Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
One shoot ((Mature)) 💋💋💋
"Oh my God, Lee fucking Taeyong sudah punya Kekasih?!" Mark bertanya dengan nada histeris kala Pria idamannya menggandeng seseorang.
Johnny disebelahnya tertawa, "Apa yang kau harapkan darinya Mark? Tentu saja ia mempunyai kekasih"
Mark menganga, "I never imagined about this, how 'bout you Jae?" Tanya nya kearah Jaehyun yang sedang meminum cappucino miliknya.
Pemuda Jung itu menoleh, menatap kearah pasangan yang sedang hot dibicarakan di kampusnya, Lee Taeyong dan Ten.
"Yeah, they suits each other" Ungkap Jaehyun, memperhatikan objek didepannya dengan seksama.
Johnny mengerinyit, "I don't think they're suits each other, keduanya seharusnya menjadi bottom" Johnny mengeluarkan opininya.
Jaehyun menyeruput minumannya lalu tersenyum nakal, "I mean, baju mereka yang cocok, bukan hubungannya"
Mark menepuk pundak Jaehyun, mengapresiasi ucapannya.
Wajah Jaehyun berubah masam kala Taeyong mengenggam tangan Ten, berusaha memberikan skinship.
Lalu Jaehyun menyeringai, "Taeyong Lee, how dare you hold Ten's hand? You want a punishment? Then wait, kitten"
💋💋
"Shit! What the hell are you doing, Jae?!" Taeyong memijit punggung nya yang terbentur dinding akibat dorongan Jaehyun.
"Game hanyalah game, Taeyong. Kenapa kau terlalu mengikuti jalan mainnya?" Jaehyun meletakkan kedua tangannya di dinding, mengungkung Taeyong yang kesusahan menelan salivanya.
"T-tapi itu kan cara mainnya, Jae"
"Lupakan itu, jangan lanjutkan game bodoh itu, dare sialan!" Ucap Jaehyun, menentang tantangan yang diberikan Jackson untuk Taeyong.
Dare nya; memacari salah satu bottom terkenal di kampus.
Jaehyun tak habis pikir, bagaimana bisa Taeyong menerima tantangan tersebut, even dia seorang bottom juga?!
"B-baiklah, aku akan menggagalkannya" Taeyong berusaha keluar dari kungkungan, namun suara berat Jaehyun membuatnya berhenti.
"Lepas bajumu, naik ke kasur dan menungging disana"
"Akh! Jae! Hentikan!" Taeyong berteriak, pipi bokongnya sudah benar benar memerah, namun Jaehyun tidak kunjung berhenti.
