiiinnnn!" Rengek Lucy setelah tiga kali tolak panggilan Hyunjin.

Hyunjin mana mau menyerah sampe perempuan itu angkat telponnya.

"Gue gak tau lu tidurnya begitu, kirain pake onesie kayak anak-anak."

"Aku mau tidur ya Hyunjin, bye!"

"Awas aja kalo lu matiin." Ancam Hyunjin dengan suara serak, Lucy naikkan sebelah alisnya. Tatap pantulan diri dicermin dan senyum, ternyata emang semudah itu bangunkan seorang Hwang Hyunjin.

"What do you want from me, huh? Aku gak suka ya kamu macem-macem."

"Siapa lu larang-larang gue?" Hyunjin balik bertanya, "Angkat vc."

"Gak mau!" Lucy menggeleng tanpa sadar, dia yakin betul Hyunjin akan minta apa setelah dia terima panggilan video itu.

"You're mine, Luce. Lu gak boleh nolak kemauan gue."

"Yaudah, tapi jangan macem-macem ya? Cuma liat-liatan muka doang?"

"Emang lu berekspektasi gimana? Lu mau vcs?"

"No!"

Hyunjin ketawa pelan, agaknya mulai turn off setelah beberapa saat lalu jahili Lucy.