Welcome back and happy reading guys!
Jan lupa vote dan komen!
¥¥¥
Hingar bingar musik club terdengar sampai keluar, Stela duduk menunggu pesanannya, kepulan asap melayang didekatnya, asap yang menjadi candu untuknya. Tempat ini adalah tempat yang biasa ia kunjungi saat dirinya dirundung masalah, but wait, bukankah setiap hari di hidupnya selalu bermasalah?
"Ini cantik pesanannya," kata Mang Ujang, penjual sate yang berdomisili di depan club FC.
"Makasih mang," Stela memakan sate nya dengan lahap. Dia sangat lapar, mengingat dia belum makan sejak tadi pagi. Bukan, kalian salah jika menganggap di rumah gadis cantik bermulu mata lentik ini tak ada makanan, salahkan keadaan yang membuat dirinya enggan untuk sekedar makan di rumah yang membuatnya kesepian.
"Pelan-pelan atuh neng," tegur Mang Ujang sambil membawa segelas teh.
"Saya lapar banget Mang hehehe,"
Mang Ujang geleng-geleng kemudian pamit undur diri dari muka bumi, eh dari meja Stela maksudnya.
Bertepatan dengan habisnya makanan Stela, Cia keluar dari club dengan senyum merekah.
"Udah puas lo?" Tanya Stela
"Puass bangettttt." Jawab Cia dengan riangnya
"Gak abis pikir gue sama lo bisa bisanya lu puasin diri lo sama gituan,"
Cia berdecak,
"Yang penting kan gue gak ngapa-ngapain di dalam sana, cuma foto sepuasnya terus upload ke feed instagram biar keliatan anak gaul."
Stela memutar bola matanya malas
"Dahlah, yuk balik."
Mereka berdua segera memasuki mobil Stela, karena mereka berangkat dengan satu mobil saja dengan alasan tidak ingin ribet.
Di tengah perjalanan Cia teringat sesuatu, matanya membulat dan dengan refleks dia memukul tangan Stela yang sedang menyetir
"OH IYA STEL,"
Stela berjengit kaget
"Sialan, kaget gue bangsat."
"Stttt diem, tau ga-"
"Gak!"
"Ck, denger dulu setan."
"Yaudah apa, cepet."
"TADI DI CLUB GUE LIAT COWOK YANG DI KANTIN ITU LOH, DIA GANTENG BANGET PAKE HOODIE BIRU, TERUS KEREN BANGET PAS DIA SENYUM DUHH MELELEH GUE" ucap Cia dengan menggebu-gebu
"Oh"
Cia menganga
"Cuma oh doang Stel? "
"Ya terus gue harus bilang wow gitu?"
"YA HARUSSS!"
"Wow" ucap Stela dengan muka datar
"Susah ngomong ama hantu muka rata!"
"Bodoamat"
"IHH TAPI YA STEL GUE BARU SADAR, KALO DIA DI CLUB BERARTI DIA BUKAN ANAK BAIK-BAIK DONG?!"
"Jangan nilai orang sembarangan"
"Lah gue gak nilai sembarangan, buktinya tadi dia ke club!"
"Lo juga ke club, berarti lo lonte dong?" Tanya Stela
![](https://img.wattpad.com/cover/225379828-288-k663747.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DIVIDED
Teen FictionSemua masih membekas dimemoriku Disaat mereka mengambil keputusan tanpa memikirikan yang terjadi pada ku di masa depan Hingga akhirnya, Aku merasa makhluk paling menderita Mimpi buruk selalu menjadi teman tidurku Sekali lagi,itulah aku Seseorang den...