cinta Azmi Askandar

#14

Tak terasa azan subuh pun berkumandang,Azmi dan Selvia terbangun bersamaan,sehingga mareka melempar senyuman satu sama lain.

Mareka pun menuju kamar mandi,selesai mandi mareka langsung sholat berjamaah,Azmi subuh ini tak sholat berjamaah di mesjid,karena ia mau berjamaah bersama istri tercintanya.

Selesai sholat subuh,Azmi membereskan pakaiannya dan juga istrinya tanpa sepengatahuan istrinya,karena mulai hari ini mareka akan menempati rumah yang di suruh Buyah Hadi,untuk mendiaminya sementara waktu,sampai Kakak sepupunya datang lagi.

Selvia yang selesai membantu Ning Faidah masak di dapur,ia pun memanggil Suaminya ke kamar,sampai di kamar ia pun kaget.

"Loh Mas....kenapa pakaiannya di masukan lagi ke dalam koper,"kata Selvia kaget melihat suaminya membuat pakaiannya ke dalam koper.

"Adek duduk dulu.....Nanti Mas ceritain kenapa Mas membereskan pakaian kedalam koper lagi.

Selvia pun menurut,ia pun duduk dekat Suaminya,bahkan kepalanya di rebahkannya di bahu Azmi dengan manja.

Azmi yang melihat Selvia manja kepadanya,ia pun gemes,dia baru tau kalau istrinya ini punya sifat manja juga.

"Gini Dek.....Kan Mas Redy sekarang kerja di jakarta,otomatis pasti Mas Redy tinggal di sana,gak mungkin kan bolak balik ke sini.

"Iya Mas....teruskan,"ucap Selvia yang masih setia kepalanya di bahu Azmi.

"Jadi Rumah yang dekat pondok itu sekarang kosong,jadi Buyah minta kita untuk menempati rumah itu sampai Mas Redy pulang lagi ke sini.

"Kalau Adek sih terserah Mas saja,sebagai istri hanya nurut sama Suaminya,"ucap Selvia lembut.

"Hemm....sekarang Ada yang lagi manja nih sama Suaminya,"goda Azmi,kepada istrinya,sejak tadi istrinya bersandar di bahunya.

Selvia yang di goda hanya tersenyum,dan pipi merah merona,tapi tetap saja ia tak mau lepas dari suaminya,entah kenapa hari ini ia ingin manja sama suaminya.

"Dek.....nanti lanjutkan lagi,sekarang kita beres2 dulu,nanti setelah ini terserah Adek mau ngapain,asal jangan menggoda Mas untuk berbuat sesuatu,"kata Azmi dengan senyum nakalnya.

"Iya Mas....apaan sih Mas...paling juga Mas nanti yang menggoda Adek,"kata Selvia tak terima.

Azmi pun hanya tersenyum,ia melanjutkan membuat bajunya dan di bantu oleh Selvia,setelah setelah semuanya Azmi pun pamit kepada Buyah Hadi,dan Ning Faidah.

"Assalamu'alaikum Buyah,"kata Azmi kepada Buyah yang sedang duduk di sofa bersama sang istri.

"Wa'alaikumussalm,mau pindah sekarang Mas....Ucap Buyah Hadi kepada Azmi.

"Iya Buyah...karena hari ini kan pondok libur,jadi Azmi ingin sekarang aja.

"Bagus....tapi maaf rumahnya kotor lama gak di tempati,jadi kalian harus bersihkan rumahnya,baru bisa di tempati.

"Gak papa Buyah...nanti biar Azmi dan Selvia yang membersihkan,"kata Azmi.

"Iya Mas....nanti Ning ke sana bantuin kalian,kesihan juga nanti kalian pada cape bersihin rumah hanya berdua,apa lagi itu rumah sedikit besar,"ucap Ning Faidah

"Gak usah Ning....nanti malah ikut Cape bantuin kami,"tolak Selvia.

"Gak Kok nduk.....sekalian Ning mau mengambil sesuatu ke sana,"ujar Ning Faidah dengan lembut.

