Romantic Resort✔

Romantic Resort

❌Anttention❌

🔞Adults Contents

🚫Don't like, Don't Read

🚷Not For Children

HUNKAI

HAPPY READING

Tiga hari berlalu setelah kejadian dimana Sehun ketahuan sebagai pelaku cabul karena memfotonya diam-diam. Si tan kedapatan shift malam kali ini, berusaha menghindari bossnya bagaimanapun caranya namun rasanya sangat percuma.

"Mari kita bicara, Tuan Kim."

"Saya harus ke pergi ke bagian lain sekarang."

"Duduk."Ucap Sehun menunjuk sofa didepannya.

"Bagaimana kalau kita lupakan saja masalah kemarin."

"Duduklah."

Jongin menghela nafas duduk dengan kaki rapat dan tangan diatas paha, sangat sopan.
Terjadi keheningan yang cukup lama diantara mereka membuat si tan makin canggung dibuatnya.

"Bicaralah, Presdir."Ucap Jongin.

"Pertama, aku tak bermaksud cabul/mesum/jahat padamu. Sama sekali tidak! Kau harus mengingatnya, aku memang menyebalkan tapi aku bukan pelaku kejahatan seksual."Jelas Sehun.

"Lalu?"

"Mungkin akan sedikit aneh kelihatannya ..."Ucap Sehun mengambang, tangannya mengusap tengkuknya akibat gugup.

"Ya."

"Mungkin juga kau akan sangat terkejut mendengarnya ..."

"Iya."

"A-aku ..."

"Katakan."

"Aku ..."

"Aku??"

"Aku ... Aku tak bisa mengatakannya!"Pekik Sehun menghirup nafas buru-buru, dia gugup! sangat gugup! terlalu gugup!

"Stop!"Ucap Jongin.

"Ya?"

"Saya akan menebaknya."Ucap Jongin.

"Baikalah, tebak!"Ucap Sehun semangat.

"Anda menggagumi saya!"Jawab Jongin bangga.

"B-bukan, bukan perasaan seperti itu."Ucap Sehun panik akan terjadi kesalahfahaman besar nanti jika dia diam.

"Apa? Anda ..."Ucap Jongin lirih menatap Sehun tak percaya, apa ini sungguhan?

"Apa?"

"Anda menyukai saya! Benar! Anda tertarik pada saya? Anda ingin hubungan yang lebih dari rekan kerja?!"Pekik Jongin.

"Bukan! Apa maksudmu aku menyukaimu? Tidak!"Sergah Sehun cepat.

"Tidak?"