Handsome Widower [REMAKE-END]

Satu

Handsome Widower
.
Park Chanyeol x Oh Sehun (Gs)
Rate : T
.

Satu

.

Happy Reading 🌸

~oOo~

Siang ini salah satu rumah dikawasan elite UN Village terkesan sibuk. Barang-barang seperti perkakas, furniture, alat-alat elektronik terlihat turun dari mobil pengangkut barang ukuran besar.

Gerombolan pekerja jasa angkut mulai membawa satu persatu barang tadi untuk dimasukkan dan disusun di dalam rumah mewah bergaya semi eropa sesuai aba-aba si pemilik.

Beruntung sebagian barang sudah dipindahkan beberapa hari lalu, jadi untuk sekarang hanya tinggal beberapa saja walau masih terbilang banyak.

Perlu waktu sekitar 5 jam untuk mengatur semuanya. Untung para pekerja angkut itu sudah profesional, jadi tidak rugi membayar mereka mahal karena hasil yang didapat juga memuaskan.

"Chan, coba dicek lagi ada barang-barang yang kurang nggak,"

Seorang wanita paruh baya dengan tatanan rambut ala-ala ibu pejabat bertanya pada laki-laki yang dipanggilnya Mas barusan. Wanita itu memang sedari tadi ikut memandori pekerjaan para pekerja angkut.

Maklum, namanya ibu-ibu, tidak afdol rasanya kalau tidak ikut berpartisisapi dalam segala bentuk kegiatan anaknya. Sekecil apapun itu.

"Nggak ada Mah, udah Chan cek semua. Lengkap paket komplit."

"Yang bener?"

"Bener kok Mah."

"Yaudah kalo gitu. Mamah cuma mastiin aja, takut-takut ada yang kurang. Kita kan nggak tau, apalagi kerja sama orang lain,"

Anak laki-laki si Mamah mengulum senyum. Maklumi, karena yah... Ibu-ibu, fikirannya kadang tidak jauh dari yang namanya suudzon.

"Iya Chan tau...makasih Mamah udah ngingetin. Tapi alhamdulillah kok, nggak ada yang kurang apalagi ilang."

"Ya syukur deh kalo gitu,"

Mamah si laki-laki beranjak dari sofa kemudian berjalan kearah lemari pendingin diikuti oleh putranya.

Wanita kisaran usia 57 tahun itu mengambil minuman isotonik dalam botol kecil untuk diberi pada si anak, sementara dirinya mengambil teh botol dalam kemasan kotak.

"Kapan kamu mau lapor sama ketua RT-nya?" tanya Mamah sembari memberi botol minuman isotonik.

Si anak laki-laki bernama lengkap Chanyeol itu menerima pemberian Mamah dengan senang hati. Kemudian menegaknya sejenak sebelum menjawab pertanyaan yang dilontarkan barusan.

"Besok mungkin Mah, sekalian pindahan."

"Lah ini kan udah pindahan, apalagi yang mau dipindahin?"

"Bukan, maksud Chan biar besok sekalian boyongan sama anak-anak. Kan biar sekalian ditidurin."

"Oh gitu. Tapi kamu udah tau belum rumah ketua RT-nya? Ntar mau laporan tapi nggak tau rumah RT-nya mah sama aja bohong."

"Tau kok, nggak jauh dari rumah ini. Paling cuma selang 3 rumah aja."

Mamah mengangguk mendengar ucapan Adimas. Kalau si bongsor ini sudah berbicara dengan tampang yakin begini ya Mamah bisa apa selain percaya.