"Ya udah Ning....sekalian bareng sama Azmi aja,"ujar Azmi.

"Ning minta izin dulu sama Buyah kamu,"ucap Ning Faidah.

"Cuman bentar Buyah....gak Azmi ambil juga kok Ning nya...kan Azmi sudah punya juga,"kata Azmi sambil melirik ke arah istrinya.

"Iya....mentang2 sudah punya juga,jadi sekarang bisa menggoda Buyah ya,"kata Buyah dengan terkekeh.

Selvia dan Ning Faidah hanya tersenyum,melihat om sama ponakan saling menggoda.

" Bi...Ummi izin dulu ya,mau bantuin mareka,"ujarnya.

"Iya Ummi.....Jawab Buyah Hadi.

"Assalamu' alaikum,"ucap Ning Faidah sambil mencium tangan suaminya.

Azmi dan Selvia pun pamit,lalu juga mencium tangan Buyah seperti Ning Faidah.

"Wa'alaikumussalam,"jawab Buyah,sambil memandang mareka hingga tak terlihat lagi.

Mareka pun menuju rumah yang akan di tempati Azmi dan Selvia,tak butuh lama mareka tiba di tempat rumah itu.

"Yuk Mas,nduk....langsung masuk aja,maaf rumahnya belum sempat ning bersihin,"ujar Nig Faidah yang tak enak hati.

"Gak papa Buyah...kayak sama siapa aja,"jawab Azmi dengan tersenyum.

Mareka pun langsung masuk ke dalam,terlihat sofa yang sudah berantakan,lantai yang kotor,dan juga yang lainnya.

"Mas....Adek kamar dulu ya...mau meletakkan koper ini dulu,"izin Selvia.

"Iya Dek.....sekalian Bawa Tas ini ya....Mas mau langsung ke belakang aja beres2nya.

"Ngeeh Mas....,"jawab singkat Selvia.

Selvia pun langsung ke kamar,tiba di kamar ia pun langsung membersihkannya,agar malam nanti bisa di tidurin langsung.

Selvia dengan tersenyum dan sambil melantunkan sholawat nabi yang di bawakan oleh suaminya melalui hpnya.

Selesai membereskan kamarnya ia pun langsung ke luar untuk membersihkan yang lainnya.

"Biar Selvia aja Ning....yang bersihin kamar ini,Ning istirahat aja,kelihatannya sangat cape.

"Ya sudah nduk......Ning mau ke dapur dulu ya mau ngambil minum dulu,soalnya haus banget.

"Ngeeh Ning.....ucap Selvia dengan ramah.

Selvia pun melanjutkan membersihkan kamar tamu,biar nanti ummi,Abi dan juga Adik2nya kalau nginap gak usah rebot2 bersihin dahulu.

Saat mau selesai bersihin tiba2 aja ada sesuatu yang membuat Selvia kaget dan takut sehingga ia berteriak memanggil Azmi.

BUK.........Buk....

"Astagfirullahul A'zim......Mas..... Azmi.....teriak Selvia dengan sangat keras.

Azmi sedang membersihkan halaman belakang,kaget mendengar teriakan sang istri yang memanggilnya.

"Allahu Akbar.....Dek.....kamu kenapa,"ujarnya sambil berlari,takut ada sesuatu kepada istrinya.

Ning Faidah kaget,langsung saja menuju kamar tamu,takut ada sesuatu kepada ponakannya itu.

.
.
.
.
.

Assalamu'alaikum semua😊

Apa kabar kalian semua,pasti baik2 saja kan.dan Aku Alahmdulillah baik2 saja.

Kalian penasaran gak kenapa Istrinya Azmi berteriak histeris,kalau aku sih penasaran😆

Jangan lupa kasih komen dan juga votenya ya....biar banyak tyoponya😆

Itu saja,aku minta maaf ya kalau update ceritanya lama.

Wassalamu'alaium wr wb.

Salam hangat dari @laratul💙