Na Jaemin||Because of You[HIATUS]

6.Who is Back?

Happy Reading^^

"Hem...,lihat mereka berdua!"gadis berambut sebahu itu menunjuk kursi belakang pojok dekat jendela dengan dagunya.

"Kenapa?"tanya Somi setelah menengok ke belakang tempat Hyunjin dan Mark yang tengah duduk di bangku dan Hyunjin yang duduk diatas meja sampingnya.

"Dimana duo J itu?"tanya Yujin kembali.

"Lo gak liat kemarin mereka berantem?"

"Liatlah."

"Ya terus kenapa nanya lagi?kalo ada Jaemin di situ,nanti Hyunjin malah buat keributan lagi."

"Bentar-bentar."mataku teralihkan pada Somi di sampingku yang membenari posisi duduknya agar lebih nyaman.

"Tadi kemarin Lo bilang kalau mereka berantem karena cewek?tapi kata gue itu...."

"Apa?"tanyaku penasaran dengan lanjutan kalimat Yujin.

Mata Somi terangkat,melirik Hyunjin sekilas."Gue gak yakin."

"Dalam hal apa?"

Somi membuang napasnya kasar dia menatapku dengan tatapan dalam."masalah kemarin pasti ada hubungannya sama Lo."

---

Pintu rooftop itu terbuka pelan,cahaya mulai memasuki celah celah pintu tersebut membuat pemuda itu sedikit menyipitkan mata.
Dia berjalan menghampiri temannya yang sedang duduk di pinggir pembatas.

Jaemin menoleh tidak sampai  sembilan puluh derajat saat tau ada seseorang di belakangnya.Lalu orang itu melemparkannya sekaleng soda,dengan sigap pemuda bermarga Na itu menangkapnya.

"Pesanan Lo,"Jeno kemudian duduk di samping Jaemin.

"Kenapa Lo gak beli sendiri aja?"tanyanya setelah meneguk soda itu sebentar.

Jaemin menghela napas,dia membuka kaleng soda itu dan menatap lurus ke depan."Ada lo."

"Jadi maksud Lo gue itu babu Lo gitu?"

"Gue gak bilang."

"Yah terus kenapa Lo nyuruh gue?"

"Lo tadi mau ke kantin."

Jeno berdecih."makanya Lo cuman nitip doang?"

"Buang-buang waktu ke kantin."

"Iya,jadi tenaga orang lain yang berkurang,sementara Lo cuman duduk santai di sini,"ironi Jeno menyindir.

"Mark?"Jaemin mengalihkan topiknya.

"Lagi sama Hyunjin."

"Lo ngapain disini?"

Ingatkan Jeno kalau pemuda di sampingnya ini adalah Na Jaemin,sahabatnya.Kalau saja Jeno tidak ingat hal itu,mungkin saat ini dia akan mendorong tubuhnya.Memang sedikit menyebalkan ketika berbincang dengan Jaemin ini.

"Gue?ya gue temenin elo lah."Jaemin sama sekali tidak menjawab tapi dia mengerti tujuan dari Jeno.Tahu kalau topik ini langsung berakhir,Jeno melanjutkan kalimatnya."Btw thanks ya."

"Untuk?"

"Tadi malem."

"Hem,"