17. Puisi Untukmu

98 12 0
                                    

Di sore yang indah ini, Selly sedang menikmati semilir angin yang sedang menerpa wajahnya. Ia sedang berada di suatu tempat, dimana tempat itu adalah segala tempat dengan penuh kenangan.

Tempat dimana ia pertama kali sekaligus terakhir kali bertemu seorang Giovandra Immanuel Willson
Seseorang yang pernah berarti di kehidupan Selly. Namun sayang, takdir tak mengijinkan mereka bersama lebih lama.

Ya, Selly sedang berada di rumah pohon dekat taman itu. Sudah lama Selly tak kesini. Namun, rumah pohon itu tetap bersih dikarenakan Selly menyuruh asisten nya membersihkan itu rutin.

Flashback On

El,  kamu mau kemana? Tanya Selly

Lexa, aku harus pergi, gatau sampai kapan aku akan kembali. Jawab Andra

Kamu mau kemana El, jawab!! Ujar Selly

Aku harus pergi Lex, aku gak akan jauh jauh. Ucap Andra

Jangan tinggalin aku El. Ujar Selly

Enggak Lex aku gak akan tinggalin kamu, tapi kamu janji harus menemui seseorang yang lebih baik dari aku. Ucap Andra

Enggak El, aku cuma cinta kamu. Ujar Selly

Aku juga cinta kamu Lexa, tapi kamu harus nyari kebahagiaan yang baru. Balas Andra

Nggak El. Balas Selly

Suatu saat nanti, jika kamu sudah memiliki kebahagiaan itu aku bahagia Lex. Karena apa, karena orang yang aku sayang bahagia, aku pun sama. Ucap Andra

Kamu ngomong apaan sih El? Tanya Selly

Aku janji Lex, dalam beberapa tahun lagi aku akan kembali. Aku tau jika nanti aku kembali, kondisi ini gak akan sama Ujar Andra
Bahkan, mungkin kamu memiliki seseorang seperti aku yang lebih baik lagi. Imbuh Andra

Kamu mau kemana, sampai beberapa tahun lagi itu? Tanya Selly sambil berkaca kaca

Adalah Lex, jika nanti aku kembali aku akan beritahu kamu alasan aku pergi. Jika tidak, berarti takdir yang tak mengizinkan kita bertemu lagi. Ujar Andra

Jangan pergi El. Ujar Selly

Maafin aku Lexa, aku harus pergi. Ucap Andra sambil memeluk Lexa

Selamat tinggal Lexa nya El ucap Andra

Lalu Andra pun masuk ke mobilnya dan meninggalkan Selly di taman itu sendirian.

Flashback off

Bahkan sampai saat ini, gue masih belum lupain lo El, gue gak bisa menemukan kebahagiaan yang lo maksud itu ucap Selly

Tapi, ada seseorang yang mirip dengan lo El, dia bahkan persis dengan sikap lo ke gue ujar Selly

Tapi, gue masih gak yakin El. Apakah gue bener bener bisa bahagia sama dia. Gue takut, gue hanya jadiin dia pelarian karena gue masih belum bisa lepasin lo. Imbuhnya

Selly pun, memilih menulis sebuah kata kata di buku diary nya. Yah memang, Selly sering menulis di buku diary nya itu.

Untuk mu, Hati yang belum bahagia

Hai hati ?
Bagaimana kabarmu ?
Apakah baik baik saja, atau malah sedang gelisah.
Aku disini, tetap disini
Tak pernah berhenti, untuk memikirkanmu

Semoga kau baik baik saja
Karena aku selalu berusaha untuk bahagia
Walau tanpa ada dirinya

Lekas sembuh hati
Lekas sembuh jiwa
Lekas sembuh segala sakit yang pernah ada.

Tentang Aku,Kau,Dia dan MasalaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang