Ten

53 19 1
                                    

Rasa cinta itu tumbuh dengan sendirinya seperti bunga yang mekar dengan segala keindahannya.

❄❄❄

Pagi telah tiba keyla yang semalam tertidur begitu pulas akhirnya sudah bangun untuk memulai harinya yang baru. Hari yang indah dari hari kemarin. Hari yang penuh dengan canda tawa, warna warni kehidupan dan polesan polesan skenario yang telah di tentukan tuhan kepada seluruh hambanya.

Setelah selesai mandi dan sarapan pagi. ia lalu pergi menuju balkon di rumahnya untuk sekedar menikmati hawa sejuk nya embun di pagi hari beserta di sertai dengan secangkir teh manis hangat yang di buat olehnya sendiri.Ia sesekali memejamkan mata serta menarik napas untuk mengisi udara di paru-paru nya dengan udara yang segar dan menyejukkan hati.

Setelah beberapa menit ada seseorang yang tiba tiba datang dan menghampiri dirinya. Mengganggu keyla yang sedang menjalankan ritual paginya untuk menikmati dan mensyukuri atas nikmat yang telah di berikan oleh sang maha pencipta. Siapa lagi jika bukan kak Fatih. Kakak kandung nya sendiri yang memiliki sifat jahil tinggat akut itu. Kak fatih menghampiri keyla namun tidak dengan cara yang baik baik. Ia mengagetkan keyla dari belakang keyla yang sedang berdiri di atas pagar balkon nya sambil meminum seteguk teh yang ada di tanggannya.

"Dor!

Bsyutttt...

" Ohok ohok ohok. Ih kak ngagetin aja. Ohok ohok ohok. Sewot keyla dengan disertai batuk.

"Hehe maaf lah. Lagian minum sambil berdiri. Ucap kak Fatih tanpa dosa sambil mengangkat jari telunjuk dan jari tengah nya sehingga berbentuk seperti huruf "V".

" Isyy. Kak Fatih tuh emang kakak yang paling nyebelin ya. Yang ada di seluruh penjuru Dunia. Jelas keyla sambil melentangkan tangannya hingga terkena muka kak Fatih.

"Isyy ni tangan nakal benget. Ucap kak Fatih sambil menyingkirkan tangan keyla.

" Biarin wleee. Ledek keyla sambil berlari dari hadapan kak Fatih.

"Isyy.dasar anak tuh. Greget kak Fatih sambil mengejar keyla.

Namun keyla yang sudah berhasil lolos dari kak Fatih. Ia langsung menghampiri ayahnya yang sedang duduk di ruang tamu sambil membaca koran dan di temani dengan secangkir kopi hangat.keyla pun langsung memeluk ayahnya dan bersembunyi di balik tubuh ayahnya itu agar tidak ketahuan oleh kak Fatih.

" Heyy aduh keyy. Kenapasih?? Ayah lagi santuy baca koran kamu tiba tiba dateng kaya jelangkung aja.

"Suttt ayah. Nanti kak Fatih denger.

Namun ayah keyla yang bernama mahendra itu hanya menjawab dengan ucapan "oh" dengan panjang nya. Ibu keyla yang bernama saridah itu hanya menggeleng geleng kan kepala nya atas tingkah laku anak anaknya yaitu antara adik dan kakak yang tidak pernah berubah sama sekali dari kecil.

"Keyla oh keyla adik kakak yang imut imut ke semut di mana kamu. Teriak kak Fatih seisi ruangan rumah.

" Yah ayah.

"Hmmm.

" Yah liat keyla nggak yah??

"Tuh.tunjuk mahendra dengn memonyongkan bibirnya sambil melirik ke belakang memberi tahu kepada kak Fatih atas keberadaan keyla.

Crumbs of HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang