Aku rindu sosok dirimu dimasa
Laluku nampak indah dimasa itu
"Ni pake helmnya" perintahnya
"Caelah cuma deket ini" elakku padanya
"Lo mau jatuh hah inget ini motor sport gak baik buat penumpang yang gak pake helm jelas hah mercon" jelasnya seperti ala ala guru yang sedang memberi arahan bagaimana cara mengendarai motor
"Iya" ucapku lalu mengambil helm yang diberikannya
***
Dimas melajukan motornya dengan kecepatan rendah, hanya ada keheningan diantar mereka berdua sampailah dimana dimas membuyarkan suasan awkrad mereka
"Mau makan dimana"
"Yang deket deket ajah"
" kebetuln gue punya pelanggan setia enak tau, lo mau gak"
"Ikut ajah"
Setelah berbincang riang kemudian keheningan kembali melanda mereka berdua, tak terasa sampailah mereka berdua, dimas memarkirkan motornya dengan pelan,namun saat noi turun dan hendak berjalan rok yang dikenakan noi tersangkut hal hasil dia hampir terjatuh, membuat dimas tertawa geli melihat tingkah laku noi.
"Aduh nyangkut" ucapku
"Aduh noi sini aku bantu, kamu lucu kalo lagi gini" ejeknya
Pipi noiria terlihat blushing saat menerima ejekan dari dimas
Namun naas dimas melamun saat hendak membantu noiria.
"Dulu agustin memakai rok, dan sempat terlihat tersangkut dimotor mana saja pasti dia tersangkut, oh tuhan kenapa gue gak bisa lupain dia dan kenapa gue rasa dia ada disamping gur terus, apa dia rela gue punya sahabat baru yang ngegantiin dia, eisttt sahabat sejak kapan gue ngaku sahabat sama si mulut mercon, gak lah ih apaan coba gak akan gue sahabatan dianya juga ogah sama gue"batin dimas
"Woy bengong mulu lo plizer" ucapku
"Eh eh nggak cuma inget gustin ajah" jelasnya padaku
Aku hanya ber"oh"ria padanya
Setelah melamun cukup lama dimas turun dari motor sportnya dan nia menarik tangan kiri noiria membuat dimas kembali teringat akan sosok gustin yang mirip dengannya
"Hah, kenapa noiria punya tahi lalat di tangan kiri, kenapa selalu sama dengan gustin, oh tuhan cobaan apalagi ini kenapa mereka selalu sama, dari kejadian dulu dari penyakit amnesianya dan roknya bahkan tnagan kirinya, ya allah jika memang agustin ada tolong pertemukan kembali gue sama dia" batin dimas
"Astaga kenapa ngelamun lagi si nih gue belom dibantuin bangak ngelamun kesambet loh" ucapnya membuat dimas tersadar dari lamunannya kemudian menarik rok nya untuk terlepas dari motornya.
"Yaudah ayo kesana" ajaknya
" iya" ucapku datar
Setelah kami duduk datang seorang pedagang nasi goreng yang menghampiri kami berdua
"Eh dimas, beli nasgor apa mas" tanyanya
"Seperti biasalah, mamang taukan" ucapnya
" hmmm, yaudah ditunggu ya dimas" ucapny kemudian berlalu dihadapan kami
3menit kemudian makanan yang mereka pesan datang
"Ini dimas , oiya sampe lupa minumnya apa" tanyanya pada dimas
"Air mineral ajah mamang dua" ucapnya
" yaudah saya tinggal dulu selamat menikmati ya" ucapnya ramah
Pedagangan tersebut berlalu dihadapan kami, setelah pedagang tersebut pergi kami berdua menatap nasi goreng kami kemudian kami sesegera mungkin memakannya
"Asik uuuu makan, selamat makan" ucapku gembira
" eh iya noi" ucapnya diselang suapan ke 2 ku
Lagi lagi dimas dibuat teringat kembali kepada gustin
"Dulu gustin kalau makan dia sering mengucapkan kata kata persis yang noi ucapkan tadi, oh tuhan ini apalagi kenapa semua nya nampak bertanya tanya banyak kemiripan dari mereka berdua"batin dimas
"Dimas dimakan woy bukannya melongo, nanti keburu dingin" ucapku
"E-eh i-iya noi" ucapnya terbata bata
#haiii apa kabar bagaimana ceritanya dan bagaimana cara membacanya nampak kesusahan atau nggak nih😄
Semoga aja nggk hehe😆
#budayakan voteee sebelum membaca yups ❤😉
#ok see you, sampai jumpa dicerita noiria dan dimas selanjutnya😂😄 ❤
