Thank's

339 36 0
                                    

Sepertinya aku pernah seperti itu, di mana pun kamu berada. Kapanpun aku mendengarmu, tanpa memikirkannya.

aku lari ke padamu, waktu itu Sepertinya hati mudaku yang muda hanyalah lelucon nakal Perasaanku saat melihatmu tersenyum. aku tidak belajar tentang hal itu.

Jadi, aku tidak bisa mengungkapkan karena perasaanku kikuk dan Karena aku ingin menjadi hari esokmu.

🍂

"hey puppy kau dimana hmm?" gadis buta yang cantik, memiliki hati putih seputih kertas. gadis yang sangat ceria walaupun memiliki kekurangan.

namanya Park Jihyo, gadis yang berumur 23 tahun ini tinggal bersama neneknya dirumah kecil.

"cucuku, mungkin puppy sedang berjalan jalan disekitar sini" ujar sang nenek lalu menggengam tanganmu dengan lembut.

"tapi nek, aku takut dia tidak tau jalan pulang" jawabmu takut karena itu anjing satu satunya yang ia miliki.

"baiklah kalau begitu, nenek akan mencarikannya untuku".

"tidak nek, biar sana saja. kau diam dirumah dan minum teh oke".

"baiklah, hati hati nee"

kamu menggambil tongkat dan mulai perlahan berjalan meninggalkan area rumah. walaupun nenekmu sangat khawatir terhadapmu.

_

"puppy kau dimana? PUPPY" teriakmu.

gok...gok

"puppy apa itu kau? kau dimana sayang?" kau mulai merendahkan punggungmu dan meraba area sekitar.

"puppy akhirnya aku menemukanmu" ucapmu senang saat kamu berhasil menggenggam puppy. karena kamu merasakan kalung yang digunakan puppy berbentuk 'J' jadi kamu yakin kalau itu anjingmu.

"apa ini anak anjingmu nona?" ujarnya

"nee, hmm terimakasih telah menemukan puppy ku. saya permisi dulu" ucapku sembari sedikit membungkukkan badannya.

"sama sama"

"ayo kita pulang sayang, nenek sudah merindukan kita" ujarmu lalu meninggalkan tempat itu.

"Cantik sekali"

aku hidup hari ini, Dari hari yang menegangkan aku melihatmu sampai sekarang Kamulah satu-satunya di hatiku.

"Aku baru saja mengeluarkan kata yang sangat jelas ini sekarang. Tapi kata yang sangat jelas ini, apakah akan disampaikan ya?"

🤗

"hey Jihyo, apa kau mau membeli sesuatu?" ujar seorang wanita paruh baya yang mendatanginya lalu menggenggam tanganmu.

"ah bibi jung , aku sedang ingin jalan jalan saja. aku malas dirumah terus" ujar ku.

"apa kau mau ditemani hoseok?"tanyanya.

"tidak usah bibi, aku bisa sendiri" ucapku meyakinkannya. karena kamu tidak mau merepotkan hoseok sahabat kecilmu.

"baiklah kalau begitu. hati hati nee" Aku hanya mengangguk dengan ucapan bibi Jung.

"Dia mau kemana? lebih baik aku ikuti"

☀️

"Jihyo eonni, aku merindukanmu" ujar seorng anak kecil.

"hey hyuna, wah kau sudah besar ya" ucapku sembari meraba wajahnya.

Jeon hyuna, gadis kecil yang selalu bersamamu saat kau merasa kesepian.

"Tentu saja eonni!" Ucapnya girang. Namun ada hal yang membuat pandangan gadis kecil itu teralihkan.

RANDOM [JUNGHYO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang