I am back

10

I AM BACK akan update setiap SABTU DAN RABU

SCHWISTER akan update setiap SENIN tapi kalau bisa dan sempat bakalan up satu lagi.

Irene, Seulgi, Wendy, Joy dan Yeri sekarang duduk diruang tengah setelah Lalice pergi. Tidak ada satupun dari mereka yang berniat untuk mengejar Lalice.

"Kau terlalu keras pada Lalice, Eonnie." ucap Wendy memecah keheningan.

Seulgi yang mendengar itu pun langsung menatap sekilas Wendy lalu memijit kepala nya yang terasa sedikit pusing itu. Selama Seulgi hidup mungkin ini baru pertama kali nya ia semarah ini bahkan sampai menampar adik nya sendiri.

"Kehilangan Lisa membuat kita hancur tapi aku rasa Lalice lebih hancur saat kehilangan Lisa." ucap Wendy.

"Kenapa eonnie bicara seperti itu? Apa eonnie mendukung Lalice untuk memaafkan mereka? Jika iya maka eonnie dan Lalice sama. Sama-sama aneh, aneh karena mempercayai sebuah mimpi." ketus Joy.

"Joy jangan bicara seperti itu." ucap Irene yang membuat Joy memasang wajah kesal nya.

Sebisa mungkin Wendy mencoba untuk tidak terpancing ucapan Joy sedangkan Seulgi masih diam setelah mendengar ucapkan Wendy yang mungkin saja benar.

"Katakan sesuatu Seul." ucap Irene saat Seulgi lebih memilih diam.

"Sudahlah Eonnie, aku mau istirahat, kepala ku rasanya ingin pecah." ucap Seulgi lalu pergi menuju kamar nya.

Setelah Seulgi pergi, keheningan kembali tercipta tapi tidak berselang lama karena Wendy bangkit dari sofa lalu berjalan keluar rumah.

"Kau mau pergi kemana?" tanya Irene yang berhasil meraih tangan Wendy yang sekarang sudah berada diluar rumah.

Wendy melepaskan tangan Irene yang menahan tangan nya.

"Aku akan mencari Lalice." ucap Wendy lalu berjalan menjauhi Irene.

"Jangan." ucap Irene yang membuat Wendy seketika berhenti melangkah kaki nya.

Wendy membalikkan badannya dan menatap Irene sedangkan Irene perlahan mendekati Wendy.

"Jangan pergi sendiri. Tunggulah disini, aku akan mengambil mobil dan kita akan mencari Lalice bersama." ucap Irene lalu berlari mengambil mobil nya.

Setelah mendengar ucapan Irene itu membuat Wendy lega dan tak butuh waktu lama, Irene datang dengan mobil hitam nya lalu mencari Lalice bersama dengan Wendy.

*****

"Apa mereka tahu kau ke sini Lice?" tanya seorang gadis cantik.

"Tidak." jawab Lalice.

Mendengar jawaban Lalice, gadis cantik itu mengambil handphone nyanyi dan berniat ingin mengabari kalau Lalice berada dirumah nya tapi tiba-tiba Lalice mengambil paksa handphone gadis itu.

"Jangan beritahu mereka jika aku berada disini Rose." ucap Lalice.

"Tapi mereka harus tahu Lice jika tidak mereka akan marah dan akan melakukan hal yang sama lagi." ucap Rose.

"Aku minta maaf atas kejadian itu. Tapi untuk sekarang aku tidak mau bertemu dengan mereka."

Rose hanya diam setelah mendengar ucapan Lalice itu karena Rose tidak mau membuat Lalice risih jika banyak bertanya.

Cukup lama Rose hanya diam sambil memperhatikan Lalice yang menundukkan kepala nya sampai pada akhirnya Rose memberanikan diri mendekati Lalice.

"Jangan menangis." ucap Rose sambil mengusap punggung Lalice yang mulai menangis itu.