25. Life

2.3K 103 7
                                    

Warning : Cerita ini memakai sistem private acak! Follow untuk membaca full part of story.

Jangan lupa cek juga cerita " Hi Mileya | Fajar Alfian " akan aku lanjutkan setelah cerita ini tamat.

Segudang kekurangan cerita ini mohon dimaafkan gengs, namanya juga first story agak gak jelas itu dibiasakan saja ehe, tapi dari part ke part tulisan ku sudah makin tersusun dan rapi.

Happy Reading!

____________________

Tanpa ada sesuatu atau kebahagiaan besar yang akan menanti ku, entah cepat atau lambat aku pasti menemukan kepingin kebahagiaan setelah masa sulit ini berakhir.

" Jogja please be the best memory later. " ucap Luna dalam hati.

•••

Setidaknya pernah saling membahagiakan satu sama lain, walau akhirnya mengecewakan satu sama lain.

- Adelia Luna -

________________

3 tahun kemudian.

Mau bagaimana pun jalannya tiap tiap manusia harus menapaki garis takdir kehidupan, meninggalkan dan ditinggalkan adalah hukum alam yang sama sekali tidak dapat diubah.

" Pagi dok "

" Pagi " jawab Luna tersenyum ke arah salah satu suster yang menyapanya.

Begini lah kehidupan yang luna lalui 3 tahun belakangan ini, menjauhi segala hal yang membuatnya terpuruk.

Bahkan bisa dibilang dia sama sekali tidak mengetahui apa yang terjadi dengan hal yang sebelumnya selalu menjadi kegemaran nya.

Yang luna lakukan hanya berbahagia, dan mencintai pekerjaannya saat ini.

Tok tok...

" Permisi dok ... "

" Masuk "

" Jadwal dokter hari ini 3 kali operasi besar pada jam yang tertera "

" baik terimakasih "

Setelahnya suster tersebut pamit undur diri.

***

" Lo bangsat nya kelewatan ya vin " terang rian.

" Lo bisa bilang gitu karna lo gak diposisi gue jom " jawab kevin.

Rian menampik segala macam pembelaan yang terus saja kevin berikan sedari tadi " Persetan sama pembelaan lo vin! Tapi coba buka mata lo lebar lebar menurut lo jalan yang lo ambil udah bener gitu? "

" TRUS GUE HARUS APA?, Mikir jom gue gini juga sakit hati gak cuma luna doang " muak kevin.

" Lo punya otak mikir dong! Segala kesakitan yang luna rasain berasal dari lo, begitupun rasa sakit yang lo rasain itu juga akibat diri lo sendiri yang gak bisa tegas sama sesuatu hal! " Ucap jombang keras.

" Udah tiga tahun jom, gue sama luna juga udah masing masing gak perlu lo perpanjang lagi " jawab kevin.

" ck, gelar doang banyak tapi pikiran lo gak jalan " sinis rian.

" Gue udah punya tunangan sekarang, trus lo pikir gue peduli tanggapan lo tentang hal ini engga jom! " Ucap kevin sambil berlalu pergi.

Serendipity | Kevin Sanjaya ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang