PART 2

6.2K 343 46
                                    

Author : Hanhyori

Genre : -

Type : Short Story

Main cast :

- Kim so eun

- Kim bum

Other cast :

- Kim ye rim ( Keponakan Kim bum )

- Kim seung woo ( Suami Kim sang mi )

- Kim sang mi ( Kakak perempuan Kim bum )

- Kim nam gil ( Ayah Sang mi dan Kim bum )

- Kim sae hee ( Ibu Kim so eun )

- Kim jo han ( Ayah Kim so eun )

- etc.







@@@









Kim bum membawa So eun ke dalam mobil karena pucat dan hendak pingsan. Ketika Jae rim dan kekasihnya pergi, tangan Kim bum langsung menyanga tubuh istrinya yang tiba-tiba lemas. Pria itu sudah tahu apa yang harus dilakukan. So eun yang kala itu sudah merasa lebih baik hanya diam dan tampak melamun. Mengapa pria itu bebas? Bukankah terakhir kalinya mereka bertemu, Jae rim sudah mendekam di penjara?

" Sudah lebih baik? "

So eun menoleh.

" Mianhae "

" Dia mantanmu yang kriminal itu?," Kim bum.

Setetes air mata So eun jatuh mengingat apa yang sudah terjadi 3 tahun yang lalu.

" Apa yang pernah dia lakukan?," Kim bum.

" Dia membunuh sahabatku di depan mataku sendiri. Dia juga sering memukuliku, bahkan kepalaku pernah dipukul dengan helm," So eun.

" Apa yang sudah terjadi? Aku tidak bermaksud mengingatkan, tapi lebih baik kau menceritakannya padaku," Kim bum.

" Sebelum Jae rim, aku dekat dengan temannya. Aku terluka karena ternyata aku hanya jadi bahan taruhan saja. Setelah itu Jae rim berlagak jadi pahlawan. Memang benar aku ini wanita yang bodoh. Selama aku dekat dia, aku selalu memberinya uang saat mengeluh butuh ini butuh itu untuk kuliah. Dia bilang ayahnya sedang kesusahan sedangkan kebutuhan kuliah banyak yang belum ia beli," So eun bercerita sambil menangis.

" Lalu awal mula dia suka memukulimu?," Kim bum.

" Ha na mulai curiga dan mencari tahu siapa dan tujuan Jae rim mendekatiku. Ha na selalu memberikan pesan jika dia tahu sesuatu. Aku mulai banyak bertanya apakah benar....apakah benar..... apakah benar......dan apakah benar......pada Jae rim. Aku tidak menyangka dia berubah menjadi pria yang temperamen. Puncaknya, ketika Ha na tahu jika ayah Jae rim meminta anaknya memanfaatkanku. Aku juga mulai curiga karena setiap hari dia meminta uang dan barang-barang mahal. Waktu itu aku dan Ha na pergi berdua menghabiskan waktu di taman dekat bangunan kosong bekas panti asuhan. Aku berpisah sebentar dengan Ha na untuk mengambil sesuatu di mobil. Saat aku kembali, aku melihat Ha na dijambak dan beberapa kali dipukul dan dicekik. Aku berlari ke arah mereka sambil minta tolong tapi belum sempat menyelamatkan Ha na, aku jatuh karena kepalaku dipukul dengan helm. Sebelum aku benar-benar hilang kesadaran, aku melihat Ha na.........Ha na jatuh kehabisan nafas.....hiks...hiks.... "

So eun menangis dan bergetar.

" Polisi sempat mengira ini adalah kasus penyerangan dan perampokan. Papa bersikeras keras menjebloskan ke penjara. Seingatku Jae rim dituntut 20 tahun penjara, tapi mengapa aku melihatnya bebas hari ini?," ucap So eun sambil menutup wajah seperi frustasi.

" Apa ada luka parah ditubuhmu?," Kim bum.

" Aku hanya mengalami retak pada tengkorak sebelah kiri "

" Baiklah "

SUGARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang