✔Can't You See Me? [SoobJun]

04 : Balas Dendam

Seperti biasa, Yeonjun pergi ke sekolah cuma bedanya Beomgyu gak ikut pergi karna mendadak demam.

*Flashback On*

"Kayanya Beomgyu bakal ijin sekolah dulu." - Taehyung.

"Sakit?" - Yeonjun.

"Heem. Mungkin 2-3 hari juga sembuh. Abang juga lagi gak ada kelas sampe besok jadi bisa jagain Beomgyu." - Taehyung.

"Ya udah deh." - Yeonjun.

"Bisa berangkat sendiri kan?" - Taehyung.

"Bisalah! Abang nih doyan bener ngeledek." - Yeonjun.

"Ahahaha ya udah sana berangkat gih ntar telat. Oh iya ini surat dokternya tolong sampein ke kelasnya Beomgyu." - Taehyung.

"Iya bawel. Dah berangkat dulu."

*Flashback Off*

"Harus banget nih ngasih suratnya? Ah kasih aja deh." - Gumam Yeonjun.

Yeonjun pergi ke kelas Beomgyu dan dikelasnya baru ada sedikit siswa. Dan ada siswa yang menegurnya karna ngehalangin pintu masuk kelas.

"Permisi ka..."

"Ah iya maaf. Hmm kamu anak kelas ini?" - Yeonjun.

"Iya. Ada apa?"

"Ini ada surat karna Beomgyu gak bisa dateng ke sekolah karna dia sakit. Bisa kaka nitip suratnya?" - Yeonjun.

"Oh boleh ka. Kebetulan aku ketua kelas di kelas ini."

"Ah syukurlah. Ini suratnya."

Yeonjun memberikan surat itu pada sang ketua kelas itu dan sang ketua kelas menerima dengan senang hati.

"Sekali lagi makasih ehm..."

"Taehyun."

"Ah Taehyun. Makasih ya Taehyun kalo gitu kaka permisi." - Yeonjun.

Taehyun hanya mengangguk dan pergi ke kelas setelah Yeonjun pergi. Yeonjun sampai di kelasnya dan membuka lokernya seperti biasa.

Lagi-lagi surat dari orang itu...

"Jaga dirimu baik-baik! Aku tidak ingin kamu terluka atau pun lecet sekalipun."

"Makin hari isi suratnya makin aneh." - Gumam Yeonjun.

Yeonjun harus ngabarin abangnya kalo dia udah ngasih surat sakit Beomgyu pada Taehyun.

"Jun, lo mau kemana?" - Jihoon.

"Mau nelpon dulu sebentar."

Yeonjun menuju ke tempat sepi buat nelpon.

"Halo?"

"...."

"Suratnya udah dititipin ke Taehyun, ketua kelas dari kelas Beomgyu."

"...."

"Sipp. Udah dulu ya mau ke kelas."

Sambungan telpon pun terputus dan disaat yang sama, ada beberapa gerombolan anak-anak yang waktu itu bersama Hyunjin.

"Kalian mau apa?!" - Yeonjun.

"Wowowow jangan galak-galak dong, babu."

Suara itu, yaps siapa lagi kalo bukan Hyunjin.

"Jadi ini inceran Soobin. Mulus juga." - Hyunjin.

"Maksud lo apa sih?! Inceran siapa?? Soobin??"