Part 5

850 73 4
                                    

BRAKKK.......

"ANAK KURANG AJAR." Bentak stevano menggebrak meja dan berdiri dari tempatnya. ia berjalan dengan cepat dan

BUGH..

"Akhhhhh.... jangan pah..." Teriak rianti menutup mulutnya melihat suaminya yang menghajar putranya dengan keras.

"ANAK SIALAN..."

BUGHH......

Stevano menojok putranya sebanyak dua kali dengan keras tanpa perlawanan sedikitpun dari putranya. bian memang sengaja diam membiarkan ayahnya memukul dirinya dihadapan keluarga monica.

"Cihh..." Ucap bian menyeka darah yang keluar dari bibirnya cukup banyak kemudian menyeringai melihat kedua orang tua monica yang semakin tercengang melihat kelakuan stevano pada anaknya sendiri.

Meskipun mereka menyayangkan apa yang sudah dilakukan bian pada kekasihnya. tapi sebagai orang tua stevano juga tidak bisa melakukan hal keji seperti itu terhadap anaknya sendiri.

"Maaf Tuan stevano. menurut saya anda terlalu kasar terhadap putra anda sendiri. seharusnya anda memberikan arahan yang benar untuk dia bertanggung jawab terhadap kekasihnya. bukannya malah menghajar habis dia seperti itu." Ucap smin milona ayah kandung dari monica milona.

Tubuh stevano menegang. "Maaf kan saya tuan smin. tapi saya yakin ada kesalah pahaman disini. saya yakin anak saya telah di jebak oleh perempuan itu. dan saya yakin juga bahwa perempuan itu mengaku hamil bersama anak saya tapi ternyata ia hamil dengan laki-laki lain."

Bian menggertakan giginya mendengar tuduhan menjijikan dari ayahnya barusan. Ia berdiri dari duduk terpaksa nya diatas lantai dan menatap tajam pada ayahnya.

"Oh begitu..  disaat aku tidur dan melakukan hubungn itu setiap malam dengannya itu berarti anak yang dia kandung itu bukan anak ku. dan malah anak orang lain!! Apakah kamu yakin begitu papah?" Tanya bian menyeringai melihat raut wajah ayah nya yang siap meledak lagi.

"CUKUP BIAN..." Sentak stevano mengepalkan tangan nya kuat-kuat.

"Maaf tuan stevano. seperti nya saya dan keluarga saya harus pulang dulu. keluarga anda membutuhkan privasi lebih untuk menyelesaikan masalah ini. jadi kami permisi dulu." Ucap smin yang sudah berdiri dan berjalan untuk keluar dari ruang keluarga.

"Dan juga, sepertinya acara perjodohan kedua anak kita juga harus kita batalkan karena sepertinya putra anda harus menikahi kekasihnya. jadi selamat untuk itu tuan stevano. " Ucap smin lagi saat menghentikan langkahnya barusan. ia kembali berjalan keluar setelah mengatakan kata selamat itu pada stevano.

Bian melihat monica yang tersenyum tulus dan bergumam terima kasih padanya. ia hanya diam dengan datar dan kembali menatap ayahnya yang kembali terlihat murka menatap nya.

PRANGGGG......

Stevano membanting vas bunga tanah yang sangat besar hingga hancur berkeping-keping keatas lantai. "Puas kamu anak sialan. apa ini balasan kamu terhadap keluarga kita hah... "

"Belum. sampai kamu berhenti melakukan hal bodoh untuk memisahkan aku dengan eva. harusnya kamu ingat. dulu siapa yang juga memaksa aku untuk mendekati eva disaat aku tidak mencintai perempuan itu. dan sekarang apa balasan kamu. setelah aku mencintai evalina kamu begitu mudah nya menyuruhku untuk meninggalkan kekasihku dan beralih menyuruhku untuk mendekati anak perempuan lain yang lebih kaya lagi dari pada kekasihku. apa kamu pikir anak mu ini seorang gigolo yang bisa mendekati perempuan kaya kemudian di bayar dengan setumpuk uang yang sangat banyak setelah ia memuaskan perempuan kaya itu.."

Bukannya reda. tapi stevano malah menggeram semakin kuat menahan amarahnya. "Berani-beraninya kamu mengatakan hal seperti itu dihadapan ayah kamu sendiri-......"

"Ayah! kamu memang ayahku. tapi jangan lupa. aku juga seorang seorang ayah dari calon anakku. dan aku tidak bisa tinggal diam jika kamu terus terusan menghalangi kebahagiaan aku dengan anakku dan juga kekasihku. "

"Anak tidak tau diuntung. jika bukan karena kebahagiaan kalian kamu pikir apa yang aku lakukan hah..."

Bian menyeka darah yang keluar lagi dari sudut bibirnya dengan menatap tajam pada ayah nya.

"Yang kamu lakukan! tidak kah kamu pikir kelakuan dan kesalahan apa yang sudah kamu lakukan tuan stevano?" Ucap bian dingin.

"Kamu menghianati perusahaan keluarga eva sehingga perusahan itu jatuh. kamu juga menyuruh seseorang untuk memperkosa kekasihku dua tahun yang lalu untuk memisahkan aku dengan dia. kamu juga mengancam orang tua eva untuk menyuruh anaknya memutuskan hubungannya denganku dan jika mereka menolak menyuruh eva untuk memutuskan aku, maka kamu akan menghancurkan perusahaan yang sudah di bangun susah payah oleh orang tua kekasihku. dan sampai saat ini kamu juga masih belum berpikir di mana letak kesalahan kamu tuan stevano..." Lanjut bian sarkastik.

Stevano terdiam. ia tidak menyangka putra sulungnya tau semua hal yang sudah pernah ia lakukan selama ini.

"Aku datang kesini untuk menyampaikan maksud dan tujuan aku yang sebenarnya datang kesini. bagaimana pun juga kalian masih tetap orang tuaku dan aku masih sangat menghormati kalian disini. jadi aku mau menyampaikan bahwa aku bian stevano akan menikahi kekasihku evalina key setelah satu minggu ia melahirkan . dan juga. bisa dibilang ini peringatan untuk siapapun yang mendengarnya. bahwa siapapun yang berani menyakiti kekasihku dan juga calon anakku yang masih dikandung eva, maka dia adalah musuhku.."

Bian langsung pergi meninggalakan keluarganya setelah ia mengatakan hal itu. ia yakin saat ini ayah nya pasti sedang sangat murka akibat tantangan terbuka dari dirinya barusan. tapi bian tidak takut. saat ini ia sangat mampu menjaga eva dengan apa yang sudah ia miliki.

Stevano masih diam ditempat meskipun ia sudah mendengar suara deru mobil putra nya yang sudah pergi meninggalakan rumah. ia masih tertegun dengan keberanian yang baru pertama kali ini ditunjukan bian barusan padanya. putranya sudah bukan anak nya yang penurut seperti dulu lagi, bukan laki-laki yang cuek dan masa bodoh lagi terhadap apa yang ia miliki. sekarang bian lebih memilih menentang dan menantang dirinya secara terang-terangan untuk menjaga apa yang sudah menjadi miliknya.





-----------------------------------


enibahri
5-6-20

True love (Bian) (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang