Ddrtt ddrtttt
"Tenten aku rindu?"
"Rindu siapa?"
"Rindu Tenten."
"Jangan."
"Kenapa jangan?"
"Berat, biar aku yang mewakili kamu jangan."
"Seberat apapun itu jika dijalani bersama ringan kok Ten."
"Uluh uluh pandai ngegombal sekarang. Siapa yang ngajarain, hahaha."
"Yang ngajarin itu calon suami aku."
"Hahaha, yaudah mau ketemu dirumah apa di cafe biasanya. "
"Di K.U.A boleh? Hahaha."
"K.U.A nya tutup."
"Dan aku suruh buka."
"Kata petugasnya gak mau?"
"Dan aku paksa."
"Hahaha, jahat amat, jadi ketemu dimana nih?"
"Dicafe biasanyalah."
"Dandan yang cantik jangan lupa yah?"
"Iya dong."
"Hahaha..."
"Hahaha... Eh jemput aku yah Ten motor aku dipake adek."
"Dengan senang hati ibu negara."
"Haummm TenTen."
"Haum too, Hahaha..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kapten & Ibu Negara
RandomBerisikan Percakapan Antara Kapten Dan Ibu Negara Komandan Dan Tuan Putri