Mine

471 43 0
                                    

📞"Ya, gw akan menghubungi lu dan semuanya kan baik-baik saja" Ucapku ditelfon kepada pria yang berada diseberang sana.

"Sialan" Aku mematikan ponselku agar tidak ad yang mengganggu tidur cantikku.

Disisi Lain...

"Argh... Malah di block gw sama dia "

"Dia siapa?"

"Pacar gw!!"

"Emang siapa pacar lo? Gw kira lo jomlo Hyung"

Pagi 07.35 kst.

Seorang gadis masih nyaman dengan posisinya saat ini. Tanpa menghiraukan alarm yang berbunyi sendari tadi. Sampai sebuah tangan mengelus lembut pipi chubbynya.

"Akh... Yak kulkas sialan" Teriakku kesal kepada namja berkulit putih pucat.

"Chagia, kenapa kau jadi marah marah saja padaku eoh?" Ucapnya kesal kepada sang kekasih.

"What!! Kenapa begitu? Oalah, apa anda hilang ingatan tuan kulkas, lu lupa kejadian kemarin hah?" Mata gadis itu benar benar sudah terbuka sempurna karena melihat Yoongi, mantan kekasihnya berada di didalam kamar miliknya.

"Sudah ku bilang di hanya sepupuku" Jelasnya.

"Bangsad, lu kira gw kagak liat semuanya hah?"

"Sayang aku moh-"

"keluar atau gw nyuruh bodyguard buat ngelempar lu dari hadapan gw" ucapmu yang berhasil membuat yoongi ketakutan dan langsung meninggalkan kamar mu.

Flashback On

Siang hari, gadis bernama park jihyo sedang berjalan jalan mengelilingi ibu kota Korea.
Karena sudah lelah berjalan, jihyo memutuskan untuk makan di cafe dekat situ.

"Gw mau pesan 1 teopoki dan 1 jus stroberi" mendengar pesananku sang pelayan menundukkan kepala lalu pergi meninggalkan meja mu.

hampir 10 menit kamu menunggu makanan datang dan akhirnya pesanan kusen sampai juga.

"Terima kasih"

Aku dengan lahapnya memasukkan makanan itu ke dalam Mulutku namun saat suapan terakhir mataku tertuju kepada seorang Namja yang tidak asing bagiku, Dan dia bersama seorang yeonja.

"Apa itu yoongi?" Gumamku.

Aku memutuskan untuk memata-matai nya dari tempat dudukku saat ini. karena aku penasaran dengan apa yang dia ucapkan aku perlahan melangkah menuju ke arah meja yang berada disebelah mejanya. Aku menggunakan buku menu untuk menutupi wajahmu.

"Sayang kau kapan akan memutuskan hubunganmu dengan jalang itu" Ucap yeonja itu dengan manja.

"Tunggu sampai aku mendapatkan apa yang aku inginkan wendy sayang, kau tau bukan dia akan menjadi pewaris perusahaan terkenal diseoul" Jelas namja itu yang tidak lain adalah Yoongi sendiri.

Wendy hanya menghela nafas kasar lalu memperlihatkan senyum paksaan.

"Wow, ternyata rencana mu licik juga kulkas sialan" gumam Gadis itu sembari menunjukkan smirk di wajah cantiknya itu.

tanpa yoongi dan Wendy sadari dari tadi kamu sudah merekam ucapan keduanya dengan ponselmu tentunya.

Kamu mencari kontak seseorang lalu mengirimkan rekaman itu.

"Baiklah waktunya inces jihyo pergi"

Flashback off

"masih punya nyali juga tu orang yang buat tunjukin muka nya di depan gw" Gumamku.

RANDOM [JUNGHYO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang