Kaulah Calon Makmumku

part 11 kebahagiaan

7 bulan kemudian

Adzan subuh berkumandang seantero dunia Muslim dan sepasang suami istri ini pun mengerjakan kewajiban mereka yakni sholat shubuh yang dilakukan secara berjamaah__selepas itu sang istri pun memasak makanan di dapur untuk mereka sarapan pagi__saat selesai sarapan pagi sang suami tampak tak ingin berangkat bekerja malah ingin manja"an bersama sang istri

"Mas kamu ndak pergi ke kantor toh,sebentar lagi jam 7 nanti kamu telat,ini aku udah nyiapin" ucap seorang istri yang tak lain adalah khiqma kepada sang suami yakni Azmi

"Enggak dek,mas ingin berduaan sama kamu" ucapnya dengan nada manjanya sambil menarikku untuk duduk

"Loh mas kok gitu sih" ucapku yang sejujurnya merasa heran dg tingkah sang suami

"Plis dek,hari ini aja yah" ucapnya dengan menunjukkan jurusnya yakni puppy eyes

"Ya Robbi kalau dia sudah menunjukkan jurusnya aku udah ndak bisa nolak lagi" batinku

"Hmmmm...yaudah deh iya gak apa,tapi cuman 1 hari aja lo" ucapku

"Iya dek"ucapnya sambil mencium pipiku

"Ih mas mah gitu langsung cium"

"Ya maap dek"

Azmi pun duduk di bawahku seperti orang sungkem lalu mendekatkan wajahnya ke perutku dan mengusap lembut perutku
"Assalamualaikum anak abi dan umi kamu sehat2 disana yah nak jadi anak yang Sholeh Sholehah jangan buat umimu sakit kalau umimu sakit abi juga ikut sakit karena umimu itu belahan jiwa abi,abi dan umi menunggu kehadiranmu dan selalu menyayangimu nak" ucapnya dan pada kata akhir dia mencium perutku yang  membuncit

"Iyah abi insyaallah aku nggak akan nyakitin umi kok asalkan abi selalu menyayangi umi" ucapku sambil menirukan nada anak kecil

Aku pun menangkupkan tanganku di pipinya dan langsung aja aku mencubit pipinya itu

"Aww...dek sakit tau,main cubit pipi segala lagi" ucapnya kesal karena aku mencubit pipinya

"Aku cium baru tau rasa kamu dek" ucapnya sambil mendekat ke arah wajahku

"Ih...mas udah,ndak usah cium2,mas ...mas azmi"ucapku dan dia tetap mencium ku__ia mencium bibirku dengan sangat lama aku pun tak bisa mengelak lagi dan aku hanya bisa merasakan kenikmatan ini

"Mas udah..."ucapku kesal

"Iya ini udah"ucapnya

"Mas dedek bayinya nendang2 didalam tuh"

"Iya ih...mungkin dia kangen sama abinya"

"Idihh...ya enggak dia itu protes karena abinya cium uminya"

"Ya kali anak bayi bisa tau" aku pun hanya menyengir kuda

Aku pun capek duduk di sofa dan aku pindah ke ranjang kasur__aku duduk sambil bersandar bantal dan membaca novel di hpnya mas azmi__mas Azmi pun bersholawat sambil tiduran di pahaku dan wajahnya didekatkan di perutku

Contoh sholawatnya

Dan akupun menyudahi membaca novelnya dan memilih fokus kepada sang suami yang tengah membaca sholawat kepada calon anaknya__aku pun mengusap rambutnya dan menatapnya sendu dan begitupun dia__kami merasa bahagia dengan keadaan rumah tangga kita__apalagi sekarang telah dihadirkan buah hati yang sangat kita tunggu2

________________________**_____

1 Minggu setelahnya

Mas Azmi mendapatkan telfon bahwa ada meeting di luar kota dan waktunya 3 hari__dia merasa bimbang karena mencemaskan keadaanku yang tengah hamil tua tapi aku tetap menyuruhnya berangkat

"Udah mas ndak apa,adek disini kan ada bi surmi--pak Jono (pak supir) dan pak Supri(satpam) lagian insyaallah nanti umi dan mbak zahro juga nginep disini__mas berangkat aja adek Ndak apa",ucapku meyakinkannya

"Yaudah deh mas berangkat,tapi adek jangan lupa minum vitamin dan susunya dan makannya juga harus teratur_ndak boleh capek2_tidur yang cukup_dan hp adek harus aktif agar kalau mas menghubungi adek jadi gampang"

"Siap pak bos" ucapku sambil mengangkat tanganku seperti anak buah yang berhormat kepada atasannya

"Nak abi pergi dulu yah,jaga umimu baik2 yah,abi nitip umi"ucapnya sambil jongkok dan menghadapkan wajahnya didepan perutku

"Iya abi, insyaallah umi bakal aku jaga kok,abi tenang aja",ucapku sambil menirukan nada anak kecil dan dia mencium perutku lama lalu mencium keningku sangat lama dan aku mencium punggung tangannya

"Assalamualaikum dek"

"Waalaikumsalam,hati2 mas" ucapku yang hanya dibalas dengan bunyi klakson mobil

Alloo👋👋
Maap yah chapter part ini hanya sedikit😭karena otak author lagi gak bekerja seperti norma😭 astaghfirullahaladzim😂ndak lah canda✌️author Ndak bisa mikir banyak,jadi segini aja yah!!

See you next chapter!!👋👋

To be continue