Short Story SinRin (SinBxYerin) H.E.B x J. Y.R

My Love Story

Terinspirasi dari : Sheila on 7 "Sephia"

Enjoyy ~

.

.

Hei sephia..malam ini ku takkan pulang...

Sebuah adegan panas kini tengah terjadi. Menghiasi kamar apartemen seorang gadis penggila Jibang dengan suara-suara khas orang yang sedang memadu kasih, tak lupa decitan kasur yang tengah menopang tubuh sepasang kekasih yang dimana sang lelaki berada di atas tubuh sang perempuan.

Adegan itu berlangsung cukup lama, hingga akhirnya sang lelaki mengakhirinya dengan ciuman hangat di kening sang perempuan. "Sinb....aku mencintaimu...terimakasih untuk malam ini..kau tahu aku merindukanmu.", keluh sang gadis yang bernama Jung Yerin. Sinb menatap gemas sang kekasih yang kini menyenderkan kepalanya di atas dada bidang miliknya. Dengan elusan lembut di pundak polos Yerin, Sinb memejamkan mata."Aku belakangan ini sibuk sayang...maafkan aku jadi jarang mengunjungimu.", jelas Sinb. Terlihat Yerin yang kini memajukan bibirnya, pertanda sedikit jengkel dengan jawaban sang kekasihnya ini.

"Ish...aku kan kangen banget..nggak ketemu kamu sehari aja bisa pusing kepalaku sayanggg.", manja Yerin. Sinb hanya menanggapi dengan tawa kecil.

Mencoba tuk berpaling sayang dari cintamu...

Hampir setiap harinya Sinb pergi bekerja. Sinb adalah pegawai salah satu minimarket di Korea Selatan. Shif jam kerja nya tidak menentu, terkadang dia mendapat shift pagi namun takl jarang juga shift malam. Dan tak jarang juga dia harus menggantikan temannya yang suka ijin. Sinb adalah pegawai yang tebrilang cukup rajin. Dia selalu tekun dan sangat perfeksionis dengan apa yang ia kerjakan.

"Sinb..angkat barang itu ke gudang..", pinta rekan kerjanya. SInb hanya berdehem dan langsung mengerjakan pekerjaannya. Setelah selesai, Sinb mendudukan dirinya di kursi yang disediakan minimarket sebagai tempat tongkrongan pelanggannya. Tak lama kemudian, ada satu botol minuman dingin diberikan padanya.

"Minumlah...",

"Thanks....aku harus berhutang padamu lagi Umji ?", jawab Sinb sambil membuka botolnya.

"Iya..berhutanglah terus kepadaku, aku senang. Biar aku dapet uang juga di akhir bulan.", jawab Umji disertai gelak tawa.

"Ew..motivasi macam apa itu..", balas Sinb.

Sambil menikmati tegukan demi teghukan minuman mereka masing-masing, mereka melihat pemandangan yang sedikit mennganggu..tertuama bagi..

"Sinb..bukankah itu pacarmu ? Yerin Eonni ?", tanya Umji mengarah pada gadis yang berada di sebrang minimarket.

"Sepertinya dia sedang menunggu seseorang ?", tanya Umji kembali dan Sinb mencoba menoleh ke arah gadis itu. Dan benar saja, selang beberapa menit, seorang lelaki mendekati Yerin dan Yerin menghamburkan diri di pelukan sang lelaki. Tak lupa sang lelaki menghadiahi kecupan tepat di bibir Yerin.

"Wow....aku tidak tahu dia senekat itu di tempat umum...menurutmu ?", Umji bertanya pada sahabatnya yang kini masih terdiam sambil memperhatikan Yerin